TEMPO.CO, Jakarta - Bekas pemain terbaik atau MVP kompetisi bola basket NBA, Kevin Durant, bergabung dengan Golden State Warriors. Ini bagaikan hadiah penghibur terbesar bagi Warriors setelah kalah di final NBA pada Juni 2016 lalu.
Keputusan Durant yang diumumkan Senin 4 Juli 2016 waktu Amerika Serikat di laman Players' Tribune ini adalah kabar yang paling tunggu dalam musim transfer NBA kali ini. "Saya telah memutuskan untuk bergabung dengan Golden State Warriors," kata Durant seperti dikutip Reuters.
Forward berusia 27 tahun yang menjadi pemain terbesar dalam bursa pemain bebas transfer ini adalah pencetak skor terbanyak NBA empat kali dan pernah masuk tim NBA All-Star tujuh kali. Dia menghabiskan sembilan tahun pertama kariernya bersama Oklahoma City Thunder.
Durant akan bergabung dengan Stephen Curry, pemain yang mendapatkan penghargaan MVP NBA dua kali. Curry menjadi salah satu pilar Warriors dalam merebut gelar juara NBA pada 2015. Di musim yang baru saja berakhir, Warriors menjadi runner-up, tapi mereka telah mencatat rekor menang-kalah terbaik dengan 73 kali menang dari total 82 pertandingan musim reguler.
Durant telah bertemu dengan Thunder, Warriors, Los Angeles Clippers, Boston Celtics, San Antonio Spurs and Miami Heat sebelum mengambil keputusan terakhir.
Syarat-syarat dalam kontrak tidak diungkapkan, tapi Durant, yang pernah dikalungi medali emas Olimpiade 2012, diperkirakan menandatangi kontrak berdurasi dua tahun senilai 54,3 juta dolar AS (Rp 716,5 miliar) dengan Warriors.
Selagi bermain di Thunder, Durant tampil empat kali dalam final Wilayah Barat dan satu final NBA di mana timnya kalah lima game dari Miami Heat pada 2012.
Durant memiliki rata-rata 27,4 poin, 7 rebound dan 3,7 assist per pertandingan selama sembilan musim NBA termasuk saat dinobatkan MVP pada musim 2013-14.
"Saya akan merindukan Oklahoma City, dan peran yang saya mainkan dalam membangun tim luar biasa ini," kata Durant seperti dikutip Reuters.
