TEMPO.CO, Jakarta - Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) mengirimkan tim delegasi meninjau delapan stadion di empat provinsi di Indonesia yang kini tengah masuk tahap renovasi oleh Kementerian PUPR.
"Seorang ahli delegasi FIFA telah mengunjungi dan mengevaluasi delapan stadion di seluruh Indonesia sebagai bagian dari Nota Kesepahaman FIFA (MoU) dengan Asosiasi Sepak Bola Indonesia (PSSI)," tulis laman resmi FIFA dikutip, Jumat.
Sebanyak delapan stadion yang masuk tahap renovasi dan telah ditinjau delegasi FIFA yakni Stadion Utama Sumatera Utara (Medan, Sumatera Utara), Stadion Teladan (Medan, Sumatera Utara), Stadion Patriot (Bekasi, Jawa Barat), Stadion Wibawa Mukti (Bekasi, Jawa Barat), Stadion Kanjuruhan (Malang, Jawa Timur), Stadion Delta Sidoarjo (Sidoarjo, Jawa Timur), Stadion Joko Samudro (Gresik, Jawa Timur), dan Stadion Segiri (Samarinda, Kalimantan Timur).
Kunjungan tersebut difokuskan untuk mengecek kesiapan pada empat bidang utama stadion yakni area masuk dan keluar stadion, akses, rute evakuasi, dan arus sirkulasi penonton.
Setelah kunjungan tersebut, FIFA akan menyiapkan laporan penilaian serta rekomendasi untuk dibagikan dengan PSSI dan otoritas pemerintah setempat.
Delegasi FIFA yang dikirim termasuk konsultan Stadion dan Infrastruktur FIFA Benjamin Veenbrink dan Manajer Pengembangan Regional FIFA Karan Mirchandani, sementara delegasi PSSI termasuk Direktur Keselamatan dan Keamanan Infrastruktur Adi Nugroho.
"Kunjungan kami hari ini menggarisbawahi komitmen FIFA untuk mendukung PSSI dalam transformasi infrastruktur sepak bola Indonesia. Peristiwa tragis (Kanjuruhan) pada 2022 mendorong kami untuk memastikan bahwa semua penggemar sepak bola dapat menikmati olahraga di lingkungan yang aman dan terjamin di stadion," kata Mirchandani.
Direktur Keselamatan dan Keamanan Infrastruktur PSSI Adi Nugroho mengungkapkan bentuk kerja sama antara Pemerintah Indonesia, FIFA, dan PSSI diinisiasi oleh Presiden Joko Widodo bersama Ketua Umum PSSI Erick Thohir dan Presiden FIFA Gianni Infantino untuk mengusung misi membangun kembali dan meningkatkan fasilitas stadion Indonesia.
"Dukungan dari FIFA ini berdasarkan komunikasi awal antara Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, Ketua Umum PSSI Erick Thohir, dan Presiden FIFA Gianni Infantino. Sangat penting dalam misi kami untuk membangun kembali dan meningkatkan stadion kami. Kenangan akan mereka yang hilang memicu tekad kami untuk menciptakan masa depan yang lebih aman bagi semua penggemar sepak bola," ujar Adi Nugroho.
Pilihan Editor: Calvin Verdonk Ramaikan Persaingan di Posisi Bek Kiri Timnas Indonesia, Pratama Arhan Justru Terpacu