TEMPO.CO, Jakarta - PT Liga Indonesia Baru selaku operator Liga 1 Indonesia menyatakan sudah menerima laporan dari klub ihwal kinerja wasit yang menjadi sorotan di laga Persebaya vs Persik. Direktur Utama PT LIB, Ferry Paulus, mengatakan tidak bisa berbuat banyak soal kualitas dan pemilihan wasit untuk pertandingan Liga 1.
Menurut dia, pemilihan wasit yang bertugas di Liga 1 adalah kewenangan federasi sepak bola Indonesia atau PSSI. Ferry Paulus menegaskan tugas PT LIB hanya menyampaikan keluhan klub kepada Komite Wasit PSSI.
Seperti diketahui, kinerja wasit di Liga 1 musim 2022-2023 kembali menjadi perbincangan hangat. Beberapa keputusan kontroversi yang dilakukan pengadil lapangan di Liga 1 disebut-sebut telah merugikan tim-tim peserta.
"Teman-teman klub ada beberapa yang bersurat ke PT LIB dan kami sudah menyampaikannya ke PSSI. Sebab, wasit ini ranahnya bukan di liga, ada di Komite Wasit," ujar Ferry Paulus, di Hotel Sultan, Jakarta, Rabu, 14 Desember 2022.
Masalah kinerja wasit yang terbaru muncul pada laga Persebaya Surabaya vs Persik Kediri di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta pada Selasa, 13 Desember 2022. Pertandingan tersebut berakhir dengan skor imbang 1-1
Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso, menilai wasit Ginanjar Rahman Latief mengambil keputusan tidak tepat.
Insiden terjadi di pengujung babak kedua ketika Ahmad Nufiandani yang dijatuhkan kiper Persik, Dikri Yusron. Kejadian tersebut berlangsung di dalam kotak penalti, tapi tidak dianggap pelanggaran.
Selain wasit, hal lain juga disorot, seperti stadion yang kurang bagus. Padahal, proses verifikasi dikabarkan sudah dilakukan terhadap stadion yang dipakai untuk lanjutan Liga 1 hingga putaran pertama selesai. Seperti diketahui lanjutan Liga 1 2022-2023 berlangsung dengan sistem terpusat di Jawa Tengah dan Yogyakarta. Selain itu, pertandingan juga tidak dihadiri penonton.
"Venue yang jelek, buruk, ya karena memang ketersediaan lapangan yang ada baru seperti ini. Tapi kami terus berupaya ada beberapa pergeseran dari Jatidiri ke Manahan dan seterusnya," kata Dirut PT LIB Ferry Paulus.
Baca: Upamecano dan Rabiot Terserang Virus Menjelang Final, Didier Deschamps Ambil Tindakan Pencegahan