Pengalaman Christopher Rungkat Cicipi Lapangan Rumput Wimbledon

Reporter

Sabtu, 1 Juli 2017 07:03 WIB

Petenis Indonesia Christopher B. Rungkat mengembalikan bola ke arah lawannya petenis Iran Shahin Khaledan pada pertandingan kualifikasi Piala Davis Grup II Zona Asia/Oceania di lapangan utama Stadion Tenis Bukit Asam, Jakabaring, Palembang, 6 Maret 2015. ANTARA /Widodo S. Jusuf

TEMPO.CO, Jakarta - Christopher Rungkat akhirnya mampu merasakan persaingan Wimbledon 2017. Petenis berusia 27 tahun itu berpasangan dengan Daniel Taro dari Jepang dan tampil di babak kualifikasi ganda, pada Senin lalu waktu setempat.

Christo mempunyai modal peringkat ganda ke-131 dunia—seperti dilansir asosiasi tenis profesional (ATP) pekan lalu—setelah berjuang dengan mengikuti tur turnamen dalam enam bulan terakhir. Dia menggandeng Taro, petenis Jepang kelahiran Amerika Serikat, yang lolos babak utama Wimbledon untuk tunggal. Namun Taro bukan pemain yang fokus di ganda dan peringkatnya jauh di bawah, ke-1.197 ganda dunia.

Duet dadakan itu akhirnya harus menelan pil pahit dengan tersingkir di babak pertama kualifikasi yang digelar di The Bank of England Sport Centre, Senin lalu. Lokasi pertandingan berada sekitar 6 kilometer dari All England Lawn Tennis and Croquet Club, yang menjadi tempat penyelenggaraan turnamen Grand Slam Wimbledon. Christo/Taro takluk oleh pasangan Swedia, Jonas Brunstrom/Andreas Siljestrom, yang menjadi unggulan kedelapan dengan 5-7, 3-6.

“Tadinya berharap bisa lolos ke babak utama,” ucap Christo, seperti dilansir humas Persatuan Lawn Tenis Indonesia, Selasa lalu. “Bersyukur saja bisa kembali masuk babak kualifikasi Grand Slam, meski tidak sesuai skenario awal.”

Sebenarnya rencana Christo untuk masuk kualifikasi Wimbledon sudah dipersiapkan jauh-jauh hari. Sejak akhir tahun lalu, dia terus mengikuti berbagai turnamen, dari turnamen di Amerika Serikat, Cina, kemudian Eropa. Dia berduet dengan pasangan tetapnya dari India, Jeevan Neduncheziyan. Namun pasangan yang telah menyandang predikat tiga finalis ATP Challenger itu menuai hasil buruk dalam tiga kejuaraan lapangan tanah liat menjelang Grand Slam Prancis Terbuka, bulan lalu.

Masih ada waktu tersisa, keduanya pun terpaksa berpisah sementara menuju Grand Slam Wimbledon untuk memperbaiki peringkat ganda masing-masing. Neduncheziyan bertahan di Eropa untuk mengikuti musim kompetisi lapangan rumput di Inggris. Namun usahanya kandas untuk menambah poin peringkat lantaran selalu tersingkir di babak pertama pada tiga kejuaraan pemanasan Wimbledon di Surbiton, Nottingham, dan Ikley.

Sebaliknya, Christo sukses memenangi gelar juara ganda ITF Future di Kairuzawa, Jepang, bersama pasangan lama wakil tuan rumah, Toshihide Matsui. Dia juga merebut trofi pertama di level ATP Challenger di Lisbon, Portugal, bersama petenis Afrika Selatan, Ruan Roelofse. Dua kemenangan tersebut mendongkrak peringkat Christo.

Saat-saat terakhir pendaftaran kualifikasi Wimbledon ditutup akhir pekan lalu, Christo tak bisa bersanding dengan Neduncheziyan. Pemain India yang menempati peringkat ke-95 ganda dunia itu menemukan pasangan baru asal Korea Selatan, Chung Hyeon. Mereka beruntung bisa langsung lolos ke babak utama Wimbledon. Adapun Christo akhirnya bisa menggandeng Taro. “Untungnya dia tetap mau bermain di babak penyisihan nomor ganda, meski sudah masuk babak utama di tunggal,” kata Christo.

Sayang, mereka langsung tersingkir di laga perdananya. Dengan hasil ini, Christopher Rungkat tak patah arang. Kini, dia mengejar peringkat papan atas 100 dunia untuk bisa lolos kualifikasi Amerika Serikat Terbuka pada Agustus mendatang.

NUR HARYANTO

Berita terkait

Resmi Berpisah dengan Miyu Kato, Aldila Sutjiadi Bakal Punya Tandem Baru Asal Amerika Serikat

33 hari lalu

Resmi Berpisah dengan Miyu Kato, Aldila Sutjiadi Bakal Punya Tandem Baru Asal Amerika Serikat

Perjalanan Aldila Sutjiadi dan Miyu Kato ditutup dengan kekalahan di Charleston Open 2024.

Baca Selengkapnya

Aldila Sutjiadi dan Miyu Kato Target Juara di Charleston Open 2024

33 hari lalu

Aldila Sutjiadi dan Miyu Kato Target Juara di Charleston Open 2024

Petenis putri Indonesia Aldila Sutjiadi siap kembali berlaga di turnamen WTA 500 Charleston Open, South Carolina, Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Danielle Collins Juarai Miami Open 2024, Torehkan Rekor dan Raih Pencapaian Tertinggi

35 hari lalu

Danielle Collins Juarai Miami Open 2024, Torehkan Rekor dan Raih Pencapaian Tertinggi

Petenis Amerika Serikat, Danielle Collins, berhasil menjuarai Miami Open 2024, dengan mengalahkan Elena Rybakina.

Baca Selengkapnya

Berpisah dengan Sang Pelatih Goran Ivanisevic, Novak Djokovic Tulis Pesan Mengharukan di Instagram Miliknya

38 hari lalu

Berpisah dengan Sang Pelatih Goran Ivanisevic, Novak Djokovic Tulis Pesan Mengharukan di Instagram Miliknya

Novak Djokovic mengumumkan perpisahannya dengan sang pelatih Goran Ivanisevic lewat unggahan di Instagram miliknya pada Rabu, 27 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Aldila Sutjiadi Yakin Bisa Lewati Babak Pertama Indian Wells Paribas Open 2024

58 hari lalu

Aldila Sutjiadi Yakin Bisa Lewati Babak Pertama Indian Wells Paribas Open 2024

Aldila Sutjiadi bersama pasangannya Miyu Kato akan turun di nomor ganda putri Indian Wells Paribas Open 2024 dan didampingi pelatih Carlos Alberto Drada.

Baca Selengkapnya

Kunci Aldila Sutjiadi dan Miyu Kato Berhasil Menang Comeback di Babak Pertama Qatar Open 2024

12 Februari 2024

Kunci Aldila Sutjiadi dan Miyu Kato Berhasil Menang Comeback di Babak Pertama Qatar Open 2024

Aldila Sutjiadi merasa permainannya dengan Miyu Kato semakin kompak dan solid usai lolos ke 16 besar Qatar Open 2024.

Baca Selengkapnya

Hobi Aldila Sutjiadi, Main Golf dan Wisata Kuliner untuk Pengusir Jenuh saat Tur Tenis Dunia

7 Februari 2024

Hobi Aldila Sutjiadi, Main Golf dan Wisata Kuliner untuk Pengusir Jenuh saat Tur Tenis Dunia

Aldila Sutjiadi tak menampik kerap merasa jenuh dengan olahraga tenis, dia pun menjadikan golf dan wisata kuliner sebagai pelarian.

Baca Selengkapnya

Aldila Sutjiadi Minta PP Pelti Buat Lebih Banyak Turnamen untuk Pembinaan Atlet Muda

6 Februari 2024

Aldila Sutjiadi Minta PP Pelti Buat Lebih Banyak Turnamen untuk Pembinaan Atlet Muda

Menurut Aldila Sutjiadi, semakin banyak turnamen level nasional maupun internasional di Indonesia akan berdampak positif untuk pembinaan petenis muda.

Baca Selengkapnya

Cerita Aldila Sutjiadi soal Awal Pertemuan dengan Miyu Kato Hingga Raih Gelar Thailand Open 2024

5 Februari 2024

Cerita Aldila Sutjiadi soal Awal Pertemuan dengan Miyu Kato Hingga Raih Gelar Thailand Open 2024

Aldila Sutjiadi mengungkapkan cara dia membangun chemistry dengan Miyu Kato dalam keterbatasan jarak dan waktu. Mereka telah mengoleksi tiga gelar.

Baca Selengkapnya

Hasil Australian Open 2024: Coco Gauff Melangkah ke Semifinal Usai Kalahkan Marta Kostyuk

23 Januari 2024

Hasil Australian Open 2024: Coco Gauff Melangkah ke Semifinal Usai Kalahkan Marta Kostyuk

Juara US Open Coco Gauff mengatasi perlawanan kuat dari petenis non-unggulan Marta Kostyuk pada babak perempat final Australian Open 2024.

Baca Selengkapnya