TEMPO.CO, Jakarta - Tim bulu tangkis Malaysia kini tengah mempersiapkan andalan baru di sektor ganda putri untuk menghadapi Kejuaraan Bulu Tangkis Beregu Asia atau Badminton Asia Team Championships 2022. Mereka berencana mencari pelapis yang sepadan untuk mengimbangi ganda putri terbaik Malaysia saat ini, Pearly Tan / Thinaah Muralitharan.
Direktur Pembinaan Sektor Ganda Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM), Rexy Mainaky, mengatakan pasangan peringkat 74 dunia, Teoh Mei Xing / Anna Cheong, bakal masuk ke dalam tim utama. Namun, ia ingin keduanya membuktikan ketangguhan jika ingin menjadi andalan di nomor ganda putri.
Tuntutan Rexy Mainaky tidak main-main. Setelah menjalani latihan dan mengikuti dua kompetisi pada awal tahun 2022, Xing / Anna wajib memberikan poin untuk tim nasional pada ajang Badminton Asia Team Championship.
Rexy Mainaky. (Instagram/@ba_malaysia)
Xing / Anna terbilang potensial masuk ke daftar teratas atlet bulu tangkis dunia. Apalagi, mereka berhasil menyabet juara Syed Modi International 2022 di India pada 23 Januari lalu. Belum lagi, lawan Malaysia di babak grup, India dan Jepang, tidak akan menurunkan susunan pemain terkuat mereka pada ajang yang dimulai 15-20 Februari di Setia City Convention Center, Malaysia.
"Jika mereka (Xing/Anna) menghadapi India, mereka harus membuktikan bahwa menjadi juara di Syed Modi bulan lalu bukanlah suatu kebetulan. Mereka menang dalam bentuk terbaik," kata Rexy dikutip dari Bernama.
Malaysia yang tergabung dalam Grup Y akan membuka tirai kompetisi melawan India pada hari Selasa, 15 Februari. Kemudian, mereka bakal menyelesaikan jadwal penyisihan grup melawan Jepang pada hari Rabu, 16 Februari 2022.
Tim putri Malaysia dikomandani oleh dua atlet dengan ranking tertinggi, Selvaduray Kisona dan Pearly Tan / Thinaah Muralitharan. Selain Xing / Anna, beberapa nama yang masuk dalam tim BATC 2022 adalah Valeree Siow / Low Yeen Yuan, Go Pei Kee, Eoon Qi Xuan, Tan Zhing Yi, Siti Nurshuhaini Azman dan Myisha Mohd Khairul.
Baca juga : Rexy Mainaky Mulai Utak-atik Ganda Malaysia Menjelang Kejuaraan Beregu
Baca juga : Bulu Tangkis Beregu Asia: Indonesa Adaptasi Lapangan Berangin, Silau, dan Licin