Iklan
TEMPO.CO, Jakarta - Pasangan ganda putra Indonesia Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamulyo menargetkan hasil maksimal di ajang Daihatsu Indonesia Masters 2018, yang digelar di Istora, Senayan, Jakarta Pusat. Turnamen level super series ini akan berlangsung mulai Selasa, 23 Januari, hingga Ahad, 28 Januari 2018.
"Targetnya tentu saja berikan yang terbaik buat Indonesia. Semoga menjadi awal yang baik di tahun 2018 ini. Jadi motivasi untuk setidaknya menyamai prestasi di tahun kemarin," kata Kevin dalam konferensi pers di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Senin, 22 Januari 2018.
Marcus/Kevin menjadi pasangan dengan peringkat nomor satu di dunia saat ini. Tahun kemarin, mereka berhasil menyabet 7 gelar Superseries, yang merupakan rekor dunia baru. Namun tak ada satu pun gelar yang diraih di Indonesia.
Di ajang Indonesia Open 2017 lalu, mereka harus terhenti di babak awal pertandingan. Kevin mengaku faktor tuan rumah, bukan menjadi masalah saat itu. "Tahun kemarin, bahu saya memang sedang sakit, jadi tak bisa bermain maksimal. Faktor lapangan (bermain di Indonesia) tak ada jadi masalah," kata dia.
Di tahun ini, Kevin mengatakan dukungan dari pendukung sendiri akan menjadi motivasi lebih bagi dia dan Marcus. Apalagi bermain di Istora yang baru selesai direnovasi. "Kalau saya jadi motivasi saja. Nikmati saja dan jadikan (dukungan tuan rumah) motivasi," kata dia.
Kevin/Marcus menjadi unggulan pertama di ajang Indonesia Masters 2018. Beberapa pemain ganda putra dunia akan ikut berprestasi dalam turnamen ini. Mulai dari Mads Conrad Petersen/Mads Pieler Kolding dari Denmark, hingga Li Jun Hui/Liu Yuchen dan Liu Cheng/Zhang Nan dari Cina dipastikan akan bermain.
Meski begitu, dua unggulan lain, yakni Matthias Boe/Carsten Mogensen dari Denmark dan Keigo Sonoda/Takeshi Kamura dipastikan absen di turnamen ini.
Di babak pertama Indonesia Masters, The Minions akan melawan Ong Yew Sin/Teo Ee Yi dari Malaysia.
Iklan
