Pebulutangkis Indonesia, Lindaweni Fanetri, mengembalikan kok ke arah pebulutangkis Australia Tara Pilven, dalam laga pertama tunggal putri Uber Cup 2014 di Stadion Bulutangkis, Siri Fort Sport Complex, New Delhi, India, (18/5). ANTARA FOTO/Ismar Patrizki
TEMPO.CO, New Delhi - Tim bulu tangkis putri Indonesia terhenti di babak perempat final kejuaraan beregu antar-negara Piala Uber setelah dikalahkan tuan rumah India 3-0 di New Delhi, Kamis, 22 Mei 2014.
Kegagalan tahun ini membuat tim Uber Indonesia mengulangi catatan di Piala Uber 2012 di Wuhan, Cina. Ketika itu, Indonesia juga tersingkir di perempat final setelah kalah 2-3 dari Jepang.
Bermain di Siri Fort Sports Complex di New Delhi, kegagalan Indonesia diawali tunggal pertama Lindaweni yang kalah dua game langsung, 17-21 dan 10-21, dari tunggal putri andalan India, Saina Nehwal.
Pada pertandingan berikutnya, tunggal kedua Indonesia, Bellaetrix Manuputty, ditaklukkan tunggal kedua India, Pusarla Venkata Sindhu, 21-16, 10-21, 25-23. (Baca juga: Gita Targetkan Juara Thomas dan Uber 2014)
Kemenangan India ditentukan ganda Jwalla Gutta-Ashwini Ponnappa yang menang dua game langsung atas Greysia Polii-Nitya Maheswari dengan 21-18 dan 21-18.
Dengan hasil ini, India lolos ke semifinal untuk pertama kali sepanjang sejarah Piala Uber. Sebelumnya, capaian terbaik mereka adalah perempat final Piala Uber 2010.
Catatan Indonesia di 5 Piala Uber terakhir: 2014: perempatfinal 2012: perempatfinal 2010: semi final 2008: runner-up 2006: tidak lolos