Rafael Nadal Melaju ke Babak Kedua Prancis Terbuka  

Reporter

Selasa, 24 Mei 2016 22:52 WIB

Rafael Nadal, mengembalikan pukulan lawannya Stan Wawrinka pada pertandingan ATP World Tour Finals di O2 Arena, London, 16 November 2015. Nadal kalahkan juara bertahan Prancis terbuka Wawrinka dengan 6-3, 6-2. AP/Kirsty Wigglesworth

TEMPO.CO, Paris - Rafael Nadal mengawali upaya memenangkan turnamen tanah liat Grand Slam Prancis Terbuka untuk kesepuluh kalinya, mengalahkan petenis Australia, Sam Groth, 6-1, 6-1, 6-1. Nadal, yang ditempatkan sebagai unggulan keempat, mendominasi pertandingan babak pertama di kompleks tenis Roland Garros, Paris, Prancis, Selasa, 24 Mei 2016.

Pada babak kedua, Nadal, peringkat kelima dunia, menghadapi pemenang pertandingan Facundo Bagnis (Argentina), melawan petenis kualifikasi tuan rumah, Kenny de Schepper. Nadal, yang pekan depan genap berusia 30 tahun, telah memperoleh dua trofi juara pada musim turnamen tanah liat kali ini, Monte-Carlo Masters dan Barcelona Open.

Ia menang dalam pertandingan babak pertama dengan pukulan forehand winner silang khasnya pada match point kedua di Lapangan Suzanne Lenglen. "Ini benar-benar awal yang baik bagi saya. Yang paling penting buat saya dalam pertandingan ini, pukulan pengembalian saya sangat bagus dan tidak banyak membuat kesalahan,” kata Nadal.

Petenis Spanyol berjuluk raja lapangan tanah liat ini pertama kali merebut trofi juara Prancis Terbuka pada 2005. Sedangkan trofi juara kesembilan di arena ini dia rebut pada 2014. Nadal menyebut Groth bermain lebih baik di lapangan yang permukaannya memantulkan bola lebih cepat. Lapangan tanah liat membuat pantulan bola menjadi lambat.

Groth membukukan sepuluh servis ace dan sembilan kali double fault dalam upaya menjinakkan Nadal. Namun Nadal, yang tampil mengandalkan pukulan top spin keras, terlampau tangguh untuk dimatikan.

"Ini pertandingan yang cepat, dan beruntung saya dapat mematahkannya dengan sangat cepat pula,” ucap Nadal. Tahun lalu, Nadal dikalahkan oleh Novak Djokovic (Serbia) di babak perempat final. Ia kemungkinan kembali menghadapi Djokovic pada babak semifinal.

REUTERS | AGUS BAHARUDIN

Berita terkait

Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po

3 hari lalu

Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po

Polisi Prancis membubarkan unjuk rasa pro-Palestina di Paris ketika protes-protes serupa sedang marak di Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

7 hari lalu

Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

Israel akan memanggil duta besar negara-negara yang memilih keanggotaan penuh Palestina di PBB "untuk melakukan protes"

Baca Selengkapnya

Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

13 hari lalu

Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

Beberapa sekutu memperingatkan eskalasi setelah serangan Iran terhadap Israel meningkatkan kekhawatiran akan perang regional yang lebih luas.

Baca Selengkapnya

Rwanda Peringati 30 Tahun Genosida terhadap Ratusan Ribu Warga Suku Tutsi

21 hari lalu

Rwanda Peringati 30 Tahun Genosida terhadap Ratusan Ribu Warga Suku Tutsi

Rwanda pada Minggu memulai peringatan selama satu pekan untuk memperingati 30 tahun genosida terhadap ratusan ribu warga etnis Tutsi pada 1994.

Baca Selengkapnya

Hilang saat Menyusuri Bukit Sipiso-piso, Turis Asal Prancis Ditemukan Luka-luka

21 hari lalu

Hilang saat Menyusuri Bukit Sipiso-piso, Turis Asal Prancis Ditemukan Luka-luka

Basarnas Medan bersama tim SAR gabungan menemukan Adrea Zoe, 52 tahun, perempuan asal Prancis yang hilang di Bukit Sipiso-piso, Kabupaten Karo

Baca Selengkapnya

Sekutu Pertimbangkan Hentikan Penjualan Senjata ke Israel Setelah Kematian Relawan Asing di Gaza

22 hari lalu

Sekutu Pertimbangkan Hentikan Penjualan Senjata ke Israel Setelah Kematian Relawan Asing di Gaza

Beberapa negara Eropa sekutu Israel pertimbangkan hentikan penjualan senjata akibat pembunuhan tujuh relawan World Central Kitchen di Gaza

Baca Selengkapnya

Prancis Ajukan Resolusi Dewan Keamanan PBB untuk Pantau Gencatan Senjata di Gaza

26 hari lalu

Prancis Ajukan Resolusi Dewan Keamanan PBB untuk Pantau Gencatan Senjata di Gaza

Prancis mengadakan konsultasi tertutup dengan Dewan Keamanan PBB untuk mengajukan resolusi tentang pemantauan penerapan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Resmi Berpisah dengan Miyu Kato, Aldila Sutjiadi Bakal Punya Tandem Baru Asal Amerika Serikat

27 hari lalu

Resmi Berpisah dengan Miyu Kato, Aldila Sutjiadi Bakal Punya Tandem Baru Asal Amerika Serikat

Perjalanan Aldila Sutjiadi dan Miyu Kato ditutup dengan kekalahan di Charleston Open 2024.

Baca Selengkapnya

Asal Usul 1 April sebagai April Mop, Budaya Ngeprank yang Bermula Sejak 1582

27 hari lalu

Asal Usul 1 April sebagai April Mop, Budaya Ngeprank yang Bermula Sejak 1582

April Mop atau April Fool's Day pada 1 April punya kisah panjang sejak 1582.

Baca Selengkapnya

Aldila Sutjiadi dan Miyu Kato Target Juara di Charleston Open 2024

28 hari lalu

Aldila Sutjiadi dan Miyu Kato Target Juara di Charleston Open 2024

Petenis putri Indonesia Aldila Sutjiadi siap kembali berlaga di turnamen WTA 500 Charleston Open, South Carolina, Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya