Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

All England 2018: Indonesia Sisakan 3 Wakil di Perempat Final

Reporter

Editor

Nurdin Saleh

image-gnews
Pasangan Ganda Campuran, Hafiz Faisal /Gloria Emanuelle Widjaja. (Dokumentasi PBSI)
Pasangan Ganda Campuran, Hafiz Faisal /Gloria Emanuelle Widjaja. (Dokumentasi PBSI)
Iklan
TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia hanya mampu meloloskan tiga wakilnya ke babak perempat final turnamen bulu tangkis All England 2018, yang berlangsung di Birmingham, Inggris, Kamis, 15 Maret 2018. Mereka yang lolos adalah pasangan ganda putra Kevin Sanjaya Sukamulyo/Marcus Fernaldi Gideon, dan dua pasangan ganda campuran, Praveen Jordan/Debby Susanto serta Hafiz Faizal/Gloria Emanuele Widjaja. 
 
Pasangan Praveen/Debby menjadi yang pertama memastikan langkah ke babak perempat final. Mereka menaklukkan pasangan tuan rumah, Marcus Ellis/Lauren Smith dalam pertandingan dua game langsung, 21-12 dan 21-17.
 
Langkah ini kemudian disusul oleh pasangan ganda putra, Kevin/Marcus. Pasangan yang dijuluki The Minions itu mampu mengatasi perlawanan dari wakil Malaysia, Ong Yew Sin/Teo Ee Yi,  dalam pertandingan ketat tiga game 21-17, 20-22, dan 21-13.
 
Tampil sebagai unggulan pertama, Kevin/Marcus tampil menekan sejak awal pertandingan. Set pertama mampu direbut tanpa kesulitan berarti. Namun memasuki set kedua, Ong/Teo yang di babak pertama menaklukkan pasangan Indonesia lain, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, mampu menekan balik. Saling kejar mengejar angka, wakil Malaysia akhirnya mampu menutup set kedua dengan keunggulan 20-22.
 
Di set penentuan, Kevin/Marcus mengubah gaya permainannya. Tampil lebih rileks dan tak terburu-buru, The Minions mampu menguasai permainan. Set ketiga pun ditutup dengan 21-13.
 
Pasangan muda Hafiz Faizal/Gloria Emanuele Widjaja menjadi wakik Indonesia terakhir yang memastikan lolos ke babak perempat final All England 2018. Mereka di luar dugaan mampu menaklukkan unggulan pertama sekaligus rekan sesama Pelatnas, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, dalam pertandingan yang sangat ketat. 
 
Menghadapi senior di pelatnas, tak membuat Hafiz/Gloria gentar. Mereka justru tampil rileks dan tak mudah melakukan kesalahan. Meski begitu, di set pertama mereka harus takluk 18-21.
 
Memasuki set kedua, pertandingan semakin sengit. Beberapa kali memimpin, Tontowi/Liliyana justru harus berbalik kalah 21-15. Pada game penentuan, kejar mengejar angka pun tak terhindarkan.
 
Tontowi/Liliyana yang berhasrat meraih gelar All England keempat mereka tampil dominan. Namun pasangan muda Hafiz/Gloria mampu mengimbangi permainan mereka. Tontowi/Liliyana bahkan nyaris menang setelah sempat mencapai match point 19-20. Namun dengan ketenangannya, Hafiz/Gloria mampu mengamankan angka.
 
Pertandingan berlanjut hingga skor imbang terjadi beberapa kali, yakni 26-26, 27-27, hingga 29-29. Di poin penentuan, smash keras Hafiz menyambut bola tanggung Tontowi gagal dihentikan oleh Liliyana. Shuttlecock pengembalian Liliyana keluar dan memastikan skor akhir 30-29 untuk kemenangan Hafiz/Gloria. 
 
Selain tiga wakil itu, Indonesia harus kehilangan tujuh wakil lainnya di babak kedua. Selain Tontowi/Liliyana di ganda campuran, di nomor tunggal putra, Jonatan Christie dan Tommy Sugiarto gagal melaju setelah kandas oleh lawannya. Fitriani di tunggal putri juga tak mampu mengatasi perlawanan unggulan tujuh asal Jepang, Nozumi Okuhara.
 
Di nomor ganda putri, dua wakil yakni Della Destiara Haris/Rizki Amelia Pradipta gagal melaju setelah takluk dari Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi dari Jepang yang menjadi unggulan kedua. Sedangkan Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istarani juga harus mengakui keunggulan wakil Jepang lain, Shiho Tanaka/Koharu Yonemoto.
 
Di sektor ganda putra turnamen All England ini, pasangan senior yang baru kembali dipasangkan, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan juga kandas. Mereka takluk dari pasangan Taiwan, Liao Min Chun/Su Ching Heng.
 
 
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Juara All England dan BAC 2024, Ini Nominal Hadiah yang Diterima Jonatan Christie

11 hari lalu

Tunggal putra Indonesia Jonatan Christie saat bertanding melawan wakil Cina Shi Yu Qi di semifinal Badminton Asia Championships 2024. Dok. PBSI
Juara All England dan BAC 2024, Ini Nominal Hadiah yang Diterima Jonatan Christie

Jonatan Christie menunjukkan performa yang konsisten dengan menjuarai All England dan BAC 2024.


Jawab Sindiran Ernest Prakasa Soal Foto dengan Juara All England, Dito Ariotedjo Sengaja Bikin Akun X

36 hari lalu

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo saat ditemui di Media Center Kemenpora, Senayan, Jakarta Pusat,  Rabu, 6 Maret 2024. TEMPO/Randy
Jawab Sindiran Ernest Prakasa Soal Foto dengan Juara All England, Dito Ariotedjo Sengaja Bikin Akun X

Dito Ariotedjo membuat akun X untuk menjawab sindiran Ernest Prakasa lantaran memilih tetap berada di tengah saat berfoto bersama juara All England.


Jonatan Christie dan Anthony Ginting Bikin All Indonesian Final di All England 2024, Pertama Setelah 30 tahun

37 hari lalu

Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting (kiri) berfoto dengan kompatriotnya Jonatan Christie (kanan) usai bertanding dalam final All England Open 2024 di Utilita Arena Birmingham, Inggris, MInggu 17 Maret 2024. Anthony Sinisuka Ginting meraih juara kedua usai kalah dari Jonatan Christie dengan skor 15-21, 14-21 ANTARA FOTO/HO-PBSI
Jonatan Christie dan Anthony Ginting Bikin All Indonesian Final di All England 2024, Pertama Setelah 30 tahun

Jonatan Christie dan Anthony Ginting jadikan all Indonesian final di All England 2024. Ini pertama terjadi setelah 30 tahun terakhir.


Setelah All England 2024, Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie Masuk 5 Besar Dunia

37 hari lalu

Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting berpose di atas podium All England 2024. Tim Humas PBSI
Setelah All England 2024, Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie Masuk 5 Besar Dunia

Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie kembali melesat ke daftar lima besar tunggal putra dunia pada Selasa, 19 Maret 2024.


Jonatan Christie dan Fajar/Rian Cetak Sejarah Baru, Ini Daftar Pemenang All England dari Indonesia

38 hari lalu

Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Jonatan Christie berfoto dengan piala dan medalinya usai mengalahkan kompatriotnya Anthony Sinisuka Ginting dalam final All England Open 2024 di Utilita Arena Birmingham, Inggris, MInggu 17 Maret 2024. Jonatan Christie meraih juara pertama turnamen itu setelah menang dengan 21-15, 21-14. ANTARA FOTO/HO-PBSI
Jonatan Christie dan Fajar/Rian Cetak Sejarah Baru, Ini Daftar Pemenang All England dari Indonesia

Indonesia berkali-kali cetak kemenangan di turnamen badminton All England, terakhir Jonatan Christie di tunggal putra dan Fajar/Rian ganda putra.


Berharap Prestasi di All England Jadi Kebangkitan, PBSI Bidik Piala Thomas-Uber dan Olimpiade 2024

38 hari lalu

Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting (kiri) berfoto dengan kompatriotnya Jonatan Christie (kanan) usai bertanding dalam final All England 2024 di Utilita Arena Birmingham, Inggris, MInggu 17 Maret 2024. Anthony Sinisuka Ginting meraih juara kedua usai kalah dari Jonatan Christie dengan skor 15-21, 14-21 ANTARA FOTO/HO-PBSI
Berharap Prestasi di All England Jadi Kebangkitan, PBSI Bidik Piala Thomas-Uber dan Olimpiade 2024

PBSI akan fokus untuk menyiapkan pematangan dan kondisi fisik serta mental para atlet sebagai mendongkrak prestasi pada turnamen Olimpiade 2024.


Menpora Apresiasi Bulu Tangkis Indonesia Raih 2 Gelar di All England 2024, Berharap Emas Olimpiade 2024

38 hari lalu

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo. TEMPO/Randy
Menpora Apresiasi Bulu Tangkis Indonesia Raih 2 Gelar di All England 2024, Berharap Emas Olimpiade 2024

Menpora Dito Ariotedjo berharap kontingen bulu tangkis bisa memberikan penampilan maksimal untuk perebutan tiket menuju Olimpiade 2024 Paris.


Indonesia Juara Umum di All England 2024 dengan 2 Gelar Diraih, PBSI Beri Catatan dan Apresiasi

38 hari lalu

Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting (kiri) berfoto dengan kompatriotnya Jonatan Christie (kanan) dan pelatihnya Irwansyah (tengah) usai bertanding dalam final All England Open 2024 di Utilita Arena Birmingham, Inggris, MInggu 17 Maret 2024. Anthony Sinisuka Ginting meraih juara kedua usai kalah dari Jonatan Christie dengan skor 15-21, 14-21 ANTARA FOTO/HO-PBSI
Indonesia Juara Umum di All England 2024 dengan 2 Gelar Diraih, PBSI Beri Catatan dan Apresiasi

Tunggal putra Jonatan Christie dan ganda putra Fajar / Rian meraih gelar juara di All England 2024, sedangkan Anthony Sinisuka Ginting jadi runner-up.


Kunci Carolina Marin Juara All England 2024, Buah Perjuangan Kembali dari Cedera Panjang

38 hari lalu

Atlet bulu tangkis asal Spanyol, Carolina Marin, di All England 2024. Doc. BWF.
Kunci Carolina Marin Juara All England 2024, Buah Perjuangan Kembali dari Cedera Panjang

Carolina Marin berada di puncak podium All England 2024. Gelar kedua di Utilita Arena Birmingham.


PBSI Fokus Pengembangan Prestasi Berbasis Data Usai Sukses di All England 2024 dan Orleans Masters

38 hari lalu

Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting berpose di atas podium All England 2024. Tim Humas PBSI
PBSI Fokus Pengembangan Prestasi Berbasis Data Usai Sukses di All England 2024 dan Orleans Masters

Sekjen PBSI Muhammad Fadil Imran mengatakan akan berfokus untuk memperbaiki ilmu keolahragaan atau sport science untuk mendongkrak prestasi.