TEMPO.CO, Jakarta - Rafael Nadal menuju ke posisi untuk menjadi juara dua permukaan lapangan di Stuttgart Terbuka pada Sabtu, 13 Juni 2015, melalui kemenangan 6-3, 6-4 di lapangan rumput atas Gael Monfils di semifinal.

Kemenangan dalam waktu kurang dari 90 menit di lapangan rumput yang baru dalam ajang pra-Wimbledon ini membuka jalan bagi Nadal untuk mengangkat gelar ketiganya di Stuttgart setelah memenangi itu pada 2005 dan 2007, ketika turnamen tersebut masih dimainkan di permukaan tanah liat.

Namun, pada 2012, para ofisial dan panitia penyelenggara di klub Weissenhof membuat keputusan bekerja dengan ATP untuk mengubah permukaan lapangan menjadi rumput sebagai bagian dari perpanjangan laju turnamen persiapan pra-Wimbledon selama tiga pekan yang dimulai pekan ini.

Nadal memiliki dua mahkota Wimbledon dan meraih kemenangan di Queen di lapangan rumput pada 2008.

Petenis 28 tahun itu akan berupaya meraih trofi ke-66 sepanjang kariernya, tapi hanya merupakan gelar keduanya musim ini.

Nadal menaklukkan Monfils pada match point pertama ketika unggulan keempat asal Prancis itu melepaskan pukulan yang melewati baseline.

Meski tidak mampu menemukan ace pada pertandingan ini, Nadal tidak pernah melakukan double fault dan menggagalkan empat break point yang dihadapinya, saat dia mengalahkan Monfils untuk kesebelas kalinya dari 13 pertemuan.

Kemenangan ini didapatnya dengan relatif mudah, kontras dengan saat Nadal menjalani dua pertandingan pertamanya pekan ini, menghabiskan total lima jam di lapangan untuk memenangi enam set.

"Saya sangat gembira dengan penampilan ini," tutur pria Spanyol itu. "Saya perlahan-lahan berkembang di lapangan rumput. Akan fantastis untuk memenangi (turnamen lapangan) rumput di sini. Namun saya hanya dapat fokus ke final dan berusaha melakukan yang terbaik."

ANTARA