TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Atletik Dunia Sebastian Coe menginginkan Stadion Nasional Tokyo menjadi tuan rumah Kejuaraan Dunia Atletik. Stadion yang baru saja direnovasi seharusnya menjadi venue untuk penyelenggaraan olahraga atletik Olimpiade Tokyo 2020.
Hal tersebut disampaikan Coe saat melakukan kunjungan ke Tokyo untuk bertemu dengan penyelenggara Olimpiade. "Saya melihat stadion ini pas untuk Kejuaraan Dunia di trek maupun lapangan di masa depan. Ini adalah ambisi kami, dengan dukungan dari pemerintah kota dan federasi lokal, kami akan kembali ke kota besar ini secepat mungkin," kata Coe seperti dikutip Reuters, Kamis, 8 Oktober 2020.
Olimpiade Tokyo 2020 diundur tahun depan karena pandemi virus corona. Sebastian Coe juga melakukan tur stadion pada hari sebelumnya.
Kejuaraan Dunia Atletik dilaksanakan dua tahun sekali. Untuk 2021, kejuaraan dunia atletik seharusnya digelar di Eugene, Oregon. Namun pelaksanaannya diundur ke tahun berikutnya karena pelaksanaannya bentrok dengan Olimpiade Tokyo sehingga harus ada penjadwalan ulang.
Dua tahun berikutnya atau 2023, kejuaraan bakal berlangsung di Budapest, Bulgaria dan Kejuaraan Dunia Atletik 2025 hingga saat ini belum bertuan sehingga Tokyo dinilai menjadi salah satu kota yang berpeluang menjadi tuan rumah.
Ibu kota Jepang itu terakhir kali menyelenggarakan kejuaraan pada 1991. Selain Tokyo, Osaka juga pernah menjadi tuan rumah kejuaraan atletik pada 2007. "Saya sangat berharap selama masa jabatan saya sebagai presiden olahraga yang benar-benar hebat ini, kami dapat kembali ke Tokyo untuk Kejuaraan Dunia hebat lainnya seperti tahun 1991," kata Coe.
Coe saat menghadiri pertemuan dengan Presiden Olimpiade Tokyo 2021 Yoshiro Mori. Mori, yang merupakan mantan Perdana Menteri Jepang itu, mengatakan bahwa dia akan terus membahas rencana penyelenggaraan kejuaraan dunia atletik tersebut bersama Sebastian Coe.
