Pebulutangkis Indonesia, Simon Santoso melakukan serve saat melawan pebulutangkis Jerman, Marc Zwieblerpada babak penyisihan Turnamen BCA Indonesia Open MetLife BWF World Super Series Premier 2014 di Istora Senayan, Jakarta, 18 Juni 2014. TEMPO/Dhemas Reviyanto
TEMPO.CO, Jakarta - Pemain bulu tangkis Indonesia, Simon Santoso, akan mewaspadai permainan lawannya di turnamen bulu tangkis Australia Terbuka 2014. Menghadapi Kazumasa Kazai di babak utama, Simon menilai lawan bisa mempersulit perjalanannya menuju babak kedua.
“Harus sabar menghadapi pemain Jepang,” kata Simon, Senin, 23 Juni 2014. Simon yang sudah tiba di Sydney, Australia, menilai pertandingan akan berjalan dengan ketat mengingat karakter bermain para pemain Jepang yang terkenal dengan keuletannya. Oleh sebab itu, kekuatan fisik menjadi salah satu sorotan utama Simon.
Pemain berusia 28 tahun asal Tegal ini mengatakan persiapan fisiknya sudah matang kendati Simon baru tampil di Indonesia Terbuka pekan lalu. “Saya sudah siap bermain. Semoga tidak ada masalah saat bertanding nanti,” kata Simon, yang kini berada di posisi 27 dunia.
Bagi Simon, pertemuan dengan Kazumasa Kazai yang menempati peringkat ke-62 merupakan yang pertama kali. Tak hanya soal permainan, tampaknya Simon harus mewaspadai semangat bermain Kazai. Pasalnya, Jepang baru saja merebut Piala Thomas 2014.
Salah satunya, penampilan Kenichi Tago di Indonesia Terbuka 2014. Ia secara mengejutkan mengalahkan pemain nomor satu, Lee Chong Wei, dan merebut tiket ke babak final. Namun sayang, Tago kandas dari Jan O Jorgensen di final.
Simon sendiri menuturkan ia harus bisa bermain tenang saat berada di poin kritis. Ia mengaku kerap terburu-buru dan ingin menyelesaikan permainan ketika menginjak poin 18 hingga 20, seperti saat menghadapi Hu Yun di babak kedua Indonesia Terbuka. “Semoga kekalahan di Indonesia Terbuka kemarin bisa menjadi motivasi bertanding di Australia,” kata Simon.
Turnamen Australia Terbuka akan bergulir pada 24 hingga 29 Juni 2014. Selain Simon Santoso, Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia mengirim Tommy Sugiarto di nomor tunggal putra. Sedangkan di nomor tunggal putri ada Lindaweni Fanetri dan Bellaetrix Manuputty.
