TEMPO.CO, Jakarta - Rafael Nadal butuh satu satu kemenangan lagi untuk mencatat rekor sebagai pemegang gelar tunggal Grand Slam terbanyak di nomor tunggal putra. Menghadapi unggulan ketujuh asal Italia Matteo Berrettini di semifinal Australian Open 2022, ia berhasil menang 6-3 6-2 3-6 6-3 dan melaju ke babak final.
Ia pun bakal melawan pemenang pertandingan antara Daniil Medvedev atau Stefanos Tsitsipas. Jika juara, petenis Spanyol itu pun bisa melampaui capaian Novak Djokovic dan Roger Federer, pemilik 20 gelar Grand Slam.
Nadal, 35 tahun, memulai pertandingan dengan cepat di bawah atap tertutup Rod Laver Arena. Ia mengambil kendali dengan mematahkan servis finalis Wimbledon tersebut pada dua set pertama. "Saya memulai pertandingan dengan bermain bagus. Dua set pertama telah menjadi salah satu yang terbaik sejauh ini," kata Nadal seusai pertandingan dikutip dari Reuters, Jumat, 28 Januari 2022.
Pukulan forehand top-spin Nadal berhasil merusak permainan Berrettini yang sering mati langkah di belakang baseline. “Saya tahu betapa bagusnya Matteo. Dia pemain yang sangat solid dan sangat berbahaya. Di set ketiga saya tahu pada titik tertentu dia akan melakukan pukulan yang mematikan," kata Nadal.
"Kami berdua harus menderita dan harus berjuang. Itulah satu-satunya cara untuk berada di tempat saya hari ini. Sejujurnya, sangat berarti bagi saya untuk berada di final lagi di sini," kata dia menambahkan.
Ketika Nadal butuh satu set kemenangan lagi, Berrettini justru memberikan perlawanan di set ketiga. Dia mulai memaksa Nadal kembali dengan forehand yang berat pada set ketiga. Berrettini pun memaksa Nadal memainkan set keempat. Sayangnya, tren positif itu justru gagal dipertahankan Berrettini dengan melakukan sejumlah kesalahan sendiri di set keempat.
Nadal pun mengamankan satu tiket babak final setelah melalui pertandingan berdurasi dua jam 55 menit. Ini akan menjadi partai final ke-29 Nadal sepanjang kariernya. Partai final Australian Open akan digelar pada Ahad, 30 Januari 2022. "Saya sedikit kurang beruntung selama karier saya dengan beberapa cedera. Sekarang, saya bisa bermain di final dan punya peluang yang bagus," ujarnya.
Baca juga : Australian Open 2022, Rafael Nadal dan 3 Semifinalis Bisa Mengukir Sejarah