Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tinju Dunia: 26 Juni 1979, Muhammad Ali Menyatakan Gantung Sarung Tinju

Reporter

image-gnews
Petinju legendaris Cassius Clay (Muhammad Ali0 bersama anggota grupband Beatles Paul McCartney, John Lennon, Ringo Starr, dan George Harrison di Miami Beach, Florida, 18 Februari 1964. AP/File
Petinju legendaris Cassius Clay (Muhammad Ali0 bersama anggota grupband Beatles Paul McCartney, John Lennon, Ringo Starr, dan George Harrison di Miami Beach, Florida, 18 Februari 1964. AP/File
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tepat 42 tahun lalu, 26 Juni 1979, petinju dunia Muhammad Ali untuk pertama kalinya memutuskan pensiun dari olahraga yang membesarkan namanya tersebut, keputusan ini disampaikan Ali dalam konferensi pers di Los Angeles.

Muhammad Ali mengaku senang bisa pensiun dari dunia tinju di usianya yang ke-37 tahun. Dilansir dari ringtv.com, petinju yang mendapat rekor sebagai petinju pertama yang berhasil memenangkan tiga kali berturut-turut medali emas Olimpiade ini merasa bangga menjadi orang kulit hitam pertama yang menang dan keluar dari dunia tinju dengan bersih.

“Itulah mengapa saya sangat beruntung berada di sini hari ini, mampu membuat kebanggaan ini, dan sekarang menjadi juara selamanya. Saya orang kulit hitam pertama yang menang dan keluar dengan bersih,” kata Ali, dikutip dari ringtv.com.

Dilansir dari laman mancode.id, sebelum memutuskan menjadi mualaf, Muhammad Ali mempunyai nama asli Cassius Marcellus Clay. Kisah perjalanan hidup Ali mungkin bakal berbeda kalau saja sepedanya tidak dicuri orang dan tidak bertemu dengan seorang polisi bernama Joe Martin.

Ali melaporkan kepada pihak polisi perihal sepedanya yang hilang dicuri dan ingin menghajar pelakunya. Joe Martin kemudian memberitahu Ali, jika ingin mengajar pencuri tersebut, Ali harus belajar bertarung lebih dulu. Dari situlah tumbuh minat Ali untuk mempelajari olahraga tinju.

Ali muda menjalani pertarungan amatir pertamanya pada 1954 dan memperoleh kemenangan. Sejak saat itu karier Ali di dunia tinju terus berkilau, bahkan lima tahun kemudian setelah pertandingan pertamanya, pada 1959 Ali berhasil meraih juara pada turnamen Sarung Tinju Emas Nasional dan Juara Nasional Uni Atletik Amatir di kelas yang sama.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ali kemudian meninggalkan kelas tinju amatir dan memutuskan untuk fokus menjadi seorang petinju profesional pada 1960. Ali berhasil memenangkan 19 pertandingan profesional pertamanya serta meraih gelar juara dunia pertamanya pada 25 Februari 1964.

Dilansir dari history.com, meski pada Juni 1979, Ali telah mengumumkan pensiun dari dunia tinju. Namun ia kembali lagi ke ring pada 2 Oktober 1980, dan melawan juara kelas berat Larry Holmes, dan menjatuhkannya di ronde ke-11. Kemudian setelah kalah dari Trevor Berbick pada 11 Desember 1981, Ali akhirnya meninggalkan ring untuk terakhir kalinya, dengan rekor 56 kemenangan dengan 37 menang KO. Sepanjang kariernya sebagai petinju profesional, Ali hanya lima kali mengalami kekalahan.

Pada 1984, Muhammad Ali terungkap menderita penyakit Parkinson. Pada 5 Juni 2016, Muhammad Ali meninggal dunia di usianya yang ke-74 tahun. Upacara pemakamannya digelar dengan prosesi menempuh jarak 32 kilometer melintasi Louisville, kota kelahirannya.

HENDRIK KHOIRUL MUHID 

Baca: Kisah Muhammad Ali Dendam Pada Pencuri Sampai Juara Dunia

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


OJK Imbau Para Ibu agar Tak Ciptakan Generasi Sandwich

3 hari lalu

Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen OJK Friderica Widyasari Dewi. TEMPO/Tony Hartawan
OJK Imbau Para Ibu agar Tak Ciptakan Generasi Sandwich

toritas Jasa Keuangan (OJK) mengingatkan para ibu agar tidak menciptakan generasi sandwich. Apa itu?


Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

7 hari lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

Sejumlah hal perlu diperhatikan dalam pola makan penderita Parkinson, seperti pembuatan rencana makan. Berikut yang perlu dilakukan.


Mengenal Kento Momota, Pebulu Tangkis Jepang yang Pensiun Usia 29 Tahun

7 hari lalu

Tunggal putra Jepang Kento Momota saat ditemui di mixed zone Indonesia Open 2023, Selasa, 13 Juni 2023. TEMPO/Randy
Mengenal Kento Momota, Pebulu Tangkis Jepang yang Pensiun Usia 29 Tahun

Pebulu tangkis Jepang yang juga dunia dua kali Kento Momota mengumumkan pensiun


Jelang Duel Penyatuan Gelar Tinju Kelas Berat, Tyson Fury Remehkan Oleksandr Usyk

13 hari lalu

Petinju Tyson Fury. Action Images via Reuters/Andrew Couldridge
Jelang Duel Penyatuan Gelar Tinju Kelas Berat, Tyson Fury Remehkan Oleksandr Usyk

Petinju Tyson Fury mulai melontarkan perang urat syaraf menjelang pertarungan penyatuan gelar juara tinju dunia kelas berat melawan Oleksandr Usyk.


Dampak Buruk Kesepian di Masa Pensiun dan Cara Mengatasinya

14 hari lalu

Ilustrasi lansia. Mirror.co.uk
Dampak Buruk Kesepian di Masa Pensiun dan Cara Mengatasinya

Banyak warga senior yang merasa kesepian setelah masa pensiun sehingga mempengaruhi kesehatan mental dan fisik. Apa yang perlu dilakukan?


Mike Tyson akan Melawan Jake Paul, Mengenal Lawan Sang Legenda Tinju Dunia Ini

18 hari lalu

Jake Paul berpose setelah mengalahkan Nate Diaz dalam pertandingan tinju di American Airlines Center, Texas, AS, 5 Agustus 2023. Kevin Jairaj-USA TODAY Sports
Mike Tyson akan Melawan Jake Paul, Mengenal Lawan Sang Legenda Tinju Dunia Ini

Pertarungan Mike Tyson, mantan juara dunia kelas berat YouTuber Jake Paul


5 Fakta Menarik Soal Film Legenda Tinju Kelas Berat George Foreman yang Tayang di Netflix

19 hari lalu

Mantan petinju kelas berat, George Foreman. (tvovermind.com)
5 Fakta Menarik Soal Film Legenda Tinju Kelas Berat George Foreman yang Tayang di Netflix

Kisah hidup legenda tinju kelas berat, George Foreman, diangkat menjadi cerita film yang akan ditayangkan Netflix.


Celana Pendek Muhammad Ali dalam Pertandingan 'Thrilla in Manila' Dilelang, Ditawar Rp 60 Miliar Belum Dilepas

21 hari lalu

Muhammad Ali saat masih berjaya sebagai juara dunia tinju kelas berat. (thesun.co.uk)
Celana Pendek Muhammad Ali dalam Pertandingan 'Thrilla in Manila' Dilelang, Ditawar Rp 60 Miliar Belum Dilepas

Celana pendek yang dikenakan Muhammad Ali dalam pertandingan tinju legendaris "Thrilla in Manila" dijual rumah lelang Sotheby's di New York.


Bakal Duel Lawan Jake Paul, Mike Tyson Yakin Masih Punya Daya Tarik Meski Sudah Tua

24 hari lalu

Petinju legendaris bernama lengkap Michael Gerard Tyson atau yang kerap disapa Mike Tyson memilih mengubah jalan hidupnya sebagai seorang mualaf. Mengutip dari Republik World, Mike Tyson memperoleh hidayah saat dirinya mendekam dibalik jeruji besi pada 1996 silam. Tyson merasa Islam membawanya dalam kedamaian dan ketentraman hati, hingga membuatnya memutuskan untuk menjadi seorang muslim. Instagram/miketyson
Bakal Duel Lawan Jake Paul, Mike Tyson Yakin Masih Punya Daya Tarik Meski Sudah Tua

Mike Tyson akan berusia 58 tahun ketika menghadapi Jake Paul dalam sebuah laga eksibisi di Texas, Amerika Serikat, pada 20 Juli 2024.


Bos Freeport Temui Presiden Jokowi di Istana

29 hari lalu

Presiden Jokowi (kiri) dan CEO Freeport McMoran Richard Adkerson dalam keterangan pers di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat, 21 Desember 2018. Dana yang digunakan PT Inalum untuk akuisisi Freeport senilai US$ 3,85 miliar (Rp 56 triliun). TEMPO/Subekti.
Bos Freeport Temui Presiden Jokowi di Istana

Chairman & CEO Freeport McMoran Richard C Adkerson menyambangi Istana Kepresidenan Jakarta pada Kamis, 28 Maret 2024.