TEMPO.CO, Jakarta - Pembalap asal Spanyol, Fernando Alonso mengatakan dirinya bakal berfokus untuk menyelesaikan Kejuaraan Indianapolis 500 sebelum bergabung dengan Renault untuk balap Formula 1 musim depan. Menurut dia, kejuaraan itu masih menjadi prioritas dengan melihat peluang meraih gelar Triple Crown.
"Tahun ini adalah prioritas tertinggi, aku hanya punya balapan itu. Seratus persen. Aku berkomitmen untuk itu. Aku akan senang bisa meraihnya suatu hari," kata Alonso tentang Indianapolis di konferensi pers virtual, seperti dikutip Reuters, Kamis, 9 Juli 2020.
Juara dunia Formula 1 dua kali ini menjalani debut di Indianapolis pada 2017. Saat itu, ia memimpin lomba hanya sebanyak 27 putaran sebelum mesin mobilnya rusak. Ia juga gagal masuk kualifikasi kejuaraan itu untuk musim 2019
Fernando Alonso, juara 24 Hours Le Mans pada 2018 dan 2019, kini tinggal mengincar kemenangan di sirkuit oval sepanjang 4 kilometer di Indianapolis Motor Speedway. Kemenangan itu membuatnya sah gar sah menyandang pemegang gelar Triple Crown dunia balap. Alonso pun memperkirakan Indy 500 tahun ini akan lebih ketat dari sebelumnya.
Alonso akan kembali mencoba keberuntungan di Indy 500 bersama tim Arrow McLaren SP setelah balapan dijadwalkan ulang dari 24 Mei ke 23 Agustus 2020 karena pandemi Covid-19. "Tentunya itu adalah balapan yang sangat spesial dan bahkan akan lebih spesial lagi tahun ini karena kurangnya persiapan. Biasanya kalian datang ke sana menjalani tes. Aku bahkan punya kendala untuk bepergian ke AS untuk Agustus nanti," ujarnya.
Renault resmi mengumumkan untuk merekrut kembali pebalap veteran itu ke F1 untuk menggantikan Daniel Ricciardo yang pindah ke McLaren akhir tahun ini. Alonso bisa menjadi pebalap paling senior di grid F1 tahun depan jika Kimi Raikkonen, yang saat ini membalap untuk Alfa Romeo, memutuskan untuk pensiun. Itu akan menjadi kali ketiga bagi Alonso membela Renault dan mempersembahkan gelar juara dunia untuknya pada 2005 dan 2006 silam.
