15 Atlet Angkat Besi Olimpiade Positif Doping  

Reporter

Editor

Nur Haryanto

Jumat, 26 Agustus 2016 08:06 WIB

Angkat Besi

TEMPO.CO, Lausanne - Kabar mengejutkan datang dari Federasi Angkat Besi Internasional (IWF). Tiga atlet peraih medali Olimpiade 2008 di Beijing, Cina, disebut gagal dalam tes doping. Tiga atlet angkat besi putri dari Cina itu masuk 15 lifter yang positif memakai obat terlarang.

Temuan ini terkuak setelah Komite Olimpiade Internasional (IOC) kembali menguji sampel dengan menggunakan metode yang lebih maju daripada yang tersedia pada saat itu.

Mereka adalah peraih medali emas Olimpiade 2008 asal tuan rumah, Chen Xiexia, yang memenangi kategori 48 kilogram, Liu Chunghong di kelas 69 kilogram, serta Cao Lei di kelas 75 kilogram. Liu bahkan memenangi medali emas di Olimpiade 2004 di Athena, Yunani.

Xiexia merebut emas setelah mengangkat beban lebih berat 13 kilogram dari rival terdekatnya. Angkatan Cao Lei bahkan berselisih 16 kilogram lebih berat dibanding peraih perak. Sedangkan Liu Chunghong lebih mencurigakan lagi karena berselisih 31 kilogram dari rival terdekatnya. Umumnya, selisih peraih emas dan perak hanya beda angkatan 1-2 kilogram.

Program pengujian doping ulang tersebut dilakukan oleh IOC, yang berfokus pada pemenang medali Olimpiade 2008 di Beijing dan 2012 di London. Langkah itu merupakan bagian dari upaya memberantas kecurangan dengan memakai obat terlarang alias doping dalam olahraga. "IWF menjatuhkan penangguhan sementara kepada para atlet tersebut," begitu pernyataan federasi yang berbasis di Lausanne, Swiss.

Selain itu, ada tiga atlet Belarusia--Andrei Ryaboku, pemenang perak di Athena dan Beijing; Nastassia Novikava, peraih perunggu di Beijing; dan Iryna Kulesha, peraih perunggu di London—yang terbukti menggunakan doping.

Atlet Kazakhstan Mariya Grabovetskaya, yang meraih perunggu di Beijing; Maya Maneza, peraih emas di London; dan Irina Nekrassova, peraih perak di Beijing, juga terseret kasus doping. Selain mereka, ada atlet Rusia, Khadzhilurat Akkayev, pemenang perak di Athena dan perunggu di Beijing, serta Dimitri Lapikov, pemenang perunggu di Beijing.

Atlet Ukraina, Natalya Davydova, peraih perunggu di Beijing, serta Olha Korobka, pemenang perak di Beijing, juga gagal dalam tes itu. Dua atlet lain, yang belum pernah meraih medali, tapi teruji positif doping dalam analisis ulang IOC, adalah Vladimir Sedov dan Nizami Pashayev dari Azerbaijan.



IWWF.COM | ALLTHINGSGYM.COM | NUR HARYANTO

Berita terkait

Atlet Angkat Besi Nurul Akmal Jadi Atlet Ke-10 Lolos ke Olimpiade Paris 2024

23 hari lalu

Atlet Angkat Besi Nurul Akmal Jadi Atlet Ke-10 Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Kemenpora mengumumkan bahwa atlet angkat besi putri Nurul Akmal menjadi atlet ke-10 dari Indonesia yang lolos ke Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Sekjen PB PABSI Djoko Pramono: Keberhasilan Rizki Juniansyah Lolos ke Olimpiade 2024 Menjadi Kejutan

25 hari lalu

Sekjen PB PABSI Djoko Pramono: Keberhasilan Rizki Juniansyah Lolos ke Olimpiade 2024 Menjadi Kejutan

Sekjen PB PABSI, Djoko Pramono, menilai keberhasilan yang dicapai lifter Rizki Juniansyah lolos Olimpiade 2024 Paris menjadi kejutan.

Baca Selengkapnya

Daftar 11 Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024, yang Terbaru Rizki Juniansyah

30 hari lalu

Daftar 11 Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024, yang Terbaru Rizki Juniansyah

Indonesia sudah meloloskan 11 atlet ke Olimpiade 2024, yang terbaru Rizki Juniansyah dari cabang angkat besi.

Baca Selengkapnya

Raih Emas IWF World Cup 2024, Lifter Rizki Juniansyah Lolos ke Olimpiade 2024 Paris

30 hari lalu

Raih Emas IWF World Cup 2024, Lifter Rizki Juniansyah Lolos ke Olimpiade 2024 Paris

Lifter andalan Indonesia, Rizki Juniansyah, berhasil meraih tiket ke Olimpiade 2024 Paris setelah meraih emas di ajang IWF World Cup 2024.

Baca Selengkapnya

Atlet Angkat Besi Eko Yuli Irawan Tembus Olimpiade 2024 Paris, Ini Profil dan Prestasinya

31 hari lalu

Atlet Angkat Besi Eko Yuli Irawan Tembus Olimpiade 2024 Paris, Ini Profil dan Prestasinya

Atlet angkat besi Eko Yuli Irawan mengantongi tiket Olimpiade Paris 2024. Berikut profil dan sederet prestasinya.

Baca Selengkapnya

Setelah Pastikan Lolos ke Olimpiade Paris 2024, Eko Yuli Irawan Akan Fokus Pemulihan Cedera Lutut

31 hari lalu

Setelah Pastikan Lolos ke Olimpiade Paris 2024, Eko Yuli Irawan Akan Fokus Pemulihan Cedera Lutut

Eko Yuli Irawan memastikan lolos ke Olimpiade Paris 2024 setelah bertanding di International Weightlifting World Cup di Phuket, Thaiiland, Selasa.

Baca Selengkapnya

Eko Yuli Irawan Lolos ke Olimpiade 2024, Ketua KOI Raja Sapta: Catatan Bersejarah buat Indonesia

32 hari lalu

Eko Yuli Irawan Lolos ke Olimpiade 2024, Ketua KOI Raja Sapta: Catatan Bersejarah buat Indonesia

Atlet angkat besi Eko Yuli Irawan lolos ke Olimpiade 2024 sekaligus mencatatkan sejarah sebagai atlet Indonesia yang mengikuti lima edisi Olimpiade.

Baca Selengkapnya

Eko Yuli Irawan Amankan Tiket Olimpiade 2024 Usai Raih Medali Perak IWF World Cup 2024

32 hari lalu

Eko Yuli Irawan Amankan Tiket Olimpiade 2024 Usai Raih Medali Perak IWF World Cup 2024

Eko Yuli Irawan dan Ricko Saputra gagal menunjukkan performa maksimal berlaga di kelas 61 kg putra dalam ajang IWF World Cup 2024.

Baca Selengkapnya

Kiat Atlet Angkat Besi, Nurul Akmal, Jaga Makanan selama Puasa Ramadan

39 hari lalu

Kiat Atlet Angkat Besi, Nurul Akmal, Jaga Makanan selama Puasa Ramadan

Atlet angkat besi Indonesia, Nurul Akmal, mengaku telah mengkonsumsi lebih banyak makanan berprotein selama bulan puasa Ramadan.

Baca Selengkapnya

Rosan Roeslani: Angkat Besi Memiliki Peluang Besar Meraih Emas Olimpiade 2024

39 hari lalu

Rosan Roeslani: Angkat Besi Memiliki Peluang Besar Meraih Emas Olimpiade 2024

Ketua Umum PB PABSI Rosan Roeslani berharap kontingen angkat besi Indonesia mampu menggondol medali emas pertama Olimpiade 2024 Paris.

Baca Selengkapnya