Praveen / Debby ke Final Swiss Open, Anthony dan Fitriani Gagal

Reporter

Minggu, 19 Maret 2017 05:48 WIB

Pebutangkis Ganda Campuran Indonesia, Praveen Jordan dan Debby Susanto bertanding melawan ganda campuran Jerman, Michael Fuchs dan Birgit Michels di ajang Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, Brasil, 12 Agustus 2016. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Pasangan pebulutangkis ganda campuran Indonesia Praveen Jordan/Debby Susanto berhasil melaju ke partai final kejuaraan Swiss Terbuka 2017 di Basel, setelah berhasil menumbangkan pasangan Cina Zhang Nan/Li Yinhui di partai semifinal, Sabtu waktu setempat (18/3).


Dalam pertandingan semifinal yang berlangsung di St. Jakobshalle, Basel, Swiss, yang dipantau dari tournamentsoftware, Praveen/Debby menang dari pasangan peringkat 10 dunia itu melalui rubber set berdurasi 59 menit dengan skor 17-21, 21-19 dan 21-16.

Di awal laga, pasangan Cina langsung tancap gas dengan memimpin dua poin, namun tidak butuh waktu lama bagi Praveen/Debby yang langsung mengumpulkan empat poin balasan untuk menjadikan skor 4-2.

Pasangan Merah Putih berperingkat delapan dunia tersebut terus memimpin perolehan poin hingga skor 8-5, namun duet Cina berhasil mengejar dan menyamakan poin.

Jelang waktu jeda interval game pertama, pertandingan ketat tersaji dengan dua kali poin seimbang terjadi di angka 9-9 dan 10-10, di fase tersebut pasangan Cina belum menyalip dan mengakhiri waktu interval untuk posisi unggul mereka dengan selisih satu poin.

Selepas jeda interval, Praveen/Debby mampu kembali menyalip dengan memperoleh tiga poin beruntun untuk merubah keudukan 13-10. Akan tetapi, Zhang/Li meraih angka berturut-turut hingga skor menjadi 16-13 untuk pasangan Cina itu.

Terus mencoba kembali mengejar perolehan angka, Praveen/Debby tidak cukup untuk bisa menyalip atau menyeimbangkan poin, hingga akhirnya Zhang/Li berhasil memenangkan set pertama.

Kalah di set pertama, Praveen/Debby langsung tancap gas dan unggul 4-0 atas Zhang/Li, walau duet Cina berhasil memperkecil kedudukan hingga selisih satu angka di 7-6 dan 9-8, dan waktu interval set kedua menjadi milik pasangan Indonesia dengan skor 11-8.

Selepas jeda interval set kedua, pasangan Cina yang tancap gas sehingga berhasil mengumpulkan lima poin secara beruntun untuk menyalip poin wakil Indonesia menjadi 13-11.

Tidak butuh waktu lama, Praveen/Debby membalas dengan tiga poin beruntun sehingga kembali memimpin perolehan poin di 14-13.

Pertandingan pun menjadi berlangsung ketat hingga akhir laga skor masih tipis 20-19, namun pasangan Indonesia berhasil mencapai angka 21 terlebih dahulu dan memaksakan laga tiga babak (rubber set).

Dalam babak pamungkas, kedua pasangan saling kejar-mengejar angka, namun pasangan Cina berhasil memimpin hingga di waktu interval dengan skor 11-8.

Selepas jeda interval, Praveen/Debby memantapkan gaya bermainnya sehingga berhasil mengumpulkan empat angka secara beruntun hingga skor 12-11.

Namun, pasangan Cina berhasil menambah empat poin beruntun hingga skor menjadi 15-12 bagi mereka.

Pada akhirnya, Praveen/Debby berhasil mengumpulkan enam poin secara beruntun dan tidak mampu terkejar lagi oleh duet Negeri Tirai Bambu. Pasangan Indonesia pun melaju ke partai final.

Di partai puncak, Praveen/Debby akan menghadapi pasangan Thailand Dechapol Puavaranukhoh/Sapsiree Taerattanachai yang secara mengejutkan menghempaskan duet China peringkat satu dunia Zheng Siwei/Chen Qingchen 21-19, 13-21 dan 21-19.

Atas kemenangan Praveen/Debby, Indonesia berpeluang mencuri satu gelar juara dalam ajang berlevel Grand Prix Gold berhadiah total US$ 120.000 itu, setelah dua semifinalis Indonesia di nomor berbeda, yaitu Fitriani (tunggal putri) dan Anthony Sinisuka Ginting (tunggal putra) gagal melaju ke final.

Fitriani gagal melaju ke partai final, setelah tumbang di pertandingan semifinal oleh wakil Cina Chen Xiaoxin dua set langsung 17-21 dan 19-21. Kemudian, Anthony Sinisuka Ginting terhenti langkahnya karena kalah dari pemain senior asal Cina Lin Dan dalam dua set berdurasi 47 menit dengan skor 17-21 dan 17-21.

ANTARA

Berita terkait

Hasil Piala Thomas 2024: Chico Wardoyo Menang, Indonesia vs Thailand Berakhir 4-1

7 jam lalu

Hasil Piala Thomas 2024: Chico Wardoyo Menang, Indonesia vs Thailand Berakhir 4-1

Chico Aura Dwi Wardoyo menggenapi kemenangan Indonesia 4-1 atas Thailand pada fase grup C Piala Thomas 2024. Indonesia lolos ke perempat final.

Baca Selengkapnya

Kata Jonatan Christie Usai Menang Susah Payah Lawan Wakil Thailand di Piala Thomas 2024

7 jam lalu

Kata Jonatan Christie Usai Menang Susah Payah Lawan Wakil Thailand di Piala Thomas 2024

Jonatan Christie menyumbang poin kedua untuk Indonesia pada laga menghadapi Thailand di Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Piala Thomas 2024: Fajar / Rian Akui Tak Bisa Bermain dengan Nyaman saat Dikalahkan Wakil Thailand

8 jam lalu

Piala Thomas 2024: Fajar / Rian Akui Tak Bisa Bermain dengan Nyaman saat Dikalahkan Wakil Thailand

Kekalahan Fajar / Rian dari Peeratchai Sukphun / Pakkapon Teeraratsakul membuat skor Indonesia vs Thailand di fase grup Piala Thomas 2024 sementara imbang 1-1.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Thomas 2024: Anthony Ginting Menang, Fajar / Rian Keok, Indonesia vs Thailand 1-1

10 jam lalu

Hasil Piala Thomas 2024: Anthony Ginting Menang, Fajar / Rian Keok, Indonesia vs Thailand 1-1

Tim bulu tangkis putra Indonesia masih imbang 1-1 saat melawan Thailand pada pertandingan kedua babak penyisihan Grup C Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Duel Indonesia vs Thailand di Piala Thomas 2024, Aryono Miranat Minta Ganda Putra Waspada

23 jam lalu

Duel Indonesia vs Thailand di Piala Thomas 2024, Aryono Miranat Minta Ganda Putra Waspada

Aryono Miranat, mengingatkan pentingnya untuk mengantisipasi performa pasangan Thailand pada laga kedua kualifikasi Grup C Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Ricky Soebagdja Minta Tim Bulu Tangkis Piala Thomas dan Piala Uber Tak Lengah Hadapi Laga Kedua

1 hari lalu

Ricky Soebagdja Minta Tim Bulu Tangkis Piala Thomas dan Piala Uber Tak Lengah Hadapi Laga Kedua

Ricky Soebagdja mengingatkan para pemain tidak lengah pada laga Piala Thomas dan Piala Uber 2024. Tim putra hadapi Thailand, tim putri hadapi Uganda.

Baca Selengkapnya

Piala Thomas 2024: Fajar Alfian Ingin Tim Bulu Tangkis Indonesia Lebih Kompak dan Saling Percaya

1 hari lalu

Piala Thomas 2024: Fajar Alfian Ingin Tim Bulu Tangkis Indonesia Lebih Kompak dan Saling Percaya

Fajar Alfian memiliki tekad untuk bisa mengantarkan Indonesia menjadi juara Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Klasemen Piala Thomas dan Piala Uber 2024: Tim Putra Indonesia di Puncak Usai Kalahkan Inggris 5-0

1 hari lalu

Klasemen Piala Thomas dan Piala Uber 2024: Tim Putra Indonesia di Puncak Usai Kalahkan Inggris 5-0

Tim bulu tangkis Indonesia memuncaki klasemen sementara Grup C Piala Thomas dan Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Thomas 2024: Turun di Partai Terakhir, Alwi Farhan Sempurnakan Kemenangan Indonesia Atas Inggris 5-0

1 hari lalu

Hasil Piala Thomas 2024: Turun di Partai Terakhir, Alwi Farhan Sempurnakan Kemenangan Indonesia Atas Inggris 5-0

Alwi Farhan mengalahkan Cholan Kayan dengan 21-15, 21-12, sehingga Indonesia menang 5-0 atas Inggris di Grup C Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Fajar / Rian Tak Mau Terlalu Terbebani karena Jadi Tulang Punggung Ganda Putra di Piala Thomas 2024

1 hari lalu

Fajar / Rian Tak Mau Terlalu Terbebani karena Jadi Tulang Punggung Ganda Putra di Piala Thomas 2024

Fajar / Rian menjadi yang paling senior di ganda putra untuk tim Indonesia yang tampil di Piala Thomas 2024 ini.

Baca Selengkapnya