TEMPO.CO, Jakarta - Babak utama turnamen tenis Grand Slam US Open 2023 sudah bergulir sejak Senin, 28 Agustus 2023. Sejumlah petenis mengeluhkan bau ganja asat berlaga di salah satu lapangan.
Rangkaian laga US Open 2023 digelar di di USTA Billie Jean King National Tennis Center, New York, Amerika Serikat. Bagu ganja dikeluhkan para pemain yang bermain di Court 17.
Keluhan itu antara lain datang dari petenis tunggal putri nomor delapan dunia, Maria Sakkari. Seusai berlaga di babak pertama, Senin, 28 Agustus 2023 ia mengaku mencium aroma ganja di arena pertandingan. Petenis asal Yunani itu pun sempat memberi tahu umpire yang bertugas.
Setelah berlaga, Maria Sakkari yang kalah 4-6, 4-6 dari Rebeka Masarova (Spanyol) kembali membahas hal tersebut.
“Terkadang Anda mencium bau makanan, terkadang Anda mencium bau rokok, dan terkadang Anda mencium bau ganja,” ujarnya.
“Ini adalah sesuatu yang tak bisa kita kontrol karena berada di area terbuka. Ada taman di belakang (Court 17), orang-orang bisa melakukan apa pun di sana.”
Keluhan serupa datang dari Alexander Zverev (Jerman) yang juga menjalani laga babak pertama US Open 2023 di Court 17. Ia pun mendeskripsikan Court 17 beraroma seperti ruang tamu Snoop Dogg, rapper Amerika Serikat yang diketahui kerap mengonsumsi ganja.
“Jelas, Court 17 memiliki aroma seperti ruang tamu Snoop Dogg. Ya Tuhan, itu (aroma ganja) ada di mana-mana. Seluruh lapangan berbau seperti ganja,” tuturnya.
Menanggapi keluhan tersebut, Asosiasi Tenis Amerika Serikat (USTA) segera melakukan investigasi mandiri untuk mencari sumber bau ganja. Juru bicara USTA, Chris Widmaier, menyatakan pihaknya sudah menanyai petugas dan melihat video rekaman pertandingan terutama di Court 17.
Berdasarkan hasil penyelidikan singkat, USTA tak menemukan bukti ada orang yang mengisap ganja di tribune atau arena pertandingan. USTA pun menduga bahwa bau ganja itu berasal dari Corona Park yang ada di luar gerbang USTA Billie Jean King National Tennis Center.
Dugaan USTA tersebut seolah mendapat validasi dari petenis putri Republik Ceko, Marketa Vondrousova.
“Saya juga menciumnya (bau ganja) hari ini. Saya rasa itu hanya tercium di Court 17,” kata juara Wimbledon 2023 tersebut. “Lapangan itu sangat jauh dan nyaris berada di taman (Corona Park). Saya rasa, itu (bau ganja) berasal dari taman.”
New York adalah salah satu daerah di Amerika Serikat yang melegalkan ganja untuk pemakaian pribadi bagi orang dewasa berusia 21 tahun ke atas. Seseorang diperbolehkan memiliki ganja dengan berat maksimal tiga ons atau 24 gram untuk ganja yang sudah dikonsentrasi. Mereka pun boleh mengonsumsinya, dalam bentuk rokok maupun vape, di mana saja selama tak ada larangan dari otoritas setempat.
Pihak panitia US Open 2023 sudah melarang konsumsi rokok maupun ganja di USTA Billie Jean King National Tennis Center. Akan tetapi, mereka tak bisa melarang seseorang mengonsumsi ganja di luar venue turnamen termasuk Corona Park yang merupakan ruangan terbuka untuk publik.
Pilihan Editor: Manny Pacquiao Ingin Comeback dan Tampil di Olimpiade 2024
