TEMPO.CO, Jakarta - Pada hari pertama turnamen bulu tangkis Korea Open 2023, Selasa, 18 Juli 2023, Indonesia meloloskan satu wakil ke babak 16 besar. Dua wakil lainnya kandas.
Wakil yang lolos tersebut adalah Pramudya Kusumawardana / Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan. Sedangkan yang kalah adalah Leo Rolly Carnando / Daniel Marthin dan Muhammad Shohibul Fikri / Bagas Maulana .
Dalam pertandingan di Jinnam Sports Complex, Yeosu, Korea Selatan, Pramudya/Yeremia jadi wakil Indonesia yang tampil terakhir. Keduanya lolos setelah mengalahkan pasangan Denmark, Jeppe Bay/Lasse Molhede.
Berjuang selama 31 menit, Pramudya/Yeremia, yang unggul peringkat (25 berbanding 32) lolos dengan skor 21-18, 21-16. Ini jadi pertemuan pertemuan perdana antara kedua pasangan.
Keberhasilan duet ganda putra ini menjadi penebus kegagalan dua rekannya yang bermain lebih dahulu. Leo/Daniel Marthin kandas setelah dikalahkan wakil Taiwan, Lu Ching Yao/Yang Po Han.
Mereka kehilangan gim pertama, menang di gim kedua, tapi kembali takluk di gim penentuan. Mereka harus pulang cepat setelah kalah 11-21, 21-16, 13-21 dalam laga yang berlangsung 55 menit.
Ganda putra lainnya, Fikri/Bagas juga gagal lolos. Keduanya dihentikan wakil tuan rumah, Jin Yong/Na Sung-seung. Bermain selama 27 menit, keduanya kalah dengan skor 6-21, 10-21.
Hasil wakil Indonesia pada Korea Open 2023 , Selasa, 18 Juli 2023:
• Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin vs Lu Ching Yao/Yang Po Han (Taiwan): 11-21, 21-16, 13-21.
• Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana vs Jin Yong/Na Sung-seung (Korea Selatan): 6-21, 10-21.
• Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan vs Jeppe Bay/Lasse Molhede (Denmark): 21-18, 21-16.
Enam wakil Indonesia lain baru akan menjalani babak 32 besar Korea Open 2023 pada hari kedua, Rabu, 19 Juli 2023. Mereka adalah Chico Aura Dwi Wardoyo, Gregoria Mariska Tunjung, Putri Kusuma Wardani, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, dan Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja.
Pilihan Editor: Carlos Alcaraz Ubah Peta Persaiangan Tenis Putra Dunia, Siapa Biasa Membendung Dominasinya?