TEMPO Interaktif, Kuala Lumpur - Pelatih tunggal putri Indonesia, Marleve Mainaky, menyatakan kepuasaannya atas penampilan Adriyanti Firdasari dan kawan yang berhasil mengalahkan Denmark 5-0, dalam kualifikasi grup B final piala Thomas dan Uber 2010 di Putra Indoor Stadium, Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Selasa (11/5).
Disimpannya Maria Febe dengan digantikan Maria Kristin, menurutnya hanya sebuah taktik. “Saya lihat tunggal pertama Denmark kemarin cukup baik, makanya hari ini langsung saya plot Firda (Adrianti Firdasari) di awal,” ujar Marleve, Selasa (11/5). “Jadi, digantikannya Febe dengan Maria Kristin, hanya sekedar taktik saja,” imbuhnya.
Absennya Tina Rasmussen juga diakui Marleve menjadikan perjuangan anak asuhnya lebih mudah. “Dengan tidak adanya Tina, tim kita sedikit lebih diatas angin”. Ditanya tentang kwalitas formasi tim hari pertama dan hari ini, Marleve menilai keduanya hampir sama. “Kurang lebih kualitasnya hampir tidak ada perbedaan, apalagi hari ini dan hari pertama anak-anak sudah menunjukkan permainan yang baik,” katanya.
MASRUR (Kuala Lumpur)
