TEMPO Interaktif, Jakarta - Turnamen bulutangkis Grand Prix Vietnam Terbuka yang berakhir hari ini jadi ajang pembuktian pemain non pelatnas. Indonesia memborong tiga gelar juara dalam turnamen di Phan Dinh Phung Sports Center, Ho Chi Minh City, Vietnam itu, tapi hanya satu dari gelar juara itu yang diraih oleh wakil pelatnas Cipayung.

Pemusatan lataihan PB PBSI hanya kebagian gelar juara lewat pasangan ganda putri Anneke Feinya Agustine/Annisa Wahyuni. Keduanya melibas pasangan Thailand Savitree Amitrapai/Vacharaporn Munkit 21-14, 21-13. Bagi pasangan muda itu gelar di Vietnam menjadi yang kedua yang diraih dalam turnamen Grand Prix dalam tahun ini. Sebelumnya, mereka juga menjadi juara Selandia Terbuka awal Agustus lalu.

Pelatih ganda putri Aryono Miranat menilai prestasi anak-anak asuhnya itu cukup bagus. “Namun tetap harus ditingkatkan lagi kemampuannya baik teknik, fisik, maupun mental,” katanya dalam pesan singkat kepada Tempo.

Feinya/Annisa memang menjadi satu-satunya harapan pelatnas Cipayung karena pemain lainnya sudah lebih dahulu berguguran di babak semifinal. Ganda campuran muda Tantowi Ahmad/Richi Puspita Dili ditaklukkan pasangan Flandy/Cheng. Sedangkan pemain tunggal putra, Tommy Sugiarto ditundukkan pemain Malaysia Chong Wei Feng, yang difinal kemudian ditundukkan pemain tuan rumah Nguyen Tien Minh.

Meski pemain peltnas tampil buruk untungnya Indonesia masih bisa meraih gelar juara lain lewat pemain yang berangkat atas prakasa sendiri atau dikirim klub. Pemain dari PB Djarum Fransisca Ratnasari juara di tunggal putri setelah menggilas tunggal putri Taiwan Tai Tzu Ying 21-19, 15-21, 21-13. Adapun Ganda putra Luluk Hadiyanto/Joko Riyadi menekuk pasangan Malaysia Hoon Thien How/Soon Hock Ong 21-19, 22-20.

Gelar juara untuk Indonesia itu bahkan bisa bertambah jadi empat bila raihan Flandy Limpele yang berpasangan dengan Cheng Wen Hsing (Taiwan) di nomor ganda campuran ikut dihitung. Keduanya jadi juara dengan menunduukan unggulan pertama asal Malaysia Chan Peng Soon/Goh Liu Ying 25-23, 21-19.

Sehari sebelumnya, pada turnamen yang digelar untuk para pemain junior, Tangkas Alfamar Challenge satu gelar menjadi milik pasangan pelatnas pratama Della Destiara Haris/Gebby Ristyani Imawan yang mengalahkan pasangan asal klub Jaya Raya Dian Fitriani/Eri Oktaviani 21-14, 26-24.

l EZTHER LASTANIA