Greysia/Nitya Belum Temui Hambatan di Olimpiade Rio 2016  

Reporter

Kamis, 11 Agustus 2016 23:31 WIB

Ganda Putri Indonesia, Greysia Polii dan Nitya Krishinda Maheswari mengembalikan bola saat bertanding melawan ganda putri Korea Selatan, Chang Ye-na dan Lee So-hee dalam Final Korea Open Badminton di Seoul, Korea Selatan, 20 September 2015. AP Photo

TEMPO.CO, Jakarta - Pasangan ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari, menang dalam pertandingan pertama mereka di Olimpiade Rio de Janeiro, Kamis, 11 Agustus 2016. Pada pertandingan penyisihan Grup C ini, Greysia/Nitya menang dua game langsung dengan skor 21-9, 21-11.

Sesuai dengan statistik yang tercatat di situs resmi Olimpiade Rio de Janeiro (rio2016.com), pertandingan hanya berlangsung 26 menit.

Greysia/Nitya memang terlihat menguasai jalannya pertandingan. Dari awal game pertama berlangsung, pasangan Indonesia ini menunjukkan pertahanan yang kokoh hingga sulit ditembus oleh Poon/Tse.

Serangan-serangan Greysia/Nitya pun tak jarang membuahkan poin. Deretan kesalahan sendiri, yang kerap dilakukan Poon/Tse, membuat poin Greysia/Nitya bertambah dengan cepat.

“Pertandingan ini lebih kami manfaatkan untuk penyesuaian lapangan karena lawan memang tidak berimbang. Poon baru sembuh dari cedera, jadi tidak bisa tampil all out,” kata Nitya kepada www.badmintonindonesia.org.

“Kami banyak menyesuaikan diri dengan bola dan rotasi di lapangan. Kami akan bersiap untuk menghadapi lawan besok yang lebih berat. Tentu harus lebih waspada dan bermain dengan pola menyerang lebih dulu,” ucap Nitya, menambahkan.

“Pertandingan ini adalah adaptasi sesungguhnya. Kondisi lapangan, angin, shuttlecock, tidak ada yang berbeda dengan saat latihan. Mungkin anak-anak lebih tegang karena sudah mulai bertanding. Saya belum bisa menilai pertandingan hari ini karena lawan belum imbang. Untuk pertandingan selanjutnya, kami akan menganalisis lawan terlebih dulu,” kata Eng Hian, Kepala Pelatih Ganda Putri PBSI.

PBSI | GADI MAKITAN

Berita terkait

Perjalanan Hidup Eko Yuli Irawan Rebut 4 Medali Olimpiade Diangkat Jadi Film.

13 Agustus 2021

Perjalanan Hidup Eko Yuli Irawan Rebut 4 Medali Olimpiade Diangkat Jadi Film.

Eko Yuli Irawan satu-satunya atlet Indonesia peraih medali di tiga ajang Olimpiade berbeda. Eko sempat tak disetujui orang tuanya menjadi atlet.

Baca Selengkapnya

Cerita Liliyana Natsir Diundang ke Rumah Raffi Ahmad dan Nagita Slavina

8 Agustus 2021

Cerita Liliyana Natsir Diundang ke Rumah Raffi Ahmad dan Nagita Slavina

Untuk menyambut Liliyana Natsir, Raffi Ahmad sampai membuat lapangan bulu tangkis dadakan di dalam rumahnya.

Baca Selengkapnya

Ini Perolehan Medali Indonesia Selama Mengikuti Olimpiade

24 Juli 2021

Ini Perolehan Medali Indonesia Selama Mengikuti Olimpiade

Indonesia secara keseluruhan telah meraih 32 medali selama mengikuti olimpiade.

Baca Selengkapnya

Begini Perbandingan Kostum Defile Kontingen Indonesia di Olimpiade Rio dan Tokyo

23 Juli 2021

Begini Perbandingan Kostum Defile Kontingen Indonesia di Olimpiade Rio dan Tokyo

Kontingen Indonesia menyertakan 10 wakil dalam defile pembukaan Olimpiade Tokyo 2020, Jumat, 23 Juli 202.

Baca Selengkapnya

Nama Pele Bakal Jadi Nama Baru Stadion Maracana, Ada Pro dan Kontra

10 Maret 2021

Nama Pele Bakal Jadi Nama Baru Stadion Maracana, Ada Pro dan Kontra

Nama Edson Arantes do Nascimento alias Pele akan menjadi nama baru untuk Stadion Maracana di Rio de Janeiro, Brasil.

Baca Selengkapnya

Kimia Alizadeh Membelot dari Iran ke Negara di Eropa

13 Januari 2020

Kimia Alizadeh Membelot dari Iran ke Negara di Eropa

Satu-satunya atlet putri Iran peraih medali Olimpiade, Kimia Alizadeh menyatakan membelot dan pindah secara permanen ke sebuah negara di Eropa.

Baca Selengkapnya

Balap Sepeda BMX dan Trek Berpeluang ke Olimpiade Tokyo 2020

28 Mei 2019

Balap Sepeda BMX dan Trek Berpeluang ke Olimpiade Tokyo 2020

Balap Sepeda BMX dan trek memiliki peluang untuk lolos ke Olimpiade Tokyo 2020 karena prestasi yang baik selama ini.

Baca Selengkapnya

Peraih Perak Marathon Putri Olimpiade 2016 Terkena Doping

23 Mei 2019

Peraih Perak Marathon Putri Olimpiade 2016 Terkena Doping

Eunice Kirwa, peraih perak marathon putri di Olimpiade 2016 Rio de Janeiro, Brasil diskors karena tersangkut doping.

Baca Selengkapnya

Kelly Catlin, Juara Dunia Balap Sepeda Putri Meninggal Bunuh Diri

12 Maret 2019

Kelly Catlin, Juara Dunia Balap Sepeda Putri Meninggal Bunuh Diri

Kelly Catlin, juara dunia balap sepeda putri asal Amerika Serikat meninggal akibat bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Tinju Dunia: Usai Kalah TKO, Tommasone Melamar Kekasihnya di Ring

3 Februari 2019

Tinju Dunia: Usai Kalah TKO, Tommasone Melamar Kekasihnya di Ring

Petinju dunia asal Italia, Carmine Tommasone memiliki cara unik untuk melamar kekasihnya, Laura.

Baca Selengkapnya