TEMPO.CO, Jakarta - Cal Crutchlow meraih kemenangan pertamanya dalam kejuaraan dunia balap motor MotoGP di Brno, Republik Cek, Minggu 21 Agustus 2016. Hal ini berkat pemilihannya yang jitu pada jenis ban di lintasan yang basah. Hujan turun sebelum start. Crutchlow memilih jenis ban depan dan belakang yang keras. Keputusannya ini kemudian terbukti benar.

Crutchlow melaju dari urutan start ke-10. Ia melaju ke urutan terdepan pada setengah lomba dan mengalahkan jagoan Yamaha, Valentino Rossi, yang memilih ban belakang yang keras dan bak depan yang lunak. Balapan ini juga menjadi bencana buat pembalap andalan Yamaha, Jorge Lorenzo, yang memimpin sampai tikungan pertama. Tapi, Lorenzo kemudian melorot ke urutan ke-16. Lorenzo baru masuk 10 besar ketika ia seperti berjudi dengan memakai ban yang licin. Ia kemudian tercecer di urutan ke-17 saat masuk pit untuk melakukan pergantian ban lagi.

Balapan bermula dengan trek yang sepenuhnya basah. Mayoritas pembalap lebih dulu memakai ban depan dan belakang yang lunak. Adapun Lorenzo dan Rossi memilih ban belakang yang keras. Crutchlow membuat catatan waktu 47 menit 44,290 detik. Ia menjadi pebalap Inggris pertama dalam 35 tahun terakhir yang memenangi Grand Prix di balapan motor tingkat tertinggi. Rossi yang terpaut 7,298 detik di belakang Crutchlow. Sedangkan posisi ketiga diraih Marc Marquez yang terpaut 9,587 detik.

Marquez mempimpin sejak awal balapan meskipun sempat diganggu Andrea Iannone di tikungan pertama. Namun, kejayaan pembalap Spanyol ini tak berlangsung lama saat posisinya diambil alih Andrea Dovisioso pada putaran ketiga. Marquez pun semakin turun ke peringkat empat. Putaran kedelapan, Marquez semakin tertinggal dan digeser oleh Hector Barbera ke posisi kelima. ossi mulai mengejar pada putaran kesembilan dengan menempati posisi ke-10 dari peringkat ke-12 di awal balapan.

Pembalap LCR Honda, Crutchlow, tampil mengesankan dengan merangsek masuk ke posisi satu pada putaran ke-16. Rossi sukses menyalip Marquez pada posisi keempat di putaran ke-17. Tak berselang lama, The Doctor semakin bersemangat dan merebut posisi tiga menggantikan tempat Barbera. Selanjutnya ,Rossi kian cepat dan mengambil alih posisi Iannone di posisi dua. Rossi lantas berjuang menaklukkan Crutchlow di posisi satu. Marquez berhasil menyalip Iannone pada putaran ke-21 dan menduduki posisi ketiga. Iannone tertinggal akibat ban motornya yang semakin terkelupas dan kehilangan kecepatan. Hingga balapan berakhir, Crutchlow tak terkejar. Rossi tetap di posisi dua diikuti Marquez di urutan ketiga.

Hasil seri ke-11 MotoGP Cek (10 besar):

1. Cal Crutchlow, Inggris, LCR Honda (RC213V), 47 menit 44,290 detik

2. Valentino Rossi, Italia, Movistar Yamaha MotoGP (YZR-M1), 47 m 51,588

3. Marc Marquez, Spanyol, Repsol Honda Team (RC213V), 47 m 53,877

4. Loris Baz, Prancis, Avintia Racing (Desmosedici GP14.2), 47 m 56,848

5. Hector Barbera, Spanyol, Avintia Racing (Desmosedici GP14.2), 47 m 57,383

6. Eugene Laverty, Irlandia, Aspar MotoGP Team (Desmosedici GP14.2), 47 m 58,102

7. Danilo Petrucci, Italia, Octo Pramac Yakhnich (Desmosedici GP15), 48 m 7,704

8. Andrea Iannone , Italia, Ducati Team (Desmosedici GP), 48 m 8,852

9. Maverick Viñales, Spanyol, Team Suzuki Ecstar (GSX-RR), 48 m 8,871

10. Tito Rabat, Spanyol, Estrella Galicia Marc VDS (RC213V), 48 m 21,421

MOTORSPORT.COM | ANTARA | PRASETYO