Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Teqball, Olahraga Generasi Milenial yang Mulai Berkembang

Reporter

Editor

Ariandono

image-gnews
Kursus kepelatihan teqball di Jakarta pada Sabtu 2 November 2019. (istimewa)
Kursus kepelatihan teqball di Jakarta pada Sabtu 2 November 2019. (istimewa)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Meski tak lagi menjabat Plt Sekjen Komite Olimpiade Indonesia, Hellen Sarita de Lima tetap berkecimpung di dunia olahraga.

Kini, wanita Indonesia pertama lulus sebagai Executive Master in Sport Management (Memos) mendapat kepercayaan untuk memimpin organisasi olahraga Teqball di Indonesia.

"Semua ini berawal ketika FITEQ mempromosikan Teqball di Indonesia saat menjadi tuan rumah Asian Games 2018. Kemudian FITEQ memberikan mandat kepada pak Erick Thohir selaku Ketua Penyelenggaraan Asian Games (INASGOC) untuk mendirikan organisasinya. Keinginan itu sudah kita wujudkan dengan mendirikan Pengurus Pusat Indonesia Teqbal (PP InaTeq)," kata Ketua Umum PP InaTec, Hellen Sarita de Lima pada acara Kursus Referee Teqball Level yang digelar di SMP Negeri 111 Jakarta, Sabtu (2/11/2019).

Kegiatan awal pendirian PP InaTeq ditandai dengan Kursus Referee yang diikuti 20 peserta terdiri dari pelajar berusia di bawah 16 tahun dan beberapa pengurus PP InaTeq. Kegiatan yang berlangsung dari 1-3 November 2019 itu ,menampilkan tiga instruktur dari FITEQ yakni Augusztin, Norbert Foris, Renata Vasas dan Lea menyajikan masalah peraturan pertandingan dan permainan olahraga teqball..

"Kita memilih SMP Negeri 111 sebagai tempat Kursus Referee sebagai bentuk penghargaan dimana para pelajar SMP Negeri 111 yang mengunjungi booth Teqball dan ikut mencoba permainannya dalam kegiatan Olympic in Action di Jakarta, Agustus 2019. Tidak hanya sebatas di situ, ternyata mereka mencoba belajar bermain dengan menggunakan meja tenis meja sekalipun belum memiliki meja dan pengetahuan peraturan teqball. Sedangkan peserta kursus wajib berusia 16 tahun sesuai permintaan karena FITEQ ingin olahraga ini berkembang di kalangan milenial," jelas Hellen Sarita de Lima.

"Olahraga Teqball sangat menarik dan penuh tantangan. Anak-anak yang ikut kursus sudah memahami peraturan pertandingan dan mereka juga sudah bisa memainkannya dengan baik," kata Yunus Dartono, Wakil Kepala Sekolah SMP Negeri 111.

Mengingat olahraga teqball sudah berkembang di seluruh dunia, kata Hellen Sarita de Lima, PP InaTeq akan bergerak membentuk kepengurusan di berbagai provinsi. Rencananya, Kejuaraan Nasional Teqball akan digelar tahun 2020.

"Teqball itu olahraga kaum milenial. Jadi, kaum milenial yang menekuni sepakbola, futsal dan takraw bisa bergabung di Teqball. Dan, kami akan mulai bergerak di awal tahun 2020 untuk memassalkan sekalian membentuk pengurus Provinsi InaTeq di berbagai daerah," jelasnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Potensi Indonesia untuk bisa meraih prestasi di olahraga Teqball cukup besar. Sebab, ukuran tubuh tidak menjadi ukuran. Akurasi dan kecepatan yang lebih diutamakan dalam memainkan Teqball," tambahnya.

Lebih jauh Hellen mengungkapkan, Teqball akan menjadi salah satu cabang olahraga yang akan dipertandingkan pada Asian Beach Games di Shanya, China 2020. Untuk itu, FITEQ akan menyelenggarakan Asian Competition, 25 - 30 November 2019. Dan, FITEQ juga menawarkan Indonesia menjadi tuan rumah Kejuaraan Teqball Asia 2021.

"Yang pasti, PP InaTeq ingin mempersiapkan Tim Teqball Indonesia untuk tampil di Asian Beach Games 2020. Materi pemainnya akan dijaring dari hasil kejurnas. Bahkan, kita juga akan mempersiapkan Tim Teqball untuk menghadapi Kejuaraan Teqball Asia 2021. Kemudian, akan tampil pada Asian Games Hangzhou, China 2022 jika Teqball resmi dipertandingkan," tandasnya.

Seperti diketahui Teqball tengah menjadi permainan baru yang mulai digemari. Mirip tenis meja, permainan ini lebih ke pertunjukan kemampuan olah bola dan konsentrasi dan akurasi. Bedanya jika di tenis meja atau ping pong meja bermainnya mendatar, teqball menggunakan meja melengkung. Jika di tenis meja memakai bat dan bola khusus, di teqball mesti menggunakan kaki dan kepala. Ukuran bolanya juga seperti bola sepak.

Baru-baru ini, eks bintang dunia Ronaldinho unjuk diri dalam permainan yang masih belum mendunia ini. Selain Ronaldinho, sejumlah pesepakbola lain juga unjuk keterampilan.

Ditemukan pada 2004, teqball kini tengah dipromosikan menjadi olahraga baru yang merakyat.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mana yang Lebih Baik, Makan Sebelum atau Setelah Olahraga?

3 hari lalu

Ilustrasi wanita berjalan kaki. Freepik.com
Mana yang Lebih Baik, Makan Sebelum atau Setelah Olahraga?

Masih seringkali terjadi kebingungan di banyak orang tentang apakah sebaiknya makan sebelum atau sesudah melakukan olahraga.


5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

3 hari lalu

Ilustrasi push up. Freepik.com
5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

Olahraga atau aktivitas fisik secara teratur bermanfaat untuk tubuh dan kesehatan mental


Apa Manfaat Minuman Isotonik Ketika Berolahraga?

4 hari lalu

Jangan Asal Teguk Minuman Isotonik
Apa Manfaat Minuman Isotonik Ketika Berolahraga?

Minuman isotonik merupakan minuman yang memiliki komposisi yang menyerupai cairan tubuh manusia sehingga memperoleh tekanan osmosis yang seimbang.


Mengenal Jenis-jenis Olahraga Kardio

5 hari lalu

Ilustrasi jump squat. Foto: Freepik.com/diana.grytsku
Mengenal Jenis-jenis Olahraga Kardio

Konsep kardio berasal dari istilah "kardiovaskular" yang merujuk pada sistem jantung dan pembuluh darah dalam tubuh.


6 Olahraga ini Dapat Memulihkan Kebugaran Anda

5 hari lalu

Wanita menggunakan Skipping atau lompat tali. shutterstock.com
6 Olahraga ini Dapat Memulihkan Kebugaran Anda

Banyak orang yang rela mengikuti diet ketat, melakukan olahraga intens, bahkan menahan diri dari makanan favorit mereka demi meraih kebugaran tubuh.


Olahraga 15 Menit Sehari Bantu Tingkatkan Daya Tahan Tubuh

17 hari lalu

Ilustrasi perempuan olahraga di gym. Foto: Freepik.com/Jcomp
Olahraga 15 Menit Sehari Bantu Tingkatkan Daya Tahan Tubuh

Ternyata olahraga ringan selama 15 menit dapat meningkatkan kekebalan dengan meningkatkan kadar sel pembunuh alami bernama raising natural killer (NK)


10 Cara Mengatasi Ngantuk saat Puasa, Harus Berolahraga

24 hari lalu

Bagaimana cara mengatasi ngantuk saat puasa? Ikuti tipsnya berikut ini supaya puasa semakin lancar. Salah satunya harus rajin berolahraga. Foto: Canva
10 Cara Mengatasi Ngantuk saat Puasa, Harus Berolahraga

Bagaimana cara mengatasi ngantuk saat puasa? Ikuti tipsnya berikut ini supaya puasa semakin lancar. Salah satunya harus rajin berolahraga.


Spesialis KFR Bagi Tips Stimulasi Aktivitas Fisik Anak sesuai Usia

24 hari lalu

Ilustrasi anak bermain/UNIQLO
Spesialis KFR Bagi Tips Stimulasi Aktivitas Fisik Anak sesuai Usia

Pakar mengatakan stimulasi aktivitas fisik pada anak bisa dimulai dari usia 0-1 tahun dan disesuaikan kemampuan di usianya.


3 Rekomendasi Waktu Olahraga Saat Puasa untuk Menurunkan Berat Badan

25 hari lalu

Agar tubuh tidak lemas, perhatikan waktu olahraga saat puasa yang tepat. Anda bisa melakukan sebelum berbuka atau setelah buka puasa. Foto: Canva
3 Rekomendasi Waktu Olahraga Saat Puasa untuk Menurunkan Berat Badan

Agar tubuh tidak lemas, perhatikan waktu olahraga saat puasa yang tepat. Anda bisa melakukan sebelum berbuka atau setelah buka puasa.


7 Manfaat Olahraga Saat Puasa, Bisa Bantu Turunkan Berat Badan

25 hari lalu

Ada banyak manfaat olahraga saat puasa, di antaranya bisa mencegah diabetes dan menurunkan berat badan. Berikut penjelasannya.  Foto: Canva
7 Manfaat Olahraga Saat Puasa, Bisa Bantu Turunkan Berat Badan

Ada banyak manfaat olahraga saat puasa, di antaranya bisa mencegah diabetes dan menurunkan berat badan. Berikut penjelasannya.