TEMPO.CO, Jakarta - Tiger Woods tidak lagi menggunakan putter andalannya, yang disebut-sebut bernilai 70 juta pound (Rp1,3 triliun). Gara-garanya, ia mengalami cedera punggung yang memaksanya menggunakan pemukul lain.
Dalam penampilannya di USPGA Tour di lapangan Harding Park, San Fransisco, Kamis, 6 Agustus 2020, ia membuka dengan 2 di bawah par 68. “Saya telah bermain-main dengan putter ini selama hampir satu tahun," kata Woods tentang putter barunya.
Woods, 44 tahun, memenangkan 14 dari 15 turnamen Major-nya menggunakan putter Scotty Cameron Newport 2 yang terkenal itu. Dia sangat menyayanginya sehingga dia bahkan tidak akan membiarkan putranya Charlie bermain dengannya.
Itu sebabnya, bentuknya sudah tidak mulus lagi. Namun rekan-rekan bermain Woods menganggap bahwa klub itu bernilai 70 juta pound. Seorang pengusaha Jepang dikabarkan pernah menawarnya dengan harga tujuh digit, tapi Woods dengan sopan mengatakan tidak.
"Saya yakin Anda bisa menawarnya 70 juta pound dan dia mungkin tidak akan menerimanya," kata bintang PGA Tour Marc Leishman.
Bagi Woods, yang sedang bersiap meraih gelar turnamen besar ke-16, itu adalah awal penampilan terbaiknya sejak US Open 2012.
Woods mengungguli mitra bermain yang lebih muda Rory McIlroy dan Justin Thomas dengan mudah setelah mereka membuka dengan par 70 dan satu pukulan di atas par 7.
Club Scotty Cameron yang baru - yang kemarin digunakan Woods untuk pertama kalinya dalam kejuaraan- tidak ada hubungannya dengan perasaan atau kemewahan.
Itu untuk memungkinkannya berlatih tanpa operasi punggung yang membuatnya terlalu sakit. Tiger Woods, yang menjalani operasi fusi tulang belakang pada 2017 adalah operasi punggung keempatnya.
THE SUN