Terbukti Doping, Juara Dunia Lari Asal Swedia Diskors

Reporter

Selasa, 1 Maret 2016 16:24 WIB

Atletik. TEMPO/Dwianto Wibowo

TEMPO.CO, Jakarta - Federasi atletik Swedia menskors juara dunia lari indoor 1.500 meter putri, Abeba Aregawi, setelah hasil tes urinenya positif mengandung obat terlarang. Federasi atletik Swedia mengatakan, Senin (Selasa WIB), dengan keputusan tersebut berarti pelari kelahiran Ethiopia itu diragukan bisa tampil pada Olimpiade di Rio de Janeiro Agustus mendatang.

"Dengan prihatin dan kecewa, kami harus membuat keputusan ini," kata sekjen federasi atletik Swedia, Stefan Olsson, tanpa menyebut substansi obat terlarang yang dimaksud itu. "Kami sangat menentang segala bentuk kecurangan, doping dan penggelapan substansi. Kami tidak mentolerir hal ini."

Media setempat melaporkan bahwa hasil positif tes terhadap sampel A diambil di Addis Adaba awal tahun ini, dan ketika itu Aregawi meminta pemeriksaa sampel B. "Kami tidak mengerti hal ini. Kami mencoba mempelajari apa yang terhadi. Ini aneh," kata manajer Aregawi Jos Hermens.

Seorang ahli medis di Komisi Anti-Doping Swedia mengatakan, sampel Aregawi positif mengandung unsur terlarang meldonium. Meldonium, obat yang dapat meningkatkan stamina, tahun ini masuk dalam daftar unsur yang dilarang oleh badan anti-doping dunia.

Komite Olimpiade Swedia (SOC) langsung menarik dukungan dananya kepada Aregawi dan kemungkinan besar ia tidak disertakan dalam tim Olimpiade 2016.

"Kami telah menarik dukungan terhadap dia, dan masalah terkait partisipasinya untuk Olimpiade akan menunggu hasil tes sampel B," kata ketua pelaksana SOC Peter Reinebo, seperti dilaporkan Reuters.

Aregawi pernah memperkuat Ethiopia pada Olimpiade 2012. Setahun kemudian ia bergabung ke Swedia setelah mendapat kewarganegaraan.

Ia menjuarai kejuaraan dunia outdoor tahun 2013 nomor lari 1.500 meter.

Pekan lalu muncul kabar mengejutkan setelah Aregawi mengaku bahwa ia tidak pernah tinggal di Swedia, sehingga tidak harus membayar pajak.

ANTARA

Berita terkait

Swedia Usir Jurnalis Cina karena Alasan Keamanan Nasional

20 hari lalu

Swedia Usir Jurnalis Cina karena Alasan Keamanan Nasional

Swedia mengusir seorang jurnalis Cina, karena dianggap menimbulkan ancaman serius terhadap keamanan nasional.

Baca Selengkapnya

Salwan Momika, Ditangkap di Norwegia hingga Diblokir TikTok

22 hari lalu

Salwan Momika, Ditangkap di Norwegia hingga Diblokir TikTok

Salwan Momika yang memicu kemarahan internasional dengan berulang kali merusak Al-Quran tahun lalu, kini telah ditangkap di Norwegia

Baca Selengkapnya

Sempat Diisukan Tewas, Pembakar Al Quran Salwan Momika Ditangkap di Norwegia

23 hari lalu

Sempat Diisukan Tewas, Pembakar Al Quran Salwan Momika Ditangkap di Norwegia

Imigran asal Irak Salwan Momika ditangkap di Norwegia. Ia membakar Al Quran sehhingga membuat umat Muslim marah.

Baca Selengkapnya

Sudah Lolos dengan Wildcard, Mengapa Lalu Muhammad Zohri dan Odekta Elvina Naibaho Masih Ikuti Kualifikasi Olimpiade 2024?

27 hari lalu

Sudah Lolos dengan Wildcard, Mengapa Lalu Muhammad Zohri dan Odekta Elvina Naibaho Masih Ikuti Kualifikasi Olimpiade 2024?

Lalu Muhammad Zohri dan Odekta Elvina Naibaho masih terus mengikuti kualifikasi Olimpiade 2024 meski sudah lolos dengan wildcard.

Baca Selengkapnya

Dapat Wild Card, Lalu Muhammad Zohri dan Odekta Naibaho Lolos ke Olimpiade 2024

31 hari lalu

Dapat Wild Card, Lalu Muhammad Zohri dan Odekta Naibaho Lolos ke Olimpiade 2024

KOI mengemukakan dua atlet lari, Lalu Muhammad Zohri dan Odekta Naibaho, sudah dipastikan lolos untuk ikut berkompetisi dalam ajang Olimpiade 2024.

Baca Selengkapnya

6 Negara yang Menerapkan Cuti Ayah, Pegawai Tetap Dapat Gaji

40 hari lalu

6 Negara yang Menerapkan Cuti Ayah, Pegawai Tetap Dapat Gaji

Pemberian cuti ayah saat istri pegawai melahirkan telah diterapkan di beberapa negara.

Baca Selengkapnya

Bendera Swedia Berkibar di Markas NATO di Belgia

47 hari lalu

Bendera Swedia Berkibar di Markas NATO di Belgia

Bendera Swedia berkibar di Markas NATO di Belgia, menandai bergabungnya negara tersebut sebagai anggota ke-32.

Baca Selengkapnya

Dua Negara Donor akan Lanjutkan Pendanaan, Ketua UNRWA 'Sangat Optimistis'

50 hari lalu

Dua Negara Donor akan Lanjutkan Pendanaan, Ketua UNRWA 'Sangat Optimistis'

Setelah terancam tutup, UNRWA optimistis beberapa donor akan mulai mendanai lagi dalam beberapa minggu.

Baca Selengkapnya

Swedia dan Kanada Kembali Melanjutkan Pendanaan ke UNRWA

50 hari lalu

Swedia dan Kanada Kembali Melanjutkan Pendanaan ke UNRWA

Swedia dan Kanada akan melanjutkan pendanaan yang ditangguhkan kepada badan pengungsi PBB untuk Palestina (UNRWA)

Baca Selengkapnya

Tak Mau Bernasib Sama dengan Ukraina, Swedia Resmi Jadi Anggota NATO

52 hari lalu

Tak Mau Bernasib Sama dengan Ukraina, Swedia Resmi Jadi Anggota NATO

Meninggalkan reputasinya sebagai pembela HAM, Swedia akhirnya menjadi anggota NATO, didorong kekhawatirannya akan ancaman Rusia.

Baca Selengkapnya