TEMPO Interaktif, Madiun -Jalannya lomba balap sepeda jalan raya Tour de Indonesia 2009 di etape ketujuh, Minggu (29/11), diperkirakan berlangsung relatif sama dengan etape keenam. Pasalnya, rute etape ketujuh yang berjarak 162,5 kilometer dari Madiun, Jombang, dan berakhir di Surabaya, ini juga merupakan rute yang datar.

Kondisi jalan yang datar tanpa tanjakan ini akan membuat para pembalap lebih banyak bergabung dalam rombongan besar. Setiap pembalap yang akan memisahkan diri dari rombongan besar di awal-awal lomba, akan mudah disusul oleh para pembalap lain dalam rombongan besar. Sedang para pembalap yang bisa memisahkan diri rombongan besar menjelang garis finis, akan berpeluang menjadi juara.

“Lomba besok (Minggu, 29/11) akan berlangsung sama dengan etape keenam,” kata Mehdi Sohrabi, Sabtu (28/11). “Saya juga akan berusaha mendapatkan hasil bagus seperti hari ini.”

Pemegang kaus merah putih atau pemimpin klasemen sementara katagori pembalap Indonesia, Hari Fitrianto, dari Polygon Sweet Nice Team, juga menyatakan bahwa rombongan besar kemungkinan besar akan terus bertahan di hampir keseluruhan lomba. “Saya akan berusaha untuk menempatkan diri di kelompok terdepan rombongan besar di etape ketujuh besok (Minggu, 29/11). Jika ada kelompok baru yang meninggalkan rombongan besar, saya juga akan berusaha bergabung di sana supaya bisa mendapat peluang finish di depan,” ujar dia.

Sementara pembalap asal Tim Nasional Malaysia, Nor Rizwan Zainal, menyatakan dirinya akan tampil lebih semangat lagi untuk lomba di etape ketujuh. “Setelah berhasil meraih kaus hijau, saya akan tampil lebih semangat lagi. Juga masih ada lima etape lagi jadi kami harus bisa mengejar perolehan angka, terutama di katagori tim,” kata dia.

ARIS M