TEMPO.CO, Jakarta - Bagi Marc Marquez, MotoGP 2022 adalah ajang pembuktian. Pembalap Repsol Honda tersebut berusaha keluar dari periode sulit dalam dua musim terakhir setelah hantaman cedera menerpanya, termasuk cedera diplopia atau penglihatan ganda.
Kini, Marquez telah mendapat lampu hijau dari tim dokter dan siap melakoni tes pramusim pertama MotoGP 2022 di Sirkuit Sepang, Malaysia. Dikutip dari Motorsport, ia menceritakan pengalamannya saat harus menepi selama beberapa bulan terakhir akibat bergulat dengan cedera diplopia.
"Saat ini, ada banyak hal yang terjadi. Jika harus memilih satu kata untuk mendefinisikan musim dingin, saya tidak tahu apa itu. Beberapa bulan terakhir sangat sulit. Dengan penglihatan ganda, sangat sulit melakoni kehidupan normal," ujar Marquez.
Pembalap asal Spanyol itu meneruskan, "Dokter Sanchez Dalmau, yang membantu saya saat mengalami cedera yang sama pada 2012, menyarankan untuk melakukan perawatan konservatif yang butuh waktu dan kesabaran. Saya pun melakukannya."
Marquez mengalami cedera mata jelang pengujung MotoGP 2021. Penglihatannya bermasalah setelah insiden kecelakaan pada sesi latihan motocross. Padahal, saat itu Marquez sudah menemukan sentuhan terbaiknya usai absen lama karena cedera dengan merebut tiga kemenangan di MotoGP Jerman, Amerika, dan Emilia Romagna 2021.
Setelah menjalani serangkaian pemulihan, Marquez akhirnya mendapat lampu hijau untuk kembali naik motor di pertengahan Januari. Tanpa buang waktu, pengoleksi delapan gelar juara dunia tersebut langsung tancap gas dengan berbagai tipe motor untuk persiapan musim baru.
"Ketika dokter memberi saya izin untuk mengendarai motor pada pertengahan Januari, saya mengintensifkan latihan agar mencapai level tes pramusim sebaik mungkin. Selama pekan-pekan ini, saya telah menggunakan motor motorcross, CBR 600, bahkan berlatih dengan go-kart. Pada awalnya, tubuh sangat pegal, tetapi makin lama lebih baik,” kata Marquez.
Pembalap berjuluk The Baby Alien telah bertolak ke Sepang, Malaysia. Pemilik nomor 93 itu sangat antusias menghadapi tes pramusim untuk mengetahui kondisi tubuh dan motor barunya. “Mereka akan membantu saya melihat bagaimana kondisi saya secara fisik dan lebih dari itu, bagaimana kondisi lengan saya dibandingkan tahun lalu," ucapnya.
"Ini juga sangat berguna untuk melihat pekerjaan yang telah dilakukan HRC dengan motor baru dan melihat posisi kami. Saya ingin sampai ke puncak MotoGP, hanya itu yang saya pikirkan sekarang dan itu membuat saya merinding,” ujar Marquez.
MOTORSPORT | SKOR.ID
Baca juga : Shakedown MotoGP Sepang: Rookie Remy Gardner Masih Bergulat dengan Rasa Sakit