TEMPO.CO, Jakarta - Pelaksanaan SEA Games Vietnam 2021 berakhir sudah. Pesta olahraga Asia Tenggara yang berlangsung sejak 12 Mei lalu resmi ditutup pada Senin malam, 23 Mei 2022.
Penutupan dilakukan oleh Perdana Menteri Republik Sosialis Vietnam Pam Minh Chinh dalam upacara di Vietnam Asian Indoor Games Stadium, Hanoi.
Berakhirnya SEA Games 2021 ditandai dengan pemadaman api kaldron di Stadion Nasional My Dinh, Hanoi, Vietnam, Senin.
Perdana Menteri Pam Minh Cinch menyampaikan salam perpisahan kepada para atlet dan semua pihak yang telah terlibat dalam SEA Games 2021. Ia mengapresiasi para atlet yang telah melalui kompetisi dengan menjunjung sportivitas.
“Ada senyum, kegembiraan, dan kemenangan. Ada air mata, kesedihan dan penyesalan ketika hasil yang diharapkan belum tercapai. Namun yang terpenting semua atlet berusaha sebaik mungkin,” kata Pam Minch Cinch di Asian Indoor Games Stadium, Hanoi, Senin malam.
“Ini adalah kemenangan bagi kita semua, kemenangan jiwa olahraga yang jujur, tidak memihak, murni dan mulia,” tambah dia.
Sejumlah penari tampil dalam acara penutupan SEA Games 2021 Vietnam di Vietnam Asian Indoor Games Stadium, Hanoi, Vietnam, Senin, 23 Mei 2022. SEA Games 2021 Vietnam resmi ditutup dan selanjutnya Kamboja akan menjadi tuan rumah SEA Games ke-32 pada 2023. ANTARA/Aditya Pradana Putra
Tuan rumah Vietnam menjadi juara umum SEA Games ke-31 dengan meraih 205 emas, 125 perak, dan 116 perunggu, diikuti Thailand yang finis di posisi kedua dengan 92 emas, 103 perak, dan 136 perunggu.
Sementara itu, Indonesia yang menerjunkan berkekuatan 499 atlet dari 32 cabang olahraga, menempati peringkat ketiga klasemen akhir perolehan medali dengan koleksi 69 emas, 91 perak, dan 81 perunggu.
Catatan tersebut lebih baik dibanding edisi sebelumnya di Filipina saat kontingen Merah Putih finis di urutan keempat.
SEA Games 2021 Vietnam juga menjadi catatan sejarah menandai untuk pertama kalinya bola basket putra Indonesia meraih medali emas, mematahkan dominasi Filipina yang selalu menempati podium teratas dalam 13 edisi terakhir kejuaraan kawasan Asia Tenggara itu.
Selanjutnya di Kamboja
SEA Games ke-32 selanjutnya akan digelar di Kamboja pada 2023 mendatang. Penutupan SEA Games Vietnam ditandai dengan serah terima secara simbolis bendera SEA Games Federation ke Kamboja selaku tuan rumah selanjutnya pada tahun depan.
Beberapa saat sebelumnya, bendera SEA Games Federation bergambar 11 cincin tersebut diturunkan oleh perwakilan atlet Vietnam yang kemudian membawanya kepada Ketua Komite Olimpiade Vietnam Nguyen Van Hung.
Bendera Kamboja ditampilkan dalam acara penutupan SEA Games 2021 Vietnam di Vietnam Asian Indoor Games Stadium, Hanoi, Vietnam, Senin, 23 Mei 2022. SEA Games 2021 Vietnam resmi ditutup dan selanjutnya Kamboja akan menjadi tuan rumah SEA Games ke-32 pada 2023. REUTERS
Selanjutnya bos organisasi Olimpiade Vietnam itu menyerahkannya kepada Ketua Komite Olimpiade Kamboja Khon Thong dan kemudian disempurnakan dengan menyanyikan lagu kebangsaan Kamboja "Nokor Reach" sebagai simbolisasi serah terima tuan rumah SEA Games berikutnya.
Sedikit berbeda dengan upacara pembukaan yang menampilkan pertunjukan massal dan efek visual spektakuler, seremoni penutupan kali ini digelar dengan format yang lebih santai namun nyaman dan bersahabat.
Dengan mengusung moto "datang bersama untuk bersinar", tuan rumah Vietnam ingin memanjakan para atlet yang telah melewati banyak kompetisi dan menunjukkan bakat serta kemampuan maksimal mereka dengan beragam suguhan kesenian lokal. Semua itu diharapkan bisa menjadi momen bagi semua orang untuk menghormati dan mengapresiasi mereka, serta untuk meningkatkan sportivitas.
Layar LED dengan panjang 580 meter dalam ruangan dipasang untuk acara tersebut dan ada panggung utama di tengah seluas 611 meter persegi. Ada juga dua panggung di samping seluas 315 meter persegi untuk menciptakan efek suara dan cahaya terbaik.
Ada pula pertunjukan musik yang menampilkan lagu-lagu daerah Vietnam “quan ho” , “Moi trau” , “Gia ban”, dan “Nguoi oi nguoi o dung ve.” Penyanyi kontemporer kenamaan seperti Uyen Linh, Van Mai uong, dan Duong Hoang Yen tampil di atas panggung menyemarakan acara penutupan tersebut.
Selanjutnya: Catatan dan Agenda Indonesia