Kejuaraan Renang Piala Presiden Digelar di Lima Daerah
Selasa, 23 Februari 2010 20:08 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta - Lima Pengurus Provinsi Persatuan Renang Seluruh Indonesia bekerjasama dengan perusahaan PT JAPFA menggelar real Good Piala Presiden Kejuaraan Renang Kelompok Umur di lima kota. Kelima kota tersebut adalah Balikpapan (Februari), Palembang (Maret), Makasar (April), Semarang (Juni) dan Jakarta (Juli). Kota pertama yang menjadi penyelenggara adalah Balikpapan, 26-28 Februari.
Kejuaraan ini akan mempertandingkan lima KU, yaitu KU I (15-17 tahun), KU II (13-14 tahun), KU III (11-12 tahun), KU IV (10 tahun), dan KU V (9-10 tahun). Peserta yang akan mengikuti kejuaraan ini adalah klub-klub renang yang ada di provinsi setempat.
Salah satu konseptor kejuaraan ini, Lukman Niode, ketua PRSI DKI Jakarta, mengatakan kompetisi ini sengaja diadakan untuk mencari bibit-bibit perenang dan juga memberikan motivasi kepada perenang daerah agar semakin giat menekuni dunia renang. Selama ini, kata Lukman, kejuaraan di renang yang ada di daerah sangat sedikit. "Tidak penting hadiahnya, tapi kejuaraan itu sendiri yang penting," kata Lukman didepan wartawan di Jakarta, Selasa (23/2).
Balikpapan menjadi penyelenggara pertama karena provinsi tersebut dirasakan paling siap. "Kita sudah survei, kota itulah yang paling siap," kata Antonius Tjahyono, General Manajer PT Supra Sumber Citra, salah satu anak perusahaan PT JAPFA.
Antonius menjelaskan, gagasan menggelar kejuaraan renang tingkat usia di daerah berasal dari masukan dari pengprov PRSI DKI Jakarta setelah Pekan Olahraga Nasional (PON) di Kalimantan Timur 2006 lalu.
Lukman membenarkan keterangan Antonius. Lukman menilai kejuaraan di tingkat daerah sangat diperlukan untuk dapat memotivasi perenang yang masih berusia sekolah. "Semangat anak-anak daerah cukup tinggi," kata Lukman. Selain hadiah berupa uang, Lukman menambahkan bagi para juara daerah diberikan kesempatan ikut bertanding dengan perenang di Jakarta pada bulan Juli. Sehingga, dia berharap, regenerasi atlet renang dapat berjalan dengan bagus. "Atlet renang tidak bisa dihasailkan hanya dalam waktu singkat," Lukman menambahkan.
RINA WIDIASTUTI
Kejuaraan ini akan mempertandingkan lima KU, yaitu KU I (15-17 tahun), KU II (13-14 tahun), KU III (11-12 tahun), KU IV (10 tahun), dan KU V (9-10 tahun). Peserta yang akan mengikuti kejuaraan ini adalah klub-klub renang yang ada di provinsi setempat.
Salah satu konseptor kejuaraan ini, Lukman Niode, ketua PRSI DKI Jakarta, mengatakan kompetisi ini sengaja diadakan untuk mencari bibit-bibit perenang dan juga memberikan motivasi kepada perenang daerah agar semakin giat menekuni dunia renang. Selama ini, kata Lukman, kejuaraan di renang yang ada di daerah sangat sedikit. "Tidak penting hadiahnya, tapi kejuaraan itu sendiri yang penting," kata Lukman didepan wartawan di Jakarta, Selasa (23/2).
Balikpapan menjadi penyelenggara pertama karena provinsi tersebut dirasakan paling siap. "Kita sudah survei, kota itulah yang paling siap," kata Antonius Tjahyono, General Manajer PT Supra Sumber Citra, salah satu anak perusahaan PT JAPFA.
Antonius menjelaskan, gagasan menggelar kejuaraan renang tingkat usia di daerah berasal dari masukan dari pengprov PRSI DKI Jakarta setelah Pekan Olahraga Nasional (PON) di Kalimantan Timur 2006 lalu.
Lukman membenarkan keterangan Antonius. Lukman menilai kejuaraan di tingkat daerah sangat diperlukan untuk dapat memotivasi perenang yang masih berusia sekolah. "Semangat anak-anak daerah cukup tinggi," kata Lukman. Selain hadiah berupa uang, Lukman menambahkan bagi para juara daerah diberikan kesempatan ikut bertanding dengan perenang di Jakarta pada bulan Juli. Sehingga, dia berharap, regenerasi atlet renang dapat berjalan dengan bagus. "Atlet renang tidak bisa dihasailkan hanya dalam waktu singkat," Lukman menambahkan.
RINA WIDIASTUTI
