TEMPO.CO, Jakarta - Atlet angkat besi Rahmat Erwin Abdullah berhasil menyumbang medali perunggu untuk Indonesia di ajang Olimpiade Tokyo 2021. Hasil itu telah membuatnya melampaui prestasi kedua orang tuanya di cabang olahraga angkat besi.
Pemuda berusia 20 tahun ini berhasil mencatatkan namanya sebagai salah satu peraih medali di Olimpiade Tokyo 2020. Turun di nomor 73 kilogram pada Rabu, 28 Juli, Rahmat Erwin berhasil meraih posisi terbaik ketiga setelah mencatat total angkatan 342 kilogram (snatch, 142 kilogram dan clean and jerk, 190 kg).
Atlet asal Makassar ini mengaku termotivasi meraih prestasi di olimpiade karena motivasi dari kedua orang tuanya. Rahmat mengaku tertantang untuk melewati prestasi ayahnya, yakni Erwin Abdullah yang pernah meraih medali perak Asian Games 2002 di Busan.
Adapun sang ibu, Ami Asun Budiono, juga seorang lifter yang pernah meraih medali emas SEA Games 1995 di Chiang Mai. "Motivasi dari orang tua buat jadi lebih disiplin lagi," kata Rahmat Erwin Abdullah ketika itu ditemui Tempo di sela-sela latihannya di Wisma Kwini, markas pelatnas angkat besi, pada November 2019.
Aksi lifter Indonesia, Rahmat Erwin Abdullah dalam pertandingan pada nomor 73 kg cabang olahraga angkat besi Olimpiade Tokyo 2020 di Jepang, 28 Juli 2021. REUTERS/Edgard Garrido
Rahmat bercerita sudah mulai mengenal angkat besi sejak dukuk di bangku sekolah dasar. Mulai rutin latihan sejak 2012, waktu itu, ia masih duduk di kelas 1 SMP. "Dilatih ibu, engga sampai setahun, bapak ikut melatih. Ibu ngelatih santai. Bapak ngeri-ngeri pedas. Senang dan bangga juga didampingi bapak," ujarnya saat ditanya siapa yang melatihnya dari kecil.
Selama bergabung di pelatnas angkat besi, Rahmat pun didamping oleh sang ayah, Erwin Abdullah. Dia pun ikut mendampingi Rahmat ketika bertanding di Olimpiade Tokyo 2020.
Keberhasilan Rahmat Erwin Abdullah menyumbang medali perunggu melengkapi keberhasilan dua lifter lainnya yang telah menyumbang medali lebih dulu. Mereka yakni Windy Cantika Aisah yang meraih perunggu di nomor 48 kilogram dan Eko Yuli Irawan yang menyumbang perak di nomor 61 kilogram.
Baca juga : Raih Perunggu Olimpiade Tokyo, Ini Jalan Panjang Rahmat Erwin Abdullah