Federer, petenis nomor satu dunia asal Swiss yag merupakan juara bertahan di turnamen ini, dengan perkasa menyingkirkan rekan senegaranya, Stanislas Wawrinka, 6-3, 6-1. Sedang Nadal, raja lapangan tanah liat asal Spanyol, dengan gigih berhasil meredam perlawanan petenis Amerika Serikat John Isner, 7-5, 6-4.
Melawan Wawrinka yang menduduki peringkat 23 dunia, permainan Federer, 28 tahun, jauh lebih baik dengan penampilannya di lapangan tanah liat Roma Masters dan Estoril Open beberapa waktu lalu. Kali ini ia terlihat tak mengalami kesulitan sama sekali. Pengoleksi enam belas gelar grand slam -- terbanyak sepanjang sejarah—itu mampu melancarkan servis dengan bagus. Penempatan bola-bolanya dari daerah garis belakang lapangan juga akurat.
“Aku sangat senang dengan cara bermainku, tidak pernah mudah bermain melawan rekan senegara,” katanya. “Mengalahkan Stan di lapangan favoritnya adalah hal yang sangat bagus,” lanjut Federer, yang di babak perempat final akan bertemu petenis Latvia, Ernests Gulbis.
Sementara Nadal harus berjuang lebih keras untuk membendung servis-servis keras yang dilancarkan Isner. Pada set pertama Isner, 25 tahun, mampu meladeni permainan Nadal dan bahkan sempat mengontrol permainan sebelum kalah di game ke-11 pada giliran servisnya. Setelah itu Isner terlihat menjalani perawatan pada lengan tangannya. Nadal berhasil memanfaatkan dengan baik kondisi itu untuk menyelesaikan perlawanan Isner.
“Ini adalah pertandingan yang berbahaya dan sulit dan aku bermain baik,” kata Nadal. “Bagiku ini adalah kemenangan yang sangat penting.”
Bintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo dan beberapa rekan setimnya, nampak menyambut kemenangan Nadal di bangku penonton. Nadal, peringkat tiga dunia berusia 23 tahun, selanjutnya akan bertemu dengan unggulan ke-12 asal Prancis, Gael Monfils.
Kemenangan juga diraih petenis papan atas lain asal Skotlandia, Andy Murray, yang sukses menundukkan petenis Rumania, Victor Hanescu, 6-2, 6-1. Sementara dua bintang tuan rumah selain Nadal, David Ferrer dan Fernando Verdasco, mendapat dua hasil berbeda. Ferrer berhasil menekuk petenis Kroasia, Marin Cilic, 6-3, 6-2. Sedang Verdasco kalah oleh petenis Austria, Jurgen Melzer, 7-5, 6-3.
REUTERS | AFP | ARIS M