TEMPO.CO, Jakarta - Mahamadou Diawara, pesepak bola Prancis memilih meninggalkan timnas U-19. Keputusannya itu, karena ia tidak diperbolehkan berpuasa selama latihan. Federasi Sepak Bola Prancis (FFF) melarang semua pemain berpuasa selama latihan di level junior maupun senior timnas Prancis.
Profil Mahamadou Diawara
Dikutip dari Transfermarkt, Mahamadou Diawara bintang muda sepak bola Prancis keturunan Mali. Ia lahir di Longjumeau, Prancis pada 17 Februari 2005. Mahamadou Diawara saat ini bermain sebagai gelandang untuk klub Ligue 1, Olympique Lyon.
Sebelum bermain bersama Olympique Lyon, Mahamadou menimba ilmu di akademi klub ES Viry-Chatillon pada 2014. Ia bermain untuk sejumlah klub di Prancis. Pada 2018, ia bermain untuk klub FC Fleury 91, sebelum akhirnya bergabung dengan klub Paris Saint-Germain (PSG) FC U-17 pada 2018.
Mahamadou bermain selama lima tahun di PSG, ia kemudian dipinang oleh Olympique Lyon pada 2023, dan menandatangani kontrak profesionalnya dengan durasi lima tahun. Pada 8 Oktober 2023, Mahamadou menjalani debutnya bersama Lyon saat menghadapi Lorient di pertandingan Ligue 1.
Penampilan Mahamadou Diawara bersama Lyon cukup memikat perhatian. Ia mendapat panggilan untuk bergabung timnas Prancis U-19 pada November 2023, dikutip dari Forza Football.
Dikutip dari Skor.id, Mahamadou Diawara masuk dalam skuad asuhan Bernard Diomede, yang akan menjalani Euro U-19 Elite Tour 2024. Namun, karena ingin tetap bisa berpuasa, Mahamadou memilih untuk meninggalkan timnas. Sebagai pengganti Mahamadou Diawara, pemain Nantes, Dehmaina Tabibou Assoumani dipanggil untuk mengisi posisi yang ditinggalkan. Mahamadou Diawara dan para pemain beragama Islam lainnya harus menghadapi aturan baru dari FFF soal larangan berpuasa.
Presiden FFF, Philippe Diallo mengatakan, posisi federasi dalam hal ini dilandasi dengan netralitas, sehingga tidak terikat dengan aturan agama. "Saya menegaskan kembali dalam kerangka netralitas inilah seleksi kita berfungsi secara konkret. Berarti kita tidak mengubah kondisi praktik seleksi karena alasan agama," kata Philippe Diallo.
Keputusan FFF ini menjadi sorotan yang juga menimbulkan perdebatan mengenai kebebasan dan akomodasi budaya di negara-negara Eropa.
Pilihan Editor: Dilarang Berpuasa Saat Latihan, Mahamadou Diawara Pilih Tinggalkan Timnas Prancis U-19