Angkat Besi Hanya Incar Tiga Emas di Sea Games  

Reporter

Editor

Rabu, 12 Agustus 2009 05:40 WIB

TEMPO/Arnold Simanjuntak

TEMPO Interaktif, Jakarta - Tim angkat besi Indonesia hanya menargetkan 3 medali emas dalam Sea Games 2009 di Laos Desember mendatang. “Tiga emas ini merupakan target minimal saja, sebenarnya bisa meraup empat emas,” kata Sonny Kasiran, Ketua Bidang Angkat Besi PB PABBSI (Persatuan Angkat Besi, Binaraga, dan Angkat Berat Seluruh Indonesia) di Jakarta, kemarin.

Menurut Sonny, target minimal 3 emas ini dicanangkan PB PABBSI karena dalam Sea Games mendatang tidak semua nomor dalam angkat besi dipertandingkan. “Seharusnya ada 7 nomor putra dan 7 nomor putri. Tapi di Laos hanya akan dipertandingkan 5 nomor putra dan 4 nomor putri,” ujarnya. “Ini merugikan negara angkat besi seperti Indonesia.”

Untuk mewujudkan cita-cita meraih minimal tiga medali emas, Pengurus Besar PABBSI menyiapkan 8 lifter putra dan 4 lifter putri untuk Sea Games Laos. Mereka adalah Eko Yulianto Irawan, Triyatno, Edi Kurniawan, Gustar Yulianto, Sandow Weldemar Nasution, M Reinaldi Zainal, Dedi Aprianto Arifin, dan Bayu Apriliawan. Sedang lifter putrinya adalah Citra Febrianti, Lisa Rumbewas, Okta Dwi Pramita, dan Ni Luh Sinta Damariyani.

Untuk persiapan para atlet sudah latihan selama 8 bulan dalam Program Atlet Unggulan (PAL). Pusat latihan dilakukan di tiga tempat, yaitu Lampung, Jakarta, dan Balikpapan.
Beberapa di antara mereka juga telah diterjunkan dalam Kejuaraan Angkat Besi Asia di Kazhaztan bulan Mei lalu. Waktu itu Triyatno berhasil meraih medali emas di kelas 69 kg dan Gustar meraih medali perak di kelas yang sama.

Adapun Eko Yuli pernah dikirim ke Kejuaraan Dunia Yunior di Bucharest, Rumania, Juni lalu. Ia menyabet emas di kelas 62 kg. “Kami juga akan mengirimkan para lifter ini ke kejuaraan Asia Intercity di Uzbekistan bulan September mendatang,” jelas Sony.

Sebelum tampil di Uzbekistan, tim angkat besi Indonesia akan menjalani latihan selama sebulan di Semarang. “Tujuan memindahkan latihan di Semarang hanya untuk menghindari kejenuhan saja,” kata Sony.

Cabang angkat besi merupakan salah satu cabang yang sering memberi medali bagi tim Indonesia. Pada Olimpiade Beijing 2008, angkat besi menyumbangkan dua medali perunggu melalui Eko Yuli dan Priyatno. Sedang di Sea Games 2007 Thailand, angkat besi menyumbang 5 emas, 3 perak, dan 1 perunggu.

ARIS M

Advertising
Advertising

Berita terkait

Sudah Lolos dengan Wildcard, Mengapa Lalu Muhammad Zohri dan Odekta Elvina Naibaho Masih Ikuti Kualifikasi Olimpiade 2024?

27 hari lalu

Sudah Lolos dengan Wildcard, Mengapa Lalu Muhammad Zohri dan Odekta Elvina Naibaho Masih Ikuti Kualifikasi Olimpiade 2024?

Lalu Muhammad Zohri dan Odekta Elvina Naibaho masih terus mengikuti kualifikasi Olimpiade 2024 meski sudah lolos dengan wildcard.

Baca Selengkapnya

Dapat Wild Card, Lalu Muhammad Zohri dan Odekta Naibaho Lolos ke Olimpiade 2024

31 hari lalu

Dapat Wild Card, Lalu Muhammad Zohri dan Odekta Naibaho Lolos ke Olimpiade 2024

KOI mengemukakan dua atlet lari, Lalu Muhammad Zohri dan Odekta Naibaho, sudah dipastikan lolos untuk ikut berkompetisi dalam ajang Olimpiade 2024.

Baca Selengkapnya

Lalu Muhammad Zohri Hadapi 3 Kualifikasi Olimpiade 2024, Odekta Naibaho Fokus di Nomor Maraton

59 hari lalu

Lalu Muhammad Zohri Hadapi 3 Kualifikasi Olimpiade 2024, Odekta Naibaho Fokus di Nomor Maraton

Lalu Muhammad Zohri dan Odekta Naibaho bersiap menghadapi kualifikasi Olimpiade Paris 2024. Bagaimana persiapan terkini kedua atlet?

Baca Selengkapnya

PB PASI akan Kirim 30 Atlet Indonesia untuk Berlatih di Jamaika

24 Februari 2024

PB PASI akan Kirim 30 Atlet Indonesia untuk Berlatih di Jamaika

Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) mengirimkan 30 atlet ke Jamaika untuk menjalani latihan.

Baca Selengkapnya

Lalu Muhammad Zohri Jadi Satu-satunya Harapan Atletik Indonesia untuk Raih Tiket Olimpiade 2024, Bagaimana Kesiapannya?

22 Februari 2024

Lalu Muhammad Zohri Jadi Satu-satunya Harapan Atletik Indonesia untuk Raih Tiket Olimpiade 2024, Bagaimana Kesiapannya?

Lalu Muhammad Zohri menjadi satu-satunya atlet cabang atletik yang diandalkan untuk lolos Olimpiade 2024.

Baca Selengkapnya

Lalu Muhammad Zohri Jadi Andalan Atletik Indonesia untuk Raih Tiket Olimpiade 2024

20 Februari 2024

Lalu Muhammad Zohri Jadi Andalan Atletik Indonesia untuk Raih Tiket Olimpiade 2024

Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) mengandalkan atlet lari Lalu Muhammad Zohri lolos kualifikasi Olimpiade 2024.

Baca Selengkapnya

Sehari 2 Pemecahan Rekor Dunia: Kim Woo-min di Arena Renang, Devynne Charlton di Lintasan Atletik

12 Februari 2024

Sehari 2 Pemecahan Rekor Dunia: Kim Woo-min di Arena Renang, Devynne Charlton di Lintasan Atletik

Perenang Korea Selatan Kim Woo-min dan pelari Bahama Devynne Charlton sama-sama berhasil memecahkan rekor dunia pada Minggu, 11 Februari 2024.

Baca Selengkapnya

Pemegang Rekor Dunia Lari Maraton Kelvin Kiptum Tewas dalam Kecelakaan Mobil

12 Februari 2024

Pemegang Rekor Dunia Lari Maraton Kelvin Kiptum Tewas dalam Kecelakaan Mobil

Kelvin Kiptum mencetak rekor dunia lari maraton di Chicago Marathon pada Oktober lalu untuk melampaui rekor rekan senegaranya Eliud Kipchoge.

Baca Selengkapnya

Ada Pembatasan Umur, Atlet Lari Agus Prayogo Tak Bisa Tampil di PON 2024

22 Januari 2024

Ada Pembatasan Umur, Atlet Lari Agus Prayogo Tak Bisa Tampil di PON 2024

Pelari jarak jauh Agus Prayogo tak bisa tampil pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 di Aceh dan Sumatera Utara karena ada pembatasan umur.

Baca Selengkapnya

Manfaat dan Kiat Berlatih Jalan Cepat

19 Desember 2023

Manfaat dan Kiat Berlatih Jalan Cepat

Aktivitas jalan cepat meningkatkan kekuatan tubuh

Baca Selengkapnya