TEMPO.CO, Jakarta - Pasangan ganda putri Indonesia, Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi (Ana / Tiwi) bersiap tampil di babak 16 besar Denmark Open 2023. Mereka akan menghadapi ganda Jepang, Rui Hirokami/Yuna Kato, pada pertandingan Kamis, 19 Oktober.
Mereka merasa masih harus meningkatkan performa. "Hari ini kami masih ada kesalahan-kesalahan sedikit, itu menjadi evaluasi untuk pertandingan di babak 16 besar lusa," kata Tiwi, seusai laga babak pertama, seperti termuat dalam rilis PBSI.
Pada babak pertama, Selasa, Ana/Tiwi menang dua gim langsung 21-14, 21-17 dari duo Skotlandia, Julie Macpherson/Ciara Torrance. Mereka menyebut persiapan yang matang menjadi kunci kemenangan tersebut.
"Kami bermain cukup baik dan apa yang sudah disiapkan bisa berjalan dengan baik," ujar Ana.
Pada pertandingan tersebut, Ana/Tiwi sebenarnya masih menyesuaikan diri dengan kondisi lapangan dan shuttlecock yang berbeda dibanding saat fase latihan.
Menurut mereka, laju shuttlecock pada pertandingan terasa lebih kencang sehingga berpengaruh pada permainan mereka. Akibatnya, mereka pun membuat sejumlah kesalahan-kesalahan sendiri dalam pertandingan yang berdurasi 39 menit tersebut.
"Hari ini kami masih coba menyesuaikan kondisi lapangan dan shuttlecock. Apalagi shuttlecocknya ternyata lajunya lebih kencang dari saat kami coba lapangan kemarin," ungkap Tiwi.
Penurunan pola permainan tersebut juga dimanfaatkan Julie/Ciara untuk mengejar dan mempersempit catatan skor.
Tidak ada perubahan pola dari lawan ketika mereka mulai mengejar duo Indonesia. Namun, lebih pada permainan Ana/Tiwi yang terlalu hati-hati sehingga menurunkan tingkat akurasi pukulan mereka.
Beruntung Ana/Tiwi mampu mengoreksi permainan mereka berkaca dari evaluasi pertandingan-pertandingan sebelumnya.
"Memang ada momen-momen lawan coba mengejar kami, itu menjadi tes buat kami untuk mengatasinya. Berkaca dari pertandingan-pertandingan yang lalu, kami tidak mau mengulanginya," kata Ana.
Pilihan Editor: Jadwal Denmark Open 2023 Rabu: 8 Wakil Indonesia Berlaga