Panitia Siapkan Kondom di Perkampungan Atlet Olimpiade Rio

Reporter

Senin, 25 Juli 2016 19:59 WIB

Seorang relawan melintas di ruanga terapi fisik untuk Olimpiade Rio 2016 selama tur bagi wartawan di Rio de Janeiro, Brasil, 23 Juli 2016. REUTERS/Ricardo Moraes

TEMPO.CO, Jakarta - Kampung atlet di Rio mulai menyambut para atlet Olimpiade dengan sejumlah kondom dan AC di setiap kamar pada Minggu waktu setempat, seperti dilaporkan CNN.

Menara-menara apartemen yang baru selesai dibangun untuk menampung 11.000 atlet dan 6.000 pelatih selama Pertandingan Rio disebut-sebut biasa bahkan sangat sederhana.

Namun, jika Anda melangkah ke balkon di salah satu 3.604 apartemen tersebut maka Anda akan menemukan kompleks yang benar-benar mirip fasilitas bintang lima; ada kolam renang, lapangan tenis dan jalur sepeda.

"Para atlet akan mendapatkan segala yang mungkin mereka inginkan selama pertandingan," kata Paul Ramler, pendiri even RSG, yang memasok perabotan bagi desa atlet sejak Sydney tahun 2000."Saya belum pernah melihat sesuatu seperti sepanjang tahun saya di Olimpiade," katanya.

Penyelenggara lokal menggambarkan menara berlantai 3117 layaknya "kota di dalam kota" lengkap dengan kafetaria 24 jam, salon dan toko bunga.

Ruangan apartemennya dilengkapi dengan perabotan dasar seperti: tempat tidur besi, meja di samping tempat tidur dan lemari yang terbuat dari bahan daur ulang.

Ramler mengatakan, idenya adalah membuat perabotan berkelanjutan namun tak mahal agar sesuai dengan anggaran Olimpiade Rio yang rendah. Kompleks dibangun dengan uang milik swasta dan developer-nya sudah mencari pembeli setelah Olimpiade.

Pintu utamanya dijaga ketat dan dilengkapi dengan pendeteksi logam.

Tak seperti Olimpiade yang baru-baru ini, tak ada tv di dalam apartemen. Penyelenggara akhirnya setuju memasang AC di kamar untuk menghalau ketakutan akan virus Zika yang disebabkan oleh gigitan nyamuk. Upacara pembukaan dijadwalkan 5 Agustus 2016.

Berdasarkan Ramler, apartemen dilengkapi dengan 13.000 toilet, 275.000 hanger dan 18.500 tempat tidur yang bisa dipanjangkan menyesuaikan ketinggian sang atlet.

Kamar mandi model spartan dengan tirai plastik dan sebuah kaca berbentuk oval, namun tidak ada laci-laci atau lemari untuk menyimpan 450.000 kondom yang akan didistribusikan pada para atlet, yang artinya satu atlet mendapat 42 kondom."Saya kira mereka akan menaruhnya di meja sebalah tempat tidur," kata Ramler.

ANTARA

Berita terkait

Amerika Latin Mengutuk Serangan Ekuador terhadap Kedutaan Meksiko

21 hari lalu

Amerika Latin Mengutuk Serangan Ekuador terhadap Kedutaan Meksiko

Nikaragua bergabung dengan Meksiko memutuskan hubungan dengan Ekuador setelah pasukan menyerbu kedutaan Meksiko di Quito.

Baca Selengkapnya

Cha Eun Woo Gelar Fan Concert Tambahan di Meksiko dan Brasil Pertengahan 2024

32 hari lalu

Cha Eun Woo Gelar Fan Concert Tambahan di Meksiko dan Brasil Pertengahan 2024

Penggemar global Cha Eun Woo di Amerika Selatan tentu semakin tak sabar menunggu penampilan solo perdananya di sana.

Baca Selengkapnya

Robinho Ditangkap Polisi untuk Jalani Hukuman 9 Tahun Penjara di Brasil karena Kasus Pemerkosaan di Italia

38 hari lalu

Robinho Ditangkap Polisi untuk Jalani Hukuman 9 Tahun Penjara di Brasil karena Kasus Pemerkosaan di Italia

Mantan pemain Manchester City dan Real Madrid, Robinho ditangkap polisi untuk menjalani hukuman 9 tahun di negaranya, Brasil, pada Kamis.

Baca Selengkapnya

Setelah Bertemu Para Menkeu, Sri Mulyani Berkunjung ke Pasar dan Museum di Brasil

56 hari lalu

Setelah Bertemu Para Menkeu, Sri Mulyani Berkunjung ke Pasar dan Museum di Brasil

Menteri Keuangan Sri Mulyani menghabiskan sisa waktunya di So Paulo Brasil dengan mengunjungi museum dan pasar. Begini cerita perjalanannya.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Bertemu Sekjen OECD, Bahas Akselerasi Keanggotaan Penuh Indonesia

58 hari lalu

Sri Mulyani Bertemu Sekjen OECD, Bahas Akselerasi Keanggotaan Penuh Indonesia

Menteri Keuangan Sri Mulyani Bertemu dengan Sekretaris Jenderal Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) Mathias Cormann di So Paulo, Brasil.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Hadiri G20 FMCBG di Brasil, Duduk Bersama Bahas Pemulihan Ekonomi Global

58 hari lalu

Sri Mulyani Hadiri G20 FMCBG di Brasil, Duduk Bersama Bahas Pemulihan Ekonomi Global

Sri Mulyani Indrawati terbang ke Brasil untuk menghadiri pertemuan Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral (FMCBG). Mereka membahas isu-isu yang berkaitan dengan pemulihan ekonomi global

Baca Selengkapnya

Hadiri G20, Sri Mulyani Nilai Perekonomian RI Mirip dengan Brasil

29 Februari 2024

Hadiri G20, Sri Mulyani Nilai Perekonomian RI Mirip dengan Brasil

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan adanya kemiripan perekonomian antara Indonesia dan Brasil. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Puluhan Ribu Warga Brasil Unjuk Rasa, Dukung Eks Presiden yang Diduga Ingin Kudeta

26 Februari 2024

Puluhan Ribu Warga Brasil Unjuk Rasa, Dukung Eks Presiden yang Diduga Ingin Kudeta

Puluhan ribu warga Brasil berunjuk rasa di Sao Paulo untuk mendukung Jair Bolsonaro, mantan presiden yang diduga merencanakan kudeta setelah kalah pemilu pada 2022.

Baca Selengkapnya

Menlu Retno Tinggalkan Pertemuan G20 Demi Berpidato Dukung Palestina di ICJ

24 Februari 2024

Menlu Retno Tinggalkan Pertemuan G20 Demi Berpidato Dukung Palestina di ICJ

Menlu Retno Marsudi meninggalkan pertemuan tingkat menteri G20 untuk menyampaikan pernyataan lisan tentang Palestina di ICJ.

Baca Selengkapnya

Meriahnya Rio Carnival di Brasil yang Sudah Ada Sejak Zaman Kolonial

12 Februari 2024

Meriahnya Rio Carnival di Brasil yang Sudah Ada Sejak Zaman Kolonial

Rio Carnival di Brasil merupakan salah pesta terbesar di dunia yang menarik jutaan pengunjung dari berbagai negara.

Baca Selengkapnya