TEMPO.CO, Jakarta - Timnas Basket Indonesia kalah dalam laga terakhirnya di babak penyisihan Grup A FIBA Asia Cup 2022. Bermain di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu, mereka takluk dengan skor 78-53 dari Australia.
Dengan demikian, Australia berhak melaju ke perempat final Piala Asia FIBA 2022 sebagai juara Grup A dan memiliki catatan tiga kemenangan.
Sedangkan Timnas Basket Indonesia finis ketiga di Grup A dengan catatan sekali menang dan dua kali kalah. Skuad asuhan Milos Pejic ini harus melewati playoff untuk menembus delapan besar.
Lawan Indonesia di babak playoff adalah runner up Grup B yang masih akan diperebutkan olah Cina dan Taiwan pada laga malam ini.
Jalannya Pertandingan
Pertandingan dibuka dengan sengit. Kedua tim silih berganti melakukan serangan tetapi poin pertama tak kunjung datang. Papan skor baru berubah saat kuarter pertama berjalan hampir dua setengah menit setelah tembakan tiga angka Abraham Damar Grahita menemui sasaran.
Duel sengit pun terus berlanjut. Tingkat akurasi tembakan dan pertahan ketat yang disajikan kedua tim membuat low scoring game terjadi di kuarter pertama. Namun, tim tuan rumah yang tampil sedikit lebih baik mampu merebut momentum laga dan menutup kuarter pertama dengan skor 16-11.
Memasuki kuarter kedua, pertandingan masih berlangsung sengit. Namun, momentum mulai bergeser ke Australia. Sang juara bertahan akhirnya mampu memimpin perolehan angka untuk kali pertama lewat aksi Keanu Pinder yang membuat Australia unggul 20-18.
Indonesia langsung merespons dan kembali unggul lewat three point play Brandon Jawato. Namun, Australia tak butuh waktu lama untuk mengembalikan momentum keunggulan.
The Boomers secara perlahan tetapi pasti terus memperlebar margin sebelum menutup kuarter kedua dengan keunggulan 10 poin, 34-24. Meski tertinggal dua digit, semangat juang skuad asuhan Milos Pejic tak pernah surut. Indonesia terus berusaha memberi perlawanan sengit pasca-turun minum.
Tuan rumah sejatinya tak terlalu kalah dalam urusan akurasi tembakan maupun rebound. Satu-satunya yang jadi pembeda adalah turnover. Hingga akhir kuarter ketiga, Indonesia melakukan sembilan turnover sementara Australia "hanya" dua kali kecolongan possession.
Dengan penampilan yang lebih konsisten, Australia mampu memperlebar margin dan menutup kuarter ketiga dengan keunggulan 15 poin dalam kedudukan 57-42.
Memasuki kuarter pamungkas, Indonesia terus coba memberi perlawanan terbaik. Namun, Australia selalu menemukan cara untuk keluar dari tekanan.
Melihat momentum pertandingan tak banyak berubah, kedua pelatih pun mulai sering melakukan rotasi pemain.
Tercatat hanya Clinton Harold Steindl roster yang tak bermain dalam laga ini. Pemain Australia bernomor punggung 35 itu tak bertanding karena mengalami cedera. Pertandingan pada akhirnya ditutup dengan skor akhir 78-53 untuk kemenangan Australia atas Indonesia.
Dari Australia, Tyrese Proctor jadi top skor dengan torehan 14 poin. The Boomers memang tampil kolektif dengan lima pemain mencetak angka double digit.
Sedangkan dari Indonesia, Marques Bolden masih menjadi andalan. Ia kembali mencetak double-double dengan torehan 18 poin dan 10 rebound.
Selanjutnya: Rekap Hasil dan Klasemen FIBA Asia Cup 2022