TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia hanya berhasil mengirimkan dua wakil ke babak semifinal turnamen bulu tangkis Jerman Terbuka 2018. Mereka adalah dua pasangan ganda putra, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan. Kedua pasangan pelatnas ini akan bertemu di babak semifinal, Sabtu, 10 Maret 2018.
Fajar/Rian yang menjadi unggulan ketujuh memastikan tiket semifinal terlebih dahulu. Mereka menaklukan pasangan Kim Won Ho/Seo Seung Jae dari Korea Selatan dengan skor 21-1, 21-16.
Hendra/Ahsan menysul setelahnya pasca menundukan wakil dari Taiwan Lee Jhe Huei/Lee Yang. Mereka lewat pertandingan dua set langsung, dengan skor 21-13, 22-20.
"Kami berhasil menerapkan strategi di lapangan. Lawan juga banyak error. Waktu ketinggalan di game kedua, yang penting nggak nyerah, saling komunikasi, walaupun misalnya ujung-ujungnya kalah, tapi coba dulu,” kata Ahsan seperti dikutip dari rilis resmi Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI).
Menghadapi Fajar/Rian di babak semifinal, pasangan juara Asian Games 2014 itu mengaku harus lebih waspada. Apalagi, Fajar/Rian yang lebih junior memiliki stamina yang lebih prima dibanding Hendra/Ahsan.
"Mereka lagi percaya diri karena habis juara di Malaysia Masters 2018, jadi kami harus lebih siap. Dari segi stamina, mereka lebih unggul karena lebih muda," kata Hendra.
Dengan bertemunya Hendra/Ahsan dan Fajar/Rian di semifinal, Indonesia memastikan satu tempat di babak final ganda putra Jerman Terbuka 2018. Kedua pasangan ini menjadi satu-satunya harapan Indonesia untuk meraih gelar dari turnamen BWF World Tour Super 300 itu.
Tiga wakil Indonesia lain harus kandas di babak perempat final. Pasangan ganda campuran Indonesia Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti harus kandas lebih dulu. Mereka takluk dari pasangan Denmark Niclas Nohr/Sara Thygesen. Sedangkan dua tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting juga gagal melewati lawan mereka.
Jonatan yang menjadi unggulan kedelapan harus mengakui keunggulan wakil Jepang Kenta Nishimoto dalam pertandingan dua set langsung. Sedangkan Ginting gagal menghentikan unggulan tiga asal Cina, Shu Yuqi. Ginting yang merupakan unggulan kelima harus bermain rubber game sebelum takluk dengan skor 21-17, 18-21, dan 21-18.
EGI ADYATAMA