TEMPO Interaktif,Los Angeles:Tidak ada penampilan gahar yang ditunjukan Shane Mosley seperti saat mengalahkan Antonio Margarito tahun lalu. Atau adu pukulan sampai babak belur seperti saat mengalahkan petinju legendaris Oscar de la Hoya sepuluh tahun lalu.

Mosley, 39 tahun, dan Sergio Mora, 29, menghabiskan 36 menit di atas ring dengan saling peluk dan bertukar pukulan dalam jarak dekat. Itu pun lebih banyak yang meleset ketimbang mengenai lawan pada laga non gelar tersebut.

Di ronde empat, pelipis kanan Mora robek. Tapi luka itu terjadi bukan karena pukulan, melainkan lewat benturan kepala. Petinju berjuluk Latin Snake, yang jauh lebih muda dan bugar, ini memilih pasif dan menunggu serangan mantan jawara kelas welter itu.

Mulai ronde kedua, penonton di Staples Center, Los Angeles, Amerika Serikat, resah dan menyoraki kedua petinju karena minim aksi. "Ini memalukan," ujar pembawa acara HBO Jim Lampley di ronde 5.

Menurutnya, penampilan Mora gagal memanfaatkan kesempatannya untuk menorehkan nama di jajaran petinju besar lewat partai akbar ini. "Jika penampilan Mora sebelum ini dianggap payah, ini lebih buruk," kata Lampley.

Menjelang akhir pertandingan yang disiarkan TvOne ini, kubu Mora memintanya keluar menyerang. Namun, malah Mosley yang lebih mendominasi. Seperti ronde-ronde sebelumnya.

Pertandingan tanpa gelar ini berakhir imbang. Juri Kermit Bayless memberi nilai 115-113 untuk Mora, David Denkin 116-112 untuk Mosley dan Lou Moret memberi nilai 114 sama.

Lampley menilai keputusan itu tidak adil. "Ini hasil yang buruk bagi Mosley, juga untuk dunia tinju," katanya.

LA TIMES | REZA MAULANA