TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali sudah memberikan lampu hijau kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB) untuk membuka kembali stadion pada kompetisi Liga 1 musim depan. Izin tersebut tidak hanya untuk kompetisi sepak bola, tapi juga Proliga (bola voli) dan Indonesian Basketball League (IBL).
"Pemerintah sudah menyampaikan kepada pengelola liga, baik itu kompetisi sepak bola, basket dan voli silakan saja menghadirkan penonton. Jadi kalau LIB, IBL, dan Proliga mau menghadirkan penonton kami tidak ada masalah," kata Menpora di Jakarta, Selasa, 26 April 2022.
Ia mengingatkan hal terpenting yang harus dilakukan oleh panitia kompetisi ialah berkoordinasi dengan kepolisian, Satgas Covid-19 dan Kementerian Kesehatan. Menurut dia, jika pembahasan agenda olahraga sudah menyentuh aspek penonton maka akan melibatkan Kemenpora yang dipimpin langsung oleh Zainudin Amali.
"Jadi sepanjang LIB, IBL, dan Proliga siap menghadirkan penonton saya tidak ada masalah. Yang penting bagaimana menjadi protokol kesehatan," tutur Menpora Amali.
Menurut dia, ada satu syarat yang harus dipenuhi jika penonton ingin menyaksikan langsung di stadion, yaitu sudah mendapatkan vaksin booster atau dosis ketiga.
Rencananya Liga 1 Indonesia akan bergulir pada 27 Juli 2022 dengan diawali kompetisi pramusim. PT LIB selaku operator berniat menghadirkan penonton di stadion dan kembali ke skema kandang-tandang (home and away).
PT LIB pernah mencoba pertandingan dihadiri dengan penonton di Liga 2 2021. Kebijakan itu diambil pada pertandingan babak delapan besar, di mana yang hadir adalah penonton yang mendapatkan undangan. Sedangkan untuk Liga 1, LIB sama sekali tidak menghadirkan penonton di stadion.
Baca: Liga 1 2022-2023: Dimulai Juli, Sistem Home and Away, Dihadiri Penonton Penuh
