TEMPO.CO, Jakarta - Derrick Rose mengumumkan bahwa ia pensiun. MVP NBA 2011 menyampaikan kabar tersebut melalui akun media sosial pada Kamis, 25 September 2024, waktu setempat. Keputusan ini diambil setelah beberapa hari sebelumnya ia berpisah dengan Memphis Grizzlies.

Rose juga memasang iklan satu halaman penuh di surat kabar lokal di enam kota tempat ia pernah bermain, yaitu Chicago, New York, Cleveland, Minneapolis, Detroit, dan Memphis. Iklan tersebut berisi ungkapan perpisahannya dari dunia basket, mantan tim, dan para penggemarnya.

Perjalanan Karier Derrick Rose

Dikutip dari Biography, Derrick Martell Rose lahir di Chicago, Illinois, pada 4 Oktober 1988. Derrick Rose bermain untuk Universitas Memphis sebelum memutuskan untuk ikut Draft NBA 2008 setelah tahun pertamanya. Terpilih sebagai pemain nomor 1 secara keseluruhan oleh Chicago Bulls, Rose meraih gelar Pemain Terbaik NBA pada akhir musim 2010-2011, meskipun kariernya sempat terhambat, karena cedera.

Dikutip dari American Speakers, bakat dan ketekunan Derrick Rose makin diakui ketika ia dianugerahi gelar NBA Most Valuable Player pada 2011, menjadikannya pemain termuda yang meraih penghargaan tersebut di usia 22 tahun. Selain menjadi bintang di tingkat nasional, Rose juga moncer di pentas internasional sebagai anggota tim basket putra Amerika Serikat yang meraih medali emas di Piala Dunia FIBA 2010 dan 2014.

Performa Rose terus terlihat sepanjang kariernya, meskipun ia menghadapi sejumlah tantangan besar. Setelah mengalami cedera serius pada 2012, ia menunjukkan tekad kembali bermain dan tetap memberikan penampilan yang mengesankan.

Kegigihannya terlihat jelas saat ia mencetak 50 poin tertinggi dalam kariernya dalam pertandingan untuk Minnesota Timberwolves melawan Utah Jazz pada 2018. Di babak playoff NBA 2021, Rose menjadi pencetak skor tertinggi untuk Knicks, dengan rata-rata 19,4 poin selama seri melawan Atlanta Hawks. Kontribusinya terhadap permainan tetap konsisten, saat membela Chicago Bulls, New York Knicks, Minnesota Timberwolves, maupun Memphis Grizzlies. Pengaruhnya meluas ke industri video game, ia muncul di sampul NBA 2K13.

Pilihan Editor: LeBron James Larang putranya, Bronny James, Panggil Ayah saat Main Bareng di Los Angeles Lakers