TEMPO.CO, Jakarta - Pembalap Respol Honda Marc Marquez mengaku belum puas dengan hasil pada seri pembuka MotoGP Qatar, Ahad, 6 Maret 2022. Meski berhasil menempati posisi kelima, pembalap asal Spanyol itu mengaku tidak akan patah semangat melihat hasil balapan tersebut untuk seri berikutnya.
Menurut Marquez, Sirkuit Internasional Losail bukanlah trek yang membuatnya nyaman saat mengendarai motor RC213V dalam beberapa tahun terakhir. Selain itu, masa adaptasinya dengan motor terbaru Repsol Honda juga turut berpengaruh pada kegagalannya meraih podium di Qatar.
Mempertimbangkan hasil negatif seperti rival seperti Fabio Quartararo yang berada di urutan kesembilan dan Francesco Bagnaia yang gagal finis akibat jatuh, finis di urutan kelima adalah hasil positif. Apalagi, Marquez, yang mengawali balapan di P3, tengah menghadapi masa pemulihan akibat cedera mata diplopia.
“Hari ini saya kehabisan kecepatan, empat pembalap lebih kuat dari saya dan finis di depan. Saya menjalani balapan yang cukup bagus di sirkuit yang sulit bagi kami dan untuk gaya membalap saya, saya selalu kesulitan di sini," kata Marquez dikutip dari Skysports seusai balapan.
"Saat balapan lambat, saya bisa mendapatkan hasil bagus seperti dulu, tapi hari ini cepat dan saya banyak memakai ban depan yang benar," kata pembalap berusia 29 tahun tersebut.
Marquez menjelaskan pilihannya untuk menggunakan ban depan lunak daripada ban medium seperti yang digunakan Enea Bastianini, juara pada seri perdana MotoGP 2022. “Saya mencoba ban depan karena saya tahu itu lebih sedikit, tetapi pagi ini saya jatuh dan saya memutuskan untuk menggunakan kompon lunak."
"Pada titik tertentu saya menyadari bahwa ban saya sudah habis dan saya hanya berpikir untuk menyelesaikan balapan. Hasil itu tidak buruk di sini, di trek di mana saya harus selalu berjuang lebih keras," ujar pembalap berjuluk The Baby Alien itu.
"Dalam balapan, saya mendapat satu atau dua peringatan dan di belakang Bastianini saya menyadari bahwa itu bukan hari yang tepat. Memang benar bahwa Pol melaju sangat cepat dengan motor yang sama dan saya mengucapkan selamat kepadanya atas cara dia membalap."
Rekan setimnya, Pol Espargaro, finis ketiga di belakang Enea Bastianini dari Gresini Racing dan Brad Binder dari KTM. Tentunya, Marquez harus mengambil beberapa langkah ke depan untuk memperbaiki performanya. Saya masih tidak merasa nyaman, tetapi secara fisik saya senang dengan keadaan saya," kata Marc Marquez.
TUTTOMOTORIWEB
Baca juga : MotoGP: Kemenangan Perdana Enea Bastianini untuk Fausto Gresini
