TEMPO.CO, Jakarta - Pramudya Kusumawardana / Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan bermain ketat melawan wakil tuan rumah Chen Bo Yang / Liu Yi di perempat final China Masters 2023, tetapi mereka kalah 19-21, 19-21, Jumat, 24 November 2023. Duel sengit berlangsung selama 53 menit.
Pramudya / Yeremia yang sempat tertinggal di awal game pertama, mampu menyamakan kedudukan 12-12, lalu 15-15. Namun, Chen / Liu akhirnya berhasil memenangkan game ini dengan 21-19.
Di game kedua, kejadian serupa terulang. Pramudya / Yeremia mampu mengejar ketertinggalan 6-11 dan berulang kali menyamakan kedudukan pada 13-13, 17-17, lalu 19-19. Akan tetapi, mereka kembali kalah setelah kesalahan sendiri sehingga dua angka terakhir membuat pasangan Cina peringkat ke-31 itu mengalahkan mereka.
Ini menjadi kekalahan pertama mereka atas Chen / Liu. Sebelumnya, ganda putra Indonesia rangking ke-19 dunia ini mengalahkannya di pertandingan Arctic Open 2023 pada Oktober lalu lewat tiga game.
Meski gagal memetik kemenangan di pertandingan perempat final, Pramudya menilai, dari sisi permainan, dia dan Yeremia sudah bermain dengan baik. "Cuma masih banyak melakukan kesalahan sendiri," tuturnya, seperti dikutip dari keterangan rilis yang dibagikan tim media PBSI, Jumat malam.
"Kami sudah all out dan mengeluarkan kemampuan terbaik. Latihan dan persiapannya juga sudah baik. Semua itu jadi proses saja," kata dia menambahkan.
Menyinggung jalannya pertandingan melawan Chen / Liu, Pramudya mengatakan, pada poin-poin krusial sebenarnya mereka sudah bisa mengejar, tetapi malah kurang bisa bermain lebih tenang. Padahal, dia melanjutkan, pukulan lawan sebenarnya tidak berbahaya. "Tetapi, karena panik, kami malah melakukan kesalahan sendiri."
Yeremia menambahkan, ia dan Pramudya sebenarnya bermain tanpa beban. "Cuma karena berhadapan dengan pemain tuan rumah, lawan bisa bermain lebih lepas. Sementara, kami malah susah menembusnya."
"Sebaliknya, bola tanggung dan sulit pun, lawan malah masih bisa menjangkaunya. Sebagai pemain rumah, mereka tampil penuh percaya diri sekali dan kami kesulitan juga untuk mematikannya," ujarnya menambahkan.
Dengan hasil ini, langkah Pramudaya / Yeremia di China Masters 2023 terhenti di perempat final, seperti yang dialami rekannya Leo Rolly Carnando / Daniel Marthin yang lebih dulu dikalahkan pemain terbaik India, Satwiksairaj Rankireddy / Chirag Shetty, yang menjadi unggulan pertama di turnamen ini di perempat final dengan skor 16-21, 14-21.
Setelah Pramudya / Yeremia dan Leo / Daniel kandas, tak ada lagi wakil Indonesia yang bisa lolos ke semifinal China Masters 2023.
Pilihan Editor: Gagal Maju Semifinal China Masters 2023, Leo / Daniel Akui Tertekan dan Banyak Bikin Salah Sendiri