TEMPO.CO, Jakarta - Atlet angkat besi putri Jambi, Juliana Klarisa, berhasil meraih medali emas kelas 55 kilogram cabang olahraga angkat besi PON XX Papua 2021 yang digelar di Auditorium Uncen Jayapura, Papua, Rabu.
Juliana Klarisa berhasil rebut emas setelah berhasil tampil dengan total angkatannya 187 kg, terdiri angkatan snatch 80kg dan clean and jerk 107kg. Medali perak didapat lifter tuan rumah Papua, Natasha dengan total angkatan 186 kg (snatch 83kg dan clean and jerk 103kg). Lifter DKI Jakarta, Lisa Indriyani, harus puas dengan (175 kg).
Peraih emas Juliana sempat gagal saat melakukan angkatan snatch 80 kg di percobaan pertama dan baru berhasil pada percobaan kedua. Namun, saat bobot barbel ditambah menjadi 84 kg ia kembali gagal.
Sedangkan capaian angkatan clean and jerk tertinggi Juliana diraih dari kesempatan terakhir seberat 107 kg. Angkatan ini selisih dua kg dibandingkan dengan angkatan sebelumnya.
Pelatih angkat besi Jambi, Timbul Sugeng Priyatno, mengatakan, torehan Juliana Klarisa sudah sesuai harapan.
"Kita masih punya lima lifter lainnya yang akan berlaga di PON Papua ini, cabang angkat besi Jambi masih berpeluang untuk menyumbangkan medali bagi kontingen," kata Timbul.
Selain Klarisa, ada lima lifter lainnya yang akan berlaga di arena angkat besi PON Papua, yaitu Rifki Ramadhan di kelas 105 kg plus putra, Julia Eka Masweni (55 kg putri), Jihan Safitri (87 kg putri), Belinda Gusti (76 kg putri) dan M Denial (67 kg putra).
Ketua Umum KONI Provinsi Jambi, Budi Setiawan mengucapkan terima kasih kepada Klarisa yang telah menyumbangkan medali emas PON XX Papua 2021.
"Semoga tambahan medali emas ini dapat memotivasi atlet angkat besi lainnya, dan cabang kontingen Jambi yang akan bertanding. Sekali lagi, terima kasih Klarisa," kata Budi Setiawan.
