Jamin Masa Depan Atlet Indonesia, Menpora Bentuk Yayasan  

Reporter

Rabu, 24 Agustus 2016 12:11 WIB

Menpora Imam Nahrawi (kiri) mendapat penjelasan teknik mengangkat beban oleh lifter Eko Yuli Irawan (kanan) di pelatnas angkat besi, Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, 21 Juni 2016. Menpora juga memberikan motivasi kepada atlet angkat besi yang akan berlaga di Olimpade Rio mendatang. ANTARA/Wahyu Putro A

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi mengatakan akan membentuk sebuah yayasan olahraga yang berfungsi menghimpun dana dari corporate sosial responsibility (CSR) perusahaan nasional. Imam berujar nantinya yayasan tersebut ditujukan untuk kepentingan olahraga Indonesia di masa mendatang.

"Kami akan minta perusahaan nasional yang menjadi mitra memberikan CSR-nya dan kami berikan kepada dunia olahraga," ujarnya di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Selasa, 23 Agustus 2016.

Bukan hanya itu, Imam menyebutkan permintaan dana CSR itu juga bisa saja dilakukan terhadap perusahaan rokok. Menurut dia, seandainya kenaikan harga rokok menjadi Rp 50 ribu, dia tidak akan segan meminta perusahaan berkontribusi penuh bagi olahraga Indonesia. "Mungkin juga kalau harga rokok naik, kami minta kalau harganya Rp 50 ribu, kami minta Rp 10 ribu untuk dimasukkan ke olahraga," katanya.

Imam berharap, melalui yayasan tersebut, pemerintah tidak lagi disibukkan masalah keuangan dan kesejahteraan bagi masa depan atlet olahraga Indonesia. "Agar kami tidak lagi dibebani persoalan bahwa masa depan atlet terlunta-lunta, bonusnya tersendat-sendat, dan sebagainya," tuturnya.

Imam mengatakan sejauh ini pemerintah akan terus berkomitmen menghargai pahlawan olahraga Indonesia yang mengharumkan nama bangsa di tingkat internasional. Menurut Imam, pihaknya telah menyediakan tunjangan hari tua bagi mereka yang meraih medali dalam Olimpiade. "Untuk peraih medali emas, kami berikan Rp 20 juta, perak Rp 15 juta, dan perunggu Rp 10 juta untuk setiap bulan seumur hidup bagi para olimpian," ujarnya.

Selain itu, Imam mengatakan pemerintah menyiapkan bonus berupa uang tunai bagi para peraih medali dalam Olimpiade. Untuk peraih emas dihadiahi Rp 5 miliar, sedangkan untuk perak Rp 2 miliar. "Pelatih dan asisten pelatih juga mendapat bonus semua," katanya.

ABDUL AZIS

Berita terkait

Gagal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023, Bukan Kali Pertama Indonesia Dapat Sanksi FIFA

5 April 2023

Gagal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023, Bukan Kali Pertama Indonesia Dapat Sanksi FIFA

Gagal jadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023, Indonesia menunggu Sanksi FIFA. Bukan kali pertama pernah diberikan kepada Indonesia, kapan saja?

Baca Selengkapnya

3 Rencana Dito Ariotedjo Usai Terima Jabatan Menpora: SEA Games 2023, DBON, dan Youth Creative Hub

4 April 2023

3 Rencana Dito Ariotedjo Usai Terima Jabatan Menpora: SEA Games 2023, DBON, dan Youth Creative Hub

Menpora Dito Ariotedjo membeberkan tiga rencana awal yang akan dilakukannya usai melakukan prosesi serah terima jabatan.

Baca Selengkapnya

Indonesia Raih 5 Medali Emas, 4 Perak, 3 Perunggu dari Kejuaraan Taekwondo ASEAN 2023

13 Maret 2023

Indonesia Raih 5 Medali Emas, 4 Perak, 3 Perunggu dari Kejuaraan Taekwondo ASEAN 2023

Indonesia membawa pulang lima medali emas, empat perak, dan tiga perunggu pada Kejuaraan Taekwondo ASEAN 2023.

Baca Selengkapnya

99 Mahasiswa dari 51 Kampus Wakili Indonesia di Ajang Asean University Games 2022 di Thailand

27 Juli 2022

99 Mahasiswa dari 51 Kampus Wakili Indonesia di Ajang Asean University Games 2022 di Thailand

Sebanyak 99 mahasiswa yang merupakan atlet Indonesia bertanding di ajang ASEAN University Games ke-20 di Thailand pada 24 Juli-7 Agustus 2022.

Baca Selengkapnya

Tim Arung Jeram Putri U-23 Indonesia Bawa Pulang Gelar Juara Dunia dari Bosnia

6 Juni 2022

Tim Arung Jeram Putri U-23 Indonesia Bawa Pulang Gelar Juara Dunia dari Bosnia

Indonesia menorehkan prestasi bagus di arena olahraga arung jeram dunia. Tim putri U-23 (junior) berhasil menjadi juara dunia di Bosnia.

Baca Selengkapnya

Selama Dipenjara, Angelina Sondakh Terima Remisi 3 Bulan

1 Maret 2022

Selama Dipenjara, Angelina Sondakh Terima Remisi 3 Bulan

Rika mengatakan remisi yang diterima Angelina Sondakh berjenis remisi dasawarsa. Remisi itu diberikan setiap 10 tahun sekali.

Baca Selengkapnya

Angelina Sondakh Mulai Jalani Cuti Jelang Bebas pada Bulan Ini

1 Maret 2022

Angelina Sondakh Mulai Jalani Cuti Jelang Bebas pada Bulan Ini

Rika mengatakan Angelina Sondakh akan menjalani cuti menjelang bebas pada Maret 2022.

Baca Selengkapnya

UU Keolahragaan Sah, Menpora Apresiasi Jajarannya

16 Februari 2022

UU Keolahragaan Sah, Menpora Apresiasi Jajarannya

UU Keolahragaan menjadi pedoman dan panduan dalam penyusunan program di Kemenpora.

Baca Selengkapnya

Ketua PWI Pusat Apresiasi Kehadiran Menpora di Peringatan HPN 2022

9 Februari 2022

Ketua PWI Pusat Apresiasi Kehadiran Menpora di Peringatan HPN 2022

Ketua PWI dan Menpora menandatangani MoU tentang sinergi pengelolaan dan penyelarasan informasi bidang olah raga.

Baca Selengkapnya

Menpora: Pers Sangat Penting Dalam Penerapan DBON

9 Februari 2022

Menpora: Pers Sangat Penting Dalam Penerapan DBON

Keterlibatan pers sangat penting untuk mengingatkan pemerintah daerah dalam tugas mereka tentang Perpres Nomor 86 Tahun 2021.

Baca Selengkapnya