TEMPO.CO, Jakarta - Satria Muda (SM) Pertamina akan bertemu dengan Pelita Jaya EMP Jakarta di babak final turnamen bola basket nasional Perbasi Cup 2017. Keduanya akan bertarung berebut gelar juara di Britama Arena, Jakarta, Jumat.
Satria Muda melaju ke final dengan mengalahkan Stapac Jakarta 86-79, Kamis. unggul pada kuarter pertama sampai ketiga, SM sempat mengalami kesulitan di kuarter pamungkas.
Sempat memimpin jauh 38-19, Stapac mengejar ketertinggalan pada akhir-akhir pertandingan sehingga laga berakhir dengan skor yang cuma berselisih tujuh poin.
"Kadang anak-anak lupa sistem. Saat lagi lari, saat lagi 'down', mereka tidak lagi ingat sistemnya. Namun mental tim sangat baik untuk keluar dari tekanan di ujung laga," ujar pelatih SM Pertamina Youbel Sondakh.
Sementara itu, Pelita Jaya EMP Jakarta lolos partai puncak dengan mengalahkan Hangtuah Sumsel 67-58.
Big man impor Pelita Jaya Chester Giles menjadi bintang dengan menorehkan "double-double", 16 poin, 18 rebound dan satu assist. Sementara di kubu Hangtuah Sumsel, pemain asal Amerika Serikat Nashon George menorehkan poin tertinggi dengan 26 poin dan sembilan rebound.
Pelatih Pelita Jaya Johannis Winar memuji tampilan anak asuhnya. "Saya tahu mereka lelah tetapi anak-anak bermain luar biasa. Mereka tidak mau menyerah," kata dia.
Laga final basket hari ini merupakan partai ulangan babak final Liga Bola Basket Indonesia (IBL) 2017. Saat itu Pelita Jaya menaklukkan SM dan menjadi juara.