TEMPO.CO, Jakarta - Operator Liga 1 atau PT Liga Indonesia Baru akan mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 15 November 2022. Hal itu telah disampaikan kepada klub-klub pemegang saham PT LIB melalui surat bernomor 706/LIB-COR/XI/2022.
Keputusan PT LIB menggelar RUPSLB bagian dari tindak lanjut rapat darurat PSSI pada 28 Oktober 2022. Setelah mendapat surat dari PT LIB, dua klub Liga 1, yakni Persis Solo dan Persebaya mengadakan pertemuan untuk merespons rencana penyelenggaraan RUPSLB tersebut.
Persis Solo dan Persebaya sepakat mengajukan dua usulan yang harus dibahas dalam RUPSLB PT LIB. Hal utama yang menjadi perhatian mereka ialah kelanjutan kompetisi.
Kedua klub menyatakan RUPSLB harus menjadi momentum untuk menentukan jajaran direksi PT LIB yang baru. Sebab, Direktur Utama PT LIB saat ini, Akhmad Hadian Lukita, telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Polda Jawa Timur.
Meski demikian, Persis Solo dan Persebaya memberi catatan soal direksi baru yang dipilih lewat RUPSLB pada 15 November 2022. Direktur utama baru itu hanya bersifat sementara atau hingga kompetisi musim 2022-2023 berakhir. Setelah itu, para pemegang saham akan mengadakan RUPS untuk menyusun direksi baru yang bersifat permanen dalam rangka transformasi sepak bola Indonesia.
Adapun usulan kedua Persis Solo dan Persebaya Surabaya ialah Liga 1 musim 2022-2023 harus tetap digulirkan dengan format kandang-tandang seperti 11 pekan awal yang sudah berjalan.
Berikut pernyataan lengkap usulan Persis Solo dan Persebaya mengenai dua hal yang harus dibahas dalam RUPSLB PT LIB pasca Tragedi Kanjuruhan:
1. Menentukan komposisi direksi PT LIB baru, ini sejalan dengan status Dirut PT LIB yang kini tersangka dan ditahan di Polda Jatim. Direksi baru ini bersifat sementara, bertugas untuk menuntaskan Liga 1 2022/2023 sesuai jadwal yang sudah ditentukan. Setelah liga selesai akan diselenggarakan lagi RUPS untuk membentuk direksi baru yang lebih permanen untuk transformasi liga secara menyeluruh. Bukan sekadar jangka pendek, tapi juga jangka menengah maupun jangka panjang.
2. Menentukan lanjutan Liga 1 2022/2023 dengan tetap mempertahankan format home-away, dihadiri penonton. Tentunya dibarengi dengan standar keamanan baru yang bisa menjamin keselamatan dan kenyamanan penonton, pemain, ofisial, maupun seluruh pihak yang hadir di stadion.
Baca: Piala Dunia 2022: Gareth Southgate Akan Umumkan Skuad Timnas Inggris Pekan Depan
