Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

KOI Prioritaskan Ikut 4 Multievent di 2021

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

image-gnews
Kontingen Indonesia dalam pembukaan Asian Games 2018. INASGOC/Jefri Tarigan
Kontingen Indonesia dalam pembukaan Asian Games 2018. INASGOC/Jefri Tarigan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Komite Olimpiade Indonesia (KOI) memprioritaskan empat multievent internasional yang bakal diikuti tim Merah Putih pada 2021 sehubungan dengan padatnya agenda olahraga tahun depan.

Sekretaris Jenderal KOI Ferry Kono mengatakan, selain Olimpiade Tokyo dan SEA Games Vietnam, ajang Islamic Solidarity Games serta Asian Indoor Games juga menjadi fokus utama agar Indonesia bisa ambil bagian.

"Yang jelas prioritas kita adalah Olimpiade Tokyo dan SEA Games Vietnam. Kemudian sebagai negara dengan jumlah penduduk muslim terbesar di dunia, tentu partisipasi kita di Islamic Solidarity Games menjadi penting, lalu Asian Indoor Games," kata Ferry saat dihubungi Antara, Kamis, 30 April 2020.

"Jadi mungkin empat itu yang jadi prioritas di tingkat internasional, Asia, regional," katanya.

KOI merinci setidaknya ada enam multievent internasional yang tadinya akan diikuti pada 2021, yaitu Asian Indoor and Martial Arts Games (April-Mei), Olimpiade Tokyo (Juli-Agustus), Islamic Solidarity Games (Agustus), World Beach Games (September-Oktober), SEA Games Vietnam (November), Asian Beach Games (November), Asian Youth Games (November) serta Asian Winter Games yang waktu penyelenggaraannya belum ditentukan.

Namun sehubungan dengan banyaknya agenda olahraga di 2021, maka dibutuhkan anggaran yang sangat besar.

Oleh karena itu, KOI hanya memprioritaskan empat multievent yang setidaknya harus diikuti Indonesia. Sementara untuk partisipasi Merah Putih di event lainnya, pihaknya menyerahkan keputusan itu sepenuhnya kepada pemerintah.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Kita sudah usulkan ke Kemenpora. Di dalam pengusulan kita ada juga yang lain seperti partisipasi kita di World Beach Games, tapi sekali lagi itu tidak jadi skala prioritas kita," katanya.

"Tapi partisipasi kita di luar empat event itu bergantung dengan kebijakan pemerintah atau bagaimana nanti akan kita kaji," katanya.

Pandemi COVID-19 membuat seluruh agenda olahraga 2020 ditunda, sehingga memberi dampak kepada penumpukan jadwal multievent pada tahun depan.

Belum lagi, Indonesia juga bakal menjadi tuan rumah dua single event internasional di 2021, yakni Piala Dunia U-20 dan MotoGP Mandalika.

Selain itu, ada juga penyelenggaraan multievent nasional PON 2020 Papua serta Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) yang juga sudah diputuskan diundur Oktober 2021.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Timnas Indonesia Punya Pengalaman Buruk dengan Shen Yinhao, Wasit Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024

17 hari lalu

Shen Yinhao, wasit yang memimpin laga Indonesia vs Uzbekistan. Instagram
Timnas Indonesia Punya Pengalaman Buruk dengan Shen Yinhao, Wasit Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Wasit Shen Yinhao asal Cina pimpin laga semifinal timnas Indonesia vs Uzbekistan. Berikut profilnya.


Daftar Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024: 18 Lewat Kualifikasi, 2 Lewat Wild Card

25 hari lalu

Atlet dayung La Memo lolos ke Olimpiade 2024. (Instagram/@rowing_ina)
Daftar Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024: 18 Lewat Kualifikasi, 2 Lewat Wild Card

Indonesia kembali menambah atlet yang lolos ke Olimpiade 2024, yakni atlet dayung putra La Memo.


Atlet Angkat Besi Eko Yuli Irawan Tembus Olimpiade 2024 Paris, Ini Profil dan Prestasinya

42 hari lalu

Atlet angkat besi Indonesia Eko Yuli Irawan melakukan angkatan snatch pada perlombaan kelas 61 kilogram putra SEA Games 2023 di Taekwondo Hall, Olympic Complex, Phnom Penh, Kamboja, Sabtu 13 Mei 2023. Eko Yuli berhasil meraih medali emas dengan total angkatan 303 kilogram, dan berhasil memecahkan rekor di clean and jerk dengan angkatan 170 kilogram dari sebelumnya 169 kilogram. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Atlet Angkat Besi Eko Yuli Irawan Tembus Olimpiade 2024 Paris, Ini Profil dan Prestasinya

Atlet angkat besi Eko Yuli Irawan mengantongi tiket Olimpiade Paris 2024. Berikut profil dan sederet prestasinya.


Daftar 10 Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024, Terbaru Eko Yuli Irawan

43 hari lalu

Atlet angkat besi Eko Yuli Irawan. Tim Media NOC
Daftar 10 Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024, Terbaru Eko Yuli Irawan

Indonesia terus menambah tiket ke Olimpiade 2024. Atlet terbaru yang lolos adalah Eko Yuli Irawan, dari cabang angkat besi.


Eko Yuli Irawan Lolos ke Olimpiade 2024, Ketua KOI Raja Sapta: Catatan Bersejarah buat Indonesia

43 hari lalu

Atlet angkat besi Eko Yuli Irawan . Kredit. Tim Media NOC
Eko Yuli Irawan Lolos ke Olimpiade 2024, Ketua KOI Raja Sapta: Catatan Bersejarah buat Indonesia

Atlet angkat besi Eko Yuli Irawan lolos ke Olimpiade 2024 sekaligus mencatatkan sejarah sebagai atlet Indonesia yang mengikuti lima edisi Olimpiade.


Indonesia Open 2024 Digelar setelah Kualifikasi Olimpiade Usai, Jadi Penentuan Peringkat Unggulan

44 hari lalu

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) Ricky Soebagdja. (ANTARA/Arnidhya Nur Zhafira)
Indonesia Open 2024 Digelar setelah Kualifikasi Olimpiade Usai, Jadi Penentuan Peringkat Unggulan

Turnamen bulu tangkis Indonesia Open 2024 digelar setelah kualifikasi Olimpiade 2024 usai. Jadi penentuan seeding.


Ketua KOI Raja Sapta Oktohari Apresiasi PSSI yang Tunda Liga 1 untuk Dukung Timnas U-23 Menuju Olimpiade 2024

46 hari lalu

Ketua Komite Olimpiade Indonesia Raja Sapta Oktohari. TEMPO/Randy
Ketua KOI Raja Sapta Oktohari Apresiasi PSSI yang Tunda Liga 1 untuk Dukung Timnas U-23 Menuju Olimpiade 2024

Ketua KOI Raja Sapta Oktohari mengapresiasi sikap PSSI yang menunda kompetisi Liga 1 untuk mendukung langkah timnas U-23 menuju Olimpiade 2024.


Ketua KOI Raja Sapta Oktohari: Indonesia Masih Terus Jajaki Kemungkinan Jadi Tuan Rumah Olimpiade

46 hari lalu

Ketua Komite Olimpiade Indonesia Raja Sapta Oktohari. TEMPO/Randy
Ketua KOI Raja Sapta Oktohari: Indonesia Masih Terus Jajaki Kemungkinan Jadi Tuan Rumah Olimpiade

Ketua KOI Raja Sapta Oktohari mengatakan, ia dan tim masih terus menjajaki kemungkinan Indonesia untuk menjadi tuan rumah olimpiade.


Mengenal Milos Pejic, Pelatih Timnas Basket Indonesia

1 Maret 2024

Pelatih Timnas basket Indonesia Milos Pejic. ANTARA/Galih Pradipt
Mengenal Milos Pejic, Pelatih Timnas Basket Indonesia

Pelatih timnas basket Indonesia Milos Pejic belakangan disoroti, karena menggunakan pemain muda dalam kualifikasi FIBA Asia Cup 2025


Apa Kata Pelatih Timnas Basket Indonesia Milos Pejic yang Dikritik karena Pakai Pemain Muda di Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025?

26 Februari 2024

Pelatih Timnas basket Indonesia Milos Pejic. ANTARA/Galih Pradipt
Apa Kata Pelatih Timnas Basket Indonesia Milos Pejic yang Dikritik karena Pakai Pemain Muda di Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025?

Pelatih timnas basket Indonesia Milos Pejic sempat dikritik karena memakai pemain muda di kualifikasi FIBA Asia Cup 2025.