PB PON Siapkan ID Card untuk 1.500 Wartawan

Jumat, 1 Juli 2016 17:00 WIB

Pendaftaran dilakukan di KONI provinsi masing-masing dengan mengisi formulir yang bisa diunduh lewat tautan yang tercantum dalam situs PON/Peparnas Jabar

INFO PON - Panitia Besar (PB) Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX dan Pekan Paralimpik Nasional (PEPARNAS) XV 2016 Jawa Barat menyiapkan 1.500 kartu identitas bagi wartawan se-Indonesia yang akan meliput event olahraga empat tahunan ini. Jumlah ini sesuai dengan kuota peliputan, yakni 15 persen dari jumlah atlet yang didaftarkan sebelumnya, melalui entry by name bidang pertandingan setiap daerahnya.


ID card disiapkan untuk wartawan dari media cetak, radio, televisi, dan fotografer. Pendaftaran dilakukan melalui KONI di provinsi masing-masing dengan mengisi formulir yang bisa diunduh lewat tautan yang tercantum dalam situs PON/Peparnas Jabar, www.pon-peparnas2016jabar.go.id.


“Teknisnya seperti apa dan syarat-syaratnya apa saja itu tanggung jawab KONIDA provinsi masing-masing,” kata Ketua Bidang Penyiaran dan Pelayanan Media (PPM) PB PON XIX/Peparnas XV/2016 Dadang Suharto setelahmenggelar buka bersama tim media PPM PB PON dan Peparnas 2016 di Bandung, Rabu, 29 Juni 2016.


ID card peliput PON/Peparnas 2016 hanya dapat diproses secara online dan dilayani oleh Bidang Pelayanan Media. Registrasi secara online ini mensyaratkan wartawan memberikan keterangan dari media masing-masing, KTP, surat rekomendasi dari tempat kerja, dan lampiran pas foto 4 x 6 dengan latar belakang putih.


Selanjutnya, verifikasi dan validasi data dikirimkan KONIDA ke PB PON pada 23-31 Juli 2016. Pencetakan ID card dilakukan secara bertahap mulai awal Agustus. ID card akan diserahkan kepada tim media peliput PON dan Peparnas Jabar 2016, 14 September mendatang, di media center utama Trans Luxury Hotel, Bandung.


Advertising
Advertising

Dadang mengingatkan, selama meliput, wartawan harus melengkapi tanda pengenalnya dengan KTP karena menjadi bagian dari bagian sistem pengamanan arena PON dan Peparnas Jabar.


Selain media center utama, panitia menyiapkan media center madya dan media center kecil di setiap arena pertandingan. Saat ini, rancangan media center telah siap. Rencananya, media center akan ditata mulai Agustus 2016.


Tak hanya media center, panitia memfasilitasi para peliput PON/Peparnas dengan shuttle bus untuk mengantar mereka ke arena pertandingan PON, komputer, Wi-Fi, dan relaxing room. Panitia berupaya membuat wartawan nyaman agar bisa bekerja dengan baik. Semua fasilitas ini hanya akan diberikan kepada wartawan yang datanya sudah terverifikasi oleh PB PON/Peparnas. Wartawan yang tidak memiliki ID card peliput resmi PON/Peparnas tidak diperkenankan meliput guna menjaga ketertiban.

Berita terkait

Lakukan Doping di PON 2016, Banding 6 Atlet Binaraga Ditolak  

6 September 2017

Lakukan Doping di PON 2016, Banding 6 Atlet Binaraga Ditolak  

Komisi Banding Anti-Doping Nasional menolak banding enam atlet binaraga yang diputus bersalah menggunakan doping dalam PON 2016 lalu.

Baca Selengkapnya

14 Atlet PON yang Doping Segera Disidangkan

14 Februari 2017

14 Atlet PON yang Doping Segera Disidangkan

Dewan Disiplin Anti-Doping Kementerian Pemuda dan Olahraga menggelar sidang tujuh atlet terduga menggunakan zat doping dalam PON XIX.

Baca Selengkapnya

Gubernur Jawa Barat Bagikan Bonus Rp 238 M buat Atlet PON  

8 Februari 2017

Gubernur Jawa Barat Bagikan Bonus Rp 238 M buat Atlet PON  

Pemerintah Provinsi Jawa Barat memberikan bonus uang senilai Rp 238,032 miliar untuk atlet PON 2016.

Baca Selengkapnya

Freeport Sumbang Dana PON 2020 Rp 440 Miliar  

27 Januari 2017

Freeport Sumbang Dana PON 2020 Rp 440 Miliar  

Rencananya, dana itu akan digunakan untuk pembangunan kompleks olahraga Mimika.

Baca Selengkapnya

Kasus Doping PON XIX, Ini Langkah Dewan Disiplin Antidoping

16 Januari 2017

Kasus Doping PON XIX, Ini Langkah Dewan Disiplin Antidoping

Dewan Disiplin Antidoping menawarkan uji sampel kedua kepada
14 atlet pengguna doping saat PON XIX 2016 di Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Kasus Doping PON Jawa Barat, Atlet Ditawari Buka Sampel Kedua

16 Januari 2017

Kasus Doping PON Jawa Barat, Atlet Ditawari Buka Sampel Kedua

Dewan Disiplin Antidoping dibentuk untuk menindaklanjuti kecurangan 14 atlet PON Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Pemprov Bali Mulai Bagikan Sejumlah Bonus ke Atlet PON

20 Desember 2016

Pemprov Bali Mulai Bagikan Sejumlah Bonus ke Atlet PON

"Ini adalah capaian yang luar biasa dan sesuai dengan target yang diberikan."

Baca Selengkapnya

Plt Gubernur Soni Bakal Anggarkan Bonus Atlet Tahun Depan  

18 Desember 2016

Plt Gubernur Soni Bakal Anggarkan Bonus Atlet Tahun Depan  

Jumlah bonus atlet dikurangi karena ada ketentuan yang membatasi.

Baca Selengkapnya

Riau Tebar Bonus Rp 17,4 Miliar kepada Atlet PON XIX

15 Desember 2016

Riau Tebar Bonus Rp 17,4 Miliar kepada Atlet PON XIX

Bonus diberikan kepada atlet berpretasi mulai esok hari, khusunya mereka yang memiliki rekening Bank Riau.

Baca Selengkapnya

Atlet Papua Tagih Janji Bonus PON 2016

6 Desember 2016

Atlet Papua Tagih Janji Bonus PON 2016

Mereka menggelar aksinya dengan membawa medali yang diraih di kejuaraan PON Jawa Barat lalu serta spanduk-spanduk berisi tuntutan.

Baca Selengkapnya