Tim Paralayang Indonesia Incar Kemenangan di Nomor Beregu

Reporter

Rabu, 10 Mei 2017 23:02 WIB

Seorang pengguna paralayang melintas di langit Morro Dois Irmao (Two Brothers Hill) yang terlihat dari pegunungan Pedra Bonita di Rio de Janeiro, Brasil, 3 Mei 2016. REUTERS/Ricardo Moraes

TEMPO.CO, Jakarta - Tim paralayang Indonesia mengejar target juara kategori beregu dalam Kejuaraan Dunia Ketepatan Mendarat (WPAC) FAI IX 2017 di Vlora, Albania.

"Target tim paralayang Indonesia mendapat emas untuk kategori beregu dengan individual putra dan putri bisa masuk tiga besar," kata Manajer Tim Paralayang Indonesia Djoko Bisowarno dalam pesan singkatnya yang diterima Antara, Rabu.

Ketika ditanya mengenai peluang tim Merah Putih di Albania, Djoko menyebutkan untuk kategori beregu tim Indonesia berpeluang juara namun perlu meminimalisir kesalahan dalam enam putaran tersisa dari 12 putaran yang direncanakan.

"Jadi untuk beregu maksimalkan kemampuan yang ada dengan bertahan tidak membuat kesalahan di enam putaran tersisa, demikian juga dengan individual putra dan putri," ujar Djoko yang saat ini menjabat sebagai Ketua Persatuan Gantole dan Paralayang Indonesia (PGPI) itu.

Dalam Kejuaraan Dunia Ketepatan Mendarat yang menjadi kalender Federasi Olahraga Dirgantara Internasional (FAI) pada 5-14 Mei 2017 ini, para punggawa Indonesia yang berjumlah tujuh orang, harus menaklukan bentang alam Albania.

Lokasi lepas landas berada 690 meter di atas permukaan laut di lereng Shasicha, pegunungan Vlora dan lokasi pendaratan di pantai yang membentang sepanjang jalan raya.

Meski di tempat lepas landas angin cukup lembut, 5-15 km/jam, angin pantai yang cenderung mengarah ke laut pada sore hari, sehingga menjadi kendala tersendiri bagi para atlet jika tidak cermat melakukan perhitungan jelang mendarat yang akan mudah terlempar dari titik nol, bahkan keluar dari lingkaran besar.

Meski cuaca tidak sedingin Serbia ketika Seri dua kejuaraan tahunan perorangan Piala Dunia Ketepatan Mendarat Paralayang (PGAWC) pada April lalu, yang mencapai di bawah 10 derajat Celcius, cuaca di Albania bisa dengan cepat berubah seperti ketika putaran dua yang turun mencapai 13 derajat Celcius dibanding 20 derajat saat siang hari.

Saat ini, para punggawa Indonesia bersiap menjalani pertandingan putaran tujuh dengan opsi dilanjutkan ke putaran delapan jika kondisi cuaca bersahabat.

Indonesia berhasil menempatkan atlet senior Darumaka Rajasa di posisi lima besar dengan 10 poin yang dikepung oleh Matjaz Sluga (Slovenia) dan Goran Djurkovic (Serbia) dengan nilai 8 di atasnya. Lalu ada Anton Svolisak (Slovenia) yang memperoleh poin 10 dan juga Wang Jianwei (China) dengan nilai 12 di bawahnya.

Sementara enam atlet lainnya memperoleh poin sebagai berikut: Irvan Winarya (18), Permadi Chandra (19), Aris Afriansyah (66), Jafro Megawanto (1020). Untuk nomor putri: Ike Ayu Wulandari (168), Rika Wijayanti (1029).

ANTARA

Berita terkait

Pantai Ini Memiliki Perairan Paling Biru di Dunia

22 hari lalu

Pantai Ini Memiliki Perairan Paling Biru di Dunia

Pantai dengan perairan paling biru di dunia ini ada di Eropa dan Yunani

Baca Selengkapnya

Risiko Genosida di Gaza, Dewan HAM PBB Rancang Resolusi Embargo Senjata Israel

24 hari lalu

Risiko Genosida di Gaza, Dewan HAM PBB Rancang Resolusi Embargo Senjata Israel

Dewan HAM PBB akan mempertimbangkan rancangan resolusi pada Jumat 5 April 2024 yang menyerukan embargo senjata terhadap Israel.

Baca Selengkapnya

7 Tradisi Ramadan Unik dari Berbagai Negara

51 hari lalu

7 Tradisi Ramadan Unik dari Berbagai Negara

Menyambut bulan Ramadan, masyarakat di berbagai belahan dunia melakukan berbagai aktivitas yang menjadi tradisi mereka setiap tahun.

Baca Selengkapnya

Mantan PM Albania Jadi Tahanan Rumah, Dituduh Beri Fasilitas Menantu Beli Aset Negara

31 Desember 2023

Mantan PM Albania Jadi Tahanan Rumah, Dituduh Beri Fasilitas Menantu Beli Aset Negara

Pengadilan di Albania memerintahkan mantan presiden dan perdana menteri Sali Berisha menjalani tahanan rumah dalam kasus dugaan korupsi.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 5 Wisata Adrenalin untuk Liburan Akhir Tahun

22 Desember 2023

Rekomendasi 5 Wisata Adrenalin untuk Liburan Akhir Tahun

Mengunjungi destinasi wisata memacu adrenalin bisa jadi pilihan saat liburan akhir tahun

Baca Selengkapnya

Menikmati Indahnya Sekotong sembari Terbang di Festival Paralayang 2023

3 Desember 2023

Menikmati Indahnya Sekotong sembari Terbang di Festival Paralayang 2023

Letak geografis yang dikelilingi bukit-bukit indah membuat Sekotong di Lombok Barat menjadi spot sempurna untuk paralayang.

Baca Selengkapnya

Kembangkan Wisata Paralayang, Dinas Pariwisata Lombok Barat Latih Pemandu Wisata

18 November 2023

Kembangkan Wisata Paralayang, Dinas Pariwisata Lombok Barat Latih Pemandu Wisata

Setelah pelatihan, mereka akan langsung menggelar Festival Paralayang pada Desember 2023 di Desa Buwun Mas.

Baca Selengkapnya

Dua Wanita Didakwa Pelanggaran Terorisme di Inggris setelah Unjuk Rasa Pro-Palestina

4 November 2023

Dua Wanita Didakwa Pelanggaran Terorisme di Inggris setelah Unjuk Rasa Pro-Palestina

Dua wanita tersebut mengenakan stiker paralayang yang diasosiasikan sebagai pro-Hamas dalam unjuk rasa pro-Palestina di London.

Baca Selengkapnya

Tim Paralayang Indonesia Raih Emas dalam Kejuraan Dunia di Bulgaria

31 Oktober 2023

Tim Paralayang Indonesia Raih Emas dalam Kejuraan Dunia di Bulgaria

Tim nasional paralayang meraih emas dari kategori beregu pada Kejuaraan Dunia Paralayang di Bulgaria.

Baca Selengkapnya

Rusia Gagal Kembali Masuk Dewan HAM PBB, Gara-gara Invasi ke Ukraina

11 Oktober 2023

Rusia Gagal Kembali Masuk Dewan HAM PBB, Gara-gara Invasi ke Ukraina

Bulgaria dan Albania mengalahkan Rusia dalam pemungutan suara Majelis Umum untuk dua kursi Eropa Timur yang tersedia di badan PBB.

Baca Selengkapnya